#20 - Ending

687 41 9
                                    

Warning ⚠
-part panjang,
-typo bertebaran (mian)
-happy reading!

Kyungsoo mengerutkan dahinya ketika sosok pria tinggi dengan badan tegap itu berjalan beriringan menuju ruangan dimana kakaknya berada bersama dengan ayahnya, Kyungsoo dari kejauhan seperti mengenal sosok disamping ayah nya tersebut tetapi, untuk apa ayahnya membawa orang itu?

Saat jaraknya dengan mereka yang semakin mendekat pada ruangan icu didepan Kyungsoo itu semakin dekat hingga wajah ayahnya dan seseorang disamping nya itu bisa terlihat jelas oleh matanya, Kyungsoo sungguh semakin mengerutkan dahinya tetapi juga seketika berdiri tegap didepan ruangan icu tersebut.

"Appa, untuk apa appa membawa orang itu!" Pekik Kyungsoo saat Junmyeon dan Tao disebelahnya hendak memasuki ruang tersebut.

"Kyung," Junmyeon hendak menjelaskan, putra nya pasti terkejut melihat Tao.

"Paman Tao hanya ingin menemui hyung mu sebentar saja Kyungsoo," Ucap Junmyeon dengan setenang mungkin.

"Untuk apa? Untuk apa kau mau menemui Baekie hyung? Kau pasti mau menyakiti nya bukan! Kau ingin membunuh nya seperti apa yang kau lakukan terakhir kali?! Aku tak akan pernah mengizinkan kau!! "Kyungsoo berteriak tak terima, ia dengan getar berusaha menegakkan tubuhnya didepan ruangan tempat kakaknya dirawat agar pria tinggi ini tidak bisa menyakiti kakaknya lagi.

Terukir dengan jelas dalam ingatannya bagaimana dia menyakiti kakaknya dan juga menyiksa kakaknya. Bukankah Baekhyun begini karena ulah pria itu? Jika saja kejadian itu tidak pernah terjadi bukankah Kyungsoo akan bisa melewati hari dengan kakaknya? Lalu apa sekarang? Paman? Bagaimana ayahnya bisa membiarkan itu?

Sementara hati Tao meringis mendengar ucapan Kyungsoo, ya, dia yang telah menyakiti nya.

"Maaf,"

"Pergi!" Kyungsoo memekik dengan kencang memotong ucapan pria itu, ia tidak akan takut kali ini. Hyung nya bahkan sudah separah ini, apalagi yang pria ini inginkan?

"Pergi jangan sakiti Baekie hyung lagi! Aku tidak akan membiarkan mu menyakiti nya lagi." Mata Kyungsoo berkaca mengingat apa yang telah dilakukan pria itu. Rintihan hyung nya terakhir kali bahkan seolah terdengar di telinga Kyungsoo.

"Kyungsoo, dia tidak akan menyakiti hyung mu lagi, appa bisa memastikan nya. Percayalah," Junmyeon merangkul bahu getar Kyungsoo, ia tau trauma yang dialami putranya sangat berat, panic attack nya pasti kambuh hingga tubuhnya bergetar dan histeris karena melihat Tao.

"Tidak appa, dia jahat. Bawa dia pergi APPA!" Kyungsoo menolak rangkulan Junmyeon, tubuhnya yang gemetar dengan sekuat tenaganya mendorong Tao.

"Aku tidak akan menyakiti mu ataupun kakakmu lagi, aku berjanji tolong biarkan aku bertemu dengan kakakmu." Tao menahan tangan Kyungsoo yang hendak mendorong nya, ia berlutut memohon.

"Aku minta maaf," Lirihnya.

"Andwae! Lepaskan! Aaakh!" Kyungsoo berteriak histeris dan berusaha melepaskan genggaman Tao, ia takut.

"Appa,,,hiks, bawa dia pergii!"

Junmyeon mencoba menepuk bahu Tao, "To-tolong lepaskan saja tanganmu,"

Tao pun melepaskan tangannya, ia sedikit terkejut melihat reaksi Kyungsoo yang menurutnya terlihat seperti sangat ketakutan, apa ia seburuk itu hingga dia ketakutan padanya?

"Appa,," Kyungsoo berlari kepelukan sang ayah, ia benar-benar ketakutan, ia masih trauma dengan apa yang pernah Tao lakukan padanya.

"Tenanglah, tidak apa. Appa ada disini." Junmyeon mengusap punggung getar Kyungsoo, sekarang bagaimana caranya ia membuat Kyungsoo bisa membiarkan Tao bertemu Baekhyun?

I Search The Universe ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang