Kaget nggk aku up tiba tiba? Padahal kan aku bilangnya mau up pas habis puasa, emmmm....plin plan banget aku jadi author😣.
Aku up sekarangpun ada alesannya. Ya karna wp ku sepi banget😭.
Note: Part ini banyak jebakan dan banyak teka teki, agak absurd dan gaje. Jadi baca baik baik, ok
🦊
Aqila pov.
/Dor
Mataku terbuka, yang pertama kulihat adalah diriku sendiri.
Memakai kain serba putih dan dihiasi bunga.
Diriku terlihat sangat cantik dari pantulan cermin itu. Tapi apa ini? Mengapa aku memakai pakaian ini? Dan dimana renjun? Bukankah aku tengah bersamanya tadi?
Aku menyebar pandangan keseluruh Penjuru kamar. Dapat di tebak dengan mudah, ini kamar renjun. Tapi mengapa aku ada disini?
Sibuk memikirkan ketidak masuk akalan ini tiba tiba saja dua orang masuk kedalam kamar dengan berlari.
Mereka saling kejar kejaran membuat keributan di dalam sana.
Jangan lupakan ukiran senyum yang tercetak di wajah masing masing. Sepertinya mereka bahagia sekali. Sampai pada saat si laki laki dapat menangkap si wanita, ia mengangkat dan meleparnya ke atas ranjang kemudian mulai menaikinya.
Seketika mata aqila membulat ketika menyadari hal apa yang akan terjadi berikutnya.
"HEY APA KALIAN TIDAK MENYADARI ADA ORANG DISINI?". Teriakku sembari menutup kedua matanya dengan tangan.
Aku membuka mata dan melihat mereka berdua sudah berdiri di depanku sembari memperbaiki pakaian masing masing.
"Ey, kau iri bukan?". Celetuk dini, wanita tadi.
"Mana mungkin aku iri. Lagi pula kalian belum menikah, mengapa ingin melakukan hal menjijikkan itu?".
Perkataanku barusan membuat kedua manusia itu bertatapan bingung.
"Maksudmu?". Tanya hyunjin.
"Bahkan kita sudah punya anak". Sambungnya.Kini aku yang menatap mereka bingung. Apa ini? Sejak kapan hyunjin dan dini menikah?
Apa aku bermimpi?"Sudahlah lupakan!. Ayo, semua sudah menunggumu di bawah".
"Menungguku? Untuk?".
"Acara resepsi".
.
Aku menuruni tangga sambil menggendong seorang bayi.
Tunggu sebentar!
🦊
Kenapa aku menggendong bayi?
Oh aku baru ingat, tadi dini menyerahkan anak ini kepadaku sebelum mengajakku turun ke bawah.
Tapi entah kenapa saat keluar kamar,mereka malah pergi berlawanan arah denganku.
Dan pada akhirnya aku turun dengan bayi ini.
Seperti ada petir yang tiba tiba menyambar.
Mataku mulai berair saat melihat kebawah.ilusi apa ini?
Aku melihat sesosok wanita yang sangat ku rindukan tengah duduk di depan tamu tamu yang lain. Menghadap meja yang di depannya pula ada lelaki, seperti seorang penghulu.
"Eomma?"
Mataku masih menatap wanita yang ku sebut eomma tadi, tak berselang lama datang dua pasang suami istri.
Wajahnya asing, tapi saat itu juga aku mengetahui kalau mereka adalah orang tua renjun."Sayang? Apa kau masih akan tetap berdiri disini?".
Aku menoleh ke belakang.
Aku melihat orang yang tadi ku cari keberadaannya. Ia memakai tuxedo warna hitam. Bisa di bilang serasi dengan pakaiannku sekarang.
Ditangannya terdapat seutas tali yang terikat pada sesuatu.
"Ruby?".
"Kau mengenalnya? Padahal aku baru saja membawanya kemari". Tanya renjun balik.
Aku terdiam. Apa apaan ini?
"Hey. Kenapa melamun? hari ini pernikahan kita apa kau lupa?. Sebaiknya sekarang kita turun, tidak baik jika membuat semua menunggu".
🦊
Sampai dibawah. Bayi yang tadi, sekarang sudah beralih tangan ke eomma renjun. Dan saat itu pula aku tak dapat melihat keberadaan renjun.
"Eomma, dimana renjun?". Tanyaku ke eomma renjun. Tapi tak ada jawaban.
Tiba tiba saja seorang memegang pundakku dari belakang.
Dia adalah eommaku.
"Kembali lah. Tempatmu bukan disini". Ucapnya.
🦊
Aku pengen buat kalian mikir😌.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Psychopath X Huang Renjun 2
Fanfiction[HIATUS!!! JANGAN DIBACA KALO GAMAU NYESEL KARNA NGE GANTUNG😔] #Start: 2020 #End: - "you must pick me" #Season 2 #NC18+