[12] Let's play with blood

1.3K 159 26
                                    

"Hyunsuk"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hyunsuk"

Dua wanita itu membelalakan mendengar perkataan Hyunjin. Terlebih lagi Dini yang sekarang malah mematung, dia terdiam seolah olah nyawanya terbang ke planet lain.

" apa maksudmu?  Jangan bercanda, Hyunjin. Renjun sudah berjanji tidak akan membunuh seseorang lagi. Kamu pasti salah denger". Aqila berusaha positif thingking.

Hyunjin terlihat serius.

"Apakah aku terlihat sedang bercanda ,Aqila? Psychopath akan selamanya jadi psychopath. Dan tidak mustahil bagi seorang renjun melakukan hobbynya lagi"

" ITU GILA !! Tolong hentikan Renjun!" pinta Dini.

Hyunjin terdiam.
"Apa kau yakin hyunsuk hyunsukmu itu masih berbentuk manusia?". Kata hyunjin sebelum tersenyum remeh.

Melihat hal itu, Dini menggigit bibirnya kuat hingga sedikit robek. Namun entah kenapa dia tidak merasakan sakit, amarah dan ketakutannya begitu besar dibandingkan rasa sakit dibibirnya.

"DASAR IBLIS!!!!"

Dengan amarah yang meluap Dini kemudian kemudian memukul belakang kepala Hyunjin sekuat tenaga dengan tongkat base ball yang ia temukan di bawah kursi penumpang.

Hyunjin yang menerima serangan dadakan tidak sempat mengelak dan kemudian pingsan.

Tatapan tidak percaya terlihat di mata aqila. Ia menutup mulut dengan kedua tanganya.

"Hey? Apa yang kamu lakukan?". Tanya aqila.

"Dia ingin membunuh hyunsuk, jadi aku akan membunuhnya terlebih dahulu". Jawab dini dengan suara khas orang gelisah.

"Are you idiot ,girl? Hyunjin yang memberi tahu kita tentang renjun dan hyunsuk. Jadi apa mungkin dia juga ingin membunuh hyunsuk juga? Untuk apa?".

Dini terdiam. Ia menjatuhkan tongkat di tangannya.

"Jadi kita harus bagaimana?". Tanya dini frustasi.

Ia berdiri dari kursi belakang, kemudian melangkah hingga posisinya di sebelah hyunjin.

"Jin! Bangun!!!!".

Dini menggoyangkan badan hyunjin berusaha membangunkan lelaki itu.
Namun sekeras apapun usahanya, hyunjin tak juga sadarkan diri.

"Aqila Ottokae, hiks"

Ting!
Ting!
Ting!
Ting!
Ting!

Hujan Notif berhasil membuat kedua orang itu tertegun.


Dini membuka ponsel, dilihatnya pesan spam dari hyunsuk.

Dini membuka ponsel, dilihatnya pesan spam dari hyunsuk

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
My Psychopath X Huang Renjun 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang