guno

518 97 6
                                    

"har, angkotnya dah diambil sama yang punya kan?"

doyoung nanya kayak gitu sambil bersihin lensa kamera.

"udah diambil, tenang aja."

di saat yang lain pada kerja, haruto malah ongkang-ongkang.

"enak banget si haruto nyantai begitu, kalah-kalah ketuanya," sindir hyunsuk.

hyunsuk datang ke ruang broadcast setelah rapat osis. makanya dia ada di situ.

begitu pula dengan doyoung. abis on-air, dia memilih buat bantuin teman-temannya.

"kamu gak capek apa, young? abis on-air malah bantu-bantu disini." yedam agak cemas dengan doyoung. masalahnya tuh anak gak ada istirahatnya.

"gak papa elah kak, gue gak capek kok," balas doyoung santai.

"pertanyaannya udah disusun sama tim kreatif kan?" jihoon ngecek dua lembar kertas yang isinya pertanyaan untuk mewawancarai setiap ketua ekskul nanti.

"udah, kak. semuanya aman," jawab jaehyuk mewakili.

"tripotnya jangan lupa dibawa," titah hyunsuk. "kartu memorinya jangan lupa dipasang di kameranya!"

"bawel amat anjir si kak hyunsuk," gumam haruto.

junkyu yang mendengar hal itu langsung nendang pantatnya haruto sampai tuh anak nyungsep.

"ngapain lo sujud syukur begitu, har?" tanya asahi dengan datar.

doyoung sama jeongwoo udah ngakak banget.

"gue nyungsep kak, bukan sujud syukur. ya tuhan." haruto langsung berdiri dan nyentil keningnya junkyu. "gara-gara orang ini nih!"

junkyu melototin haruto. "ya makanya kerja dong, goblok! jihoon aja yang jadi reporternya bolak-balik sana sini bantuin yang lain!"

haruto gak bisa jawab apa-apa selain ngangguk-ngangguk.

tiba-tiba jihoon ngelempar bola kertas ke arah muka haruto. "noh, semua pertanyaannya dibaca dan diinget-inget!"

haruta ngebuka bola kertas itu dan alhasil pertanyaannya gak bisa kebaca karena kertasnya udah mendadak lecek.

"astaghfirullah kak, ini mana bisa dibaca." haruto mengelus dadanya pelan.

mashiho mengintip kertas itu dari belakang. "bisa kok, nih ya aku bacain. bagaimana cara menanam bakau yang baik dan benar?"

"nah, itu aku bisa baca. haruto kok gak bisa sih?" lanjutnya keheranan.

haruto yang takjub langsung bertepuk tangan.

"jangan-jangan haruto buta huruf lagi, makanya gak bisa baca," celetuk jaehyuk.

"kurang ajar lo kak!" balas haruto ngegas. "tulisannya jelek begini mana bisa kebaca, burem semua nih di mata gue!"

"haruto! itu tulisan gue! kok dibilang jelek sih?!"

mampus, haruto keceplosan.

"maaf woo maaf abisnya kan fakta," ujar haruto berkilah.

"awas lo, ya! sini lo anying!"-jeongwoo

akhirnya mereka berdua kejar-kejaran di sekitar ruang broadcast.

"udah kayak buronan sama napi aja, kejar-kejaran gitu," celetuk junkyu.

"lah kan sama-sama kriminal, ngapain saling ngejar?" tanya yedam bingung.

"harusnya buronan sama polisi, goblok!" jawab jihoon ngegas.

broadcast | treasure ft.yoonbinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang