please comeback [END]

918

"Tidak perlu dia bersama ku"

"Eh iya,aku minta jemput hyung ku",ucap shotaro sedikit merasa bersalah.

"Ahh iya,hati hati shotaro",ucap jihoon sopan.

Ciee yang pada ngira sungchan~

"Permisi dok,dady saya sudah bangun boleh tolong diperiksa?",ucap jeno dimeja resepsionis

Padahal kan disitu suster jen:)

"Oh sebentar,yak,na jaemin pasien mu bangun periksa sana",ucap perawat pria cantik itu dengan nada ngegas.

"Sialan kau!aku sedang menonton seegasm",ucap sang empu yang buru buru membawa peralatannya.

"Dasar kau otak selangkangan!",ejek perawat tadi.

"Cih,jika guanlin tidak menjadi pacarmu,kau akan sama sialan",ucapnya lagi tak mau kalah.

"Yak!aku hyungmu",ucapnya berkacak pinggang.

"Nyenyenye tua",ucapnya menjulur kan lidahnya pada lawannya.

"Dok!",panggil jeno.

Sepertinya jeno jung sudah prustasot mendengar kedua saudara beda bulan itu bertengkar,apalagi yang dibahas hal yang iya iya.setelah jeno menengahi mereka,dokter yang dipanggil jaemin tadi segera masuk keruangan jaehyun.

"Em...kondisinya sudah membaik namun pasti kekurangan tenaga,tuan jaehyun hanya perlu perbanyak makan,dan kau harus berhenti mengkonsumsi wine,karna tubuhmu sudah tidak sanggup lagi menahan efeknya,sertakan buah dan makanan yang bergizi,hindari bergadang dan stress",ucapnya kembali menjadi orang yang profesional.

"Baiklah terimakasih",ucap jeno membungkuk sedikit.

Jaemin membalas dengan senyuman manisnya,lalu ia melenggang keluar dan kembali melanjutkan acara menontonnya didalam ruangan pribadi miliknya.

"Dimana mommy mu?",tanya jaehyun dengan suara parau.

"Haraboji mengurungnya,kami sudah baikan",jawabnya tak niat.

"Baguslah,tolong jaga mommy mu sementara aku masih disini",pintanya pada anaknya itu.

"Pasti",jawabnya singkat lalu melangkahkan kaki keluar.

Memang seluruh jung siblings kecuali beomgyu,tidak terlalu dekat dengan jaehyun karna jaehyun sendiri membatasi hal itu,tapi beomgyu sendiri yang manja kepadanya.

Ia langsung meraih earpiece yang selama ini selalu ada ditelinganya,tidak ada satupun yang mencurigai keberadaan earpiece itu.

"Jeno bilang kalian sudah berbaikan"

"Ya mereka meminta maaf"

"Baguslah,black moon sudah terpancing akan hal ini"

"Secepat itu?aku kira mereka tidak sebodoh itu,ternyata payah"

"Aku tidak mau tersiksa,sudah lama aku merindukanmu"

"Kau menjijikkan,makan yang banyak,aku tutup"

Chanyeol memijit pangkal hidungnya sedari tadi,ia merasa bersalah,namun baekhyun mencoba menenangkannya karna orangtua mana yang tidak emosi jika terjadi kejadian seperti itu?

"Appa,eomma aku pergi",pamit taeyong masuk kedalam ruang kerja chanyeol.

"Ya ya silahkan,urus semuanya,tidak perlu begini,harusnya bilang pada appa",ucap chanyeol.

"Eyy,appa santai saja,akan ku bereskan,jangan lupakan aku anakmu",ucapnya lagi sambil terkekeh.

Taeyong keluar dari sana,ia menyambar mobilnya.porsche 918 spyder kembali tampil membelah jalanan kota seoul yang tak terlalu padat,mobil itu menyita banyak perhatian para pengguna jalan disana.

Bagaimana tidak,mobil itu sudah 2 tahun tidak terlihat.pengguna jalan pasti akan menepi ketika mobil itu menusuri jalanan,polisi,pemerintah korea,BIN,bahkan presiden pun tau seberapa pentingnya orang didalam sana.

Pintu kamar terbuka,menampakkan pria dewasa dengan kacamata di hidungnya serta laptop yang duduk manis dipangkuannya.kehadirannya mampu membuat sang empu menoleh.

"Long time no see,sayang",ucap jaehyun dengan senyumnya.

"Yap"

"Ada apa dengan mark?kenapa penampilannya kacau?"

"Entahlah,yang kudengar dia stress,bahkan ia sering mengurung diri tapi untungnya dia masih memperhatikan kesehatannya",jawab jaehyun secara detail.

"Aku makin merasa bersalah"

"Jangan seperti itu,aku lebih merasa bersalah,pasti mereka benci padaku",jawab jaehyun tegas.

"Itu resiko memilih jalan ini,tapi kita tidak sia sia"

"Thats right sweettie",jawab jaehyun menarik pinggang pria didepannya ini.

Tbc
Segini dulu ya..muach🤧💗