Siang itu SMA Angkasa sedang mengadakan jam kosong berjamaah, dikarenakan semua guru sedang menghadiri rapat tahunan membahas persiapan ujian nasional yang akan dilaksanakan anak anak kelas 12 beberapa bulan mendatang, mengantisipasi keributan di luar lingkungan sekolah kepala sekolah dengan sengaja tidak memulangkan siswa siswinya.
Anak anak mulai berhamburan meninggalkan kelas sejak pengumuman berkumandang, ada yang di kantin untuk menghabiskan uang jajan, tidur dikelas, ngadem di koridor, atau anak laki laki yang sebagian mulai memenuhi lapangan untuk bermain bola.
"Cepetan puter botolnya, lama lo", seru seorang gadis berambut bob terdengar nyaring dari arah kerumunan kecil di sudut koridor kelas 11.
"SABAR!!"
Botol air mineral berukuran sedang itu pun kembali berputar mengitari kelima gadis yang kini tengah menatap penuh was was kearahnya.
"YUJIN, kena juga kan lo", Yuna berseru heboh saat ujung tutup botol mengarah tepat kearah gadis berambut sebahu. Sementara yang di teriaki hanya mendengus bosan melihat kehebohan teman teman nya.
"True or Dare jin?" Kali ini Wonyoung yang memberikan pertanyaan seraya menatap kearah sahabatnya yang kini duduk selonjoran di sampingnya.
"Dare lah cemen banget milih true kyk Yuna." jawab Yujin sambil tersenyum pongah.
"Dih gaya bener lo." yang disindir mendelik tak terima, sambil menjambak kecil rambut sebahu Yujin yang saat ini di gerai bebas.
"Sakit begooo", tak mau kalah Yujin pun mengeplak kepala bersurai hitam pekat milik Yuna.
"Udah tolol udah, berantem mulu lo berdua", Soraa yang melihat tingkah keduanya tak tahan lagi, beranjak mengambil tempat di antara Yuna dan Yujin memisahkan kedua orang yang tak ada habisnya beradu mulut sejak permainan berlangsung, mereka tidak saling membenci justu sebaliknya interaksi mereka yang seperti ini adalah cara mereka menyampaikan kasih sayang satu sama lain.
"Ya udah apa cepetan! Jangan aneh aneh tapi."
"Nggak aneh nggak asik kali jin", sahut Wonyoung tak terima.
"Gue aja yang ngasih dare, lo nggak boleh nolak pokoknya jin harus dan wajib di laksanakan!" Jiheon yang sejak tadi diam memikirkan tentangan apa kiranya yang cocok untuk sahabat bar barnya satu ini pun mulai membuka suara.
Ketiga teman nya menatap penasaran kearah Jiheon sementara Yujin hanya mengangkat alisnya heran.
"Tembak Doyoung sekarang!"
"HAH?"
"Doyoung yang mana nih?" tanya Soraa.
"Ya Doyoung yang itu lah yg mana lagi sih ra", jawab Jiheon.
"Doyoung, Kim Doyoung? Temen nya Haruto maksud lo?" Kali ini Wonyoung yang memastikan bahwa Doyoung yang di maksud Jiheon adalah si Kim Doyoung anak kelas nya yang di kenal sebagai kang ngalus di antara antek antek nya Haruto cs.
"Iya guysss, gimana?", Tanya Jiheon meminta persetujuan teman temannya. Sementara yang di tanya hanya mengangguk angguk terima menyetujui saran Jiheon.
"Nggak ada yang lain apa, kayak anak SD aja anjir nembak nembakan, kalau anak nya orang mati giamana?", Seru Yujin sewot, dia bukan nya malu, mana ada kata malu di kamus kehidupan seorang Ahn Yujin dia hanya males saja jika di suruh berinteraksi dengan orang yang tidak terlau akrab dengannya, ya benar Yujin dan Doyoung tak terlalu akrab mereka hanya sebatas kenal nama satu sama lain, itu pun karna Yujin yang sering ke kelas Doyoung, menghampiri Wonyoung yang notabenenya berada dikelas yang sama dengan Doyoung.
"Idih nggak usah pura pura bego ya, lo paham pasti yang dimaksud nembak disini itu apa."
"Ah elah nggak seru lo pada, masa gue di suruh nembak buaya cap kadal kayak dia, nggak ngaruh lah buat Doyoung", ucap Yujin masih tak terima dengan ide teman temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BULLSHIT - KIM DOYOUNG
Fanfiction"Doyoung itu suka ngebaperin tapi nggak mau tanggung jawab", kurang lebih seperti itu kata anak anak SMA ANGKASA kalau disuruh mendeskripsikan sosok Kim Doyoung di mata mereka. start: 09/03/2021 end: - Present by: Liliyana