[2] loveless, jaerosé.

log 21

point of view: author

eunwoo terbangun dari tidurnya, ia langsung mengambil barang barangnya yang berserakan di lantai tanpa melihat ke arah wanita yang ada disebelahnya sedikitpun.

keheningan mulai menyelimuti keduanya, namun dengan cepat wanita bermarga park tersebut melontarkan pertanyaan, "mau langsung ngantor?" ujarnya, seraya menarik selimutnya.

eunwoo hanya mengangguk tanpa menoleh sedikitpun kearahnya. rosé yang menyandari hal tersebut membuatnya sedikit kesal, "kamu ngga ada niatan jawab pertanyaan aku?"

barulah lelaki tersebut menoleh kearahnya, "kenapa? kamu ga liat aku capek? toh, ini aku langsung berangkat kerja." balasnya, tanpa ada niatan mengajak sang wanita tersebut untuk berangkat bersama.

"o— oh, ya udah. hati hati ya, eunwoo. semangat kerjanya!" rosie memaksakan dirinya untuk tersenyum, eunwoo yang menyadari hal tersebut segera mendekat, dan mengecup bibir ranum milik sang wanita tersebut dengan cepat.

"apaan ih, bikin kaget! yaudah gih sana berangkat kerja, aku mau bersih bersih dulu." ia tersenyum malu, pipinya terlihat semburat merah.

seperti biasa, jaehyun kembali datang untuk mengantar sang buah hati untuk ke sekolah.

tok! tok! tok!

"mamah! itu kayaknya papa udah dateng deh!" jaemin berteriak histeris, dirinya berlari kecil menuju ke arah pintu dengan motif kayu tersebut.

dibukanya pintu tersebut, dan benar saja. menampilkan sesosok pria dengan kacamata bening, dengan jam tangan di pergelangan tangan kirinya.

dirinya tidak mau basa basi, jaehyun dengan segera melontarkan pertanyaan yang hanya bisa ia tahan di pikirannya sedari tadi.

"kenapa ada eunwoo sepagi ini?" jaehyun menginjakkan kakinya di lantai kamar milik keluarga kecil tersebut, ia berjalan mendekat ke arah mantan istrinya tersebut.