Beberapa minggu kemudian ...
Masa tegang ulangan sudah terlewatkan, dan sekarang diganti dengan masa-masanya liburan semester pertama.
Anak Bandidos beramai-ramai merayakan liburan tersebut dengan sekolahnya masing-masing, lalu saat menuju tengah malam meraka semua berkumpul di rumah besar Anji—sang sultannya Bandidos.
Hampir dua ratus orang yang berada di rumah Anji, namun rumah besar bak istana itu masih tampak biasa-biasa saja. Seolah-olah, 200 orang itu bukanlah jumlah yang banyak.
“Aduh, Bu Bandidos datang cakep banget, nih. Kayak lagi lihat bidadari aja,” celetuk Sandi jahil.
“Awas lo San digampar Atlantas ngomong kayak gitu,” tegur Liam.
“Iya. Atlantas benar-benar mukul, kelar lo,” timpal Leo.
Abel tertawa pelan. Atlantas saat ini memang tidak lagi bersamanya. Setelah mengatakan ada urusan dengan Sean, cowok tersebut seperti hilang ditelan bumi.
Namun, Atlantas sempat memperingati teman-temannya—Inti Bandidos, untuk mengawasinya. Membuat Abel malu saja.
“Gue ke dalam sebentar. Awasi Bella, jangan sampai dia lirik-lirik cowok lain.”
“Si posesif,” cetus Anji kala itu.
Abel meminum sirup merahnya sambil mengedarkan pandangan. Kedua matanya sedikit menyipit, dia tidak salah lihat, kan?
“Cassia lagi sama Bang Banu?” ucap Abel pelan. “Astaga, gemes banget lihat mereka. Kapan jadian, sih?”
Abel meletakkan gelasnya ke atas meja.
“Ikut gue. Kita pulang sekarang!”
Abel menoleh ke arah suara tersebut bersumber.
“Kak Sean punya pacar?” tanya Abel entah pada siapa.
“Bukan pacar,” sanggah Ucup tiba-tiba duduk di samping Abel. “Namanya Serena, bukan pacar Sean tapi ya gitu. Nggak jelas. Sean itu terlalu misterius.”
Abel mengangguk. Kedua matanya masih mengikuti Sean dan cewek cantik yang bernama Serena itu hingga keluar dari rumah Anji.
“Abel rasa Kak Sean suka sama Serena itu.”
“Mybe. Kalau menurut lo gimana kalau Anji sama Alana? Lo bisa tebak nggak?”
“Alana?” beo Abel.
“Iya. Coba lihat ke depan. Itu Alana yang sambil megang kamera. Dia Youtubers di sekolah kita. Kalau kata Anji sih 'toa berjalan'. Kayak Tom and Jerry kalau sama Anji.”
“Mereka sama-sama suka?”
“Gue rasa, sih, sekarang belum. Tapi, lambat laun pasti sama-sama suka, kok. Ketahuan aja.”
KAMU SEDANG MEMBACA
ATLANTAS || END
Novela Juvenil[ Winner of the co-writing event held by TWT] Warning ⚠️ Terdapat banyak kata-kata kasar, harap bijak dalam membaca. Bandidos, siapa yang tidak mengenal nama Geng Motor terbesar di Jakarta tersebut. Diikuti oleh ratusan anggota dari berbagai siswa...