IT'S OKAY THAT'S LOVE ➣ HARUTO

CHAPTER 09

~ ° ♛ ♛ ♛ ° ~

"dia masih di sana?" tanya jihee saat sujin sudah kembali ke pantry.

"iya, dia lagi main hp." jawab sujin sambil menengok ke jendela pantry.

Jihee mendecak, sedari tadi haruto tidak mau keluar dari cafe,
alasannya karena dia ingin menunggu jihee selesai bekerja.

Jihee ingin sekali mengusirnya tapi dia tidak berhak melakukan itu, karna dia bukan pemilik cafe ini.

jihee dan kedua temannya mulai membereskan cafe karna shift mereka sudah berakhir dan akan di gantikan oleh pelayan yang lain.

"ada lagi gak?" tanya jihee sambil melihat ke sekelilingnya.

"gak ada lagi, yaudah gue duluan ya." kata eunbin dan langsung keluar dari cafe.

Sujin memakai tasnya "gue juga duluan ya ji."

"eh tunggu." kata jihee menahan tangan sujin.

"kenapa?"

"Haruto masih disana?"

"Udah pulang kayaknya." kata sujin karena dia sudah tidak melihat haruto lagi.

"bagus deh, makasih sujin."

sujin mengangguk dan keluar dari pantry meninggalkan jihee yang masih membereskan barang-barangnya.

✧ • ° • ✦ ...... ♛ ...... ✦ • ° • ✧

Jihee keluar dari cafe setelah selesai mengganti bajunya.

"elo masih disini?" tanya jihee saat melihat haruto sedang duduk di motor ninjanya.

"lama banget sih lo."

"siapa yang nyuruh lo nunggu gue──
jihee menghentikan ucapannya saat haruto membungkam mulutnya.

"berisik." kata haruto ia lalu melemparkan helm ke arah jihee, dan jihee langsung menangkapnya.

jihee menatap helm di tangannya dengan tatapan bingung, untuk apa si angkuh ini melemparkan helm ke arahnya?

"pake." Perintah haruto lalu ia memakai helmnya.

"hah?" tanya jihee yang masih tidak mengerti perkataan haruto.

Haruto menatap jihee dengan datar, ia lalu mengambil alih helm di tangan jihee dan memakaikannya pada gadis itu.

sedangkan jihee hanya terdiam, dia masih tidak mengerti kenapa haruto tiba-tiba bersikap baik kepadanya.

"naik."

"hah, gue?" tanya jihee sambil menunjuk dirinya sendiri.

"bodoh, menurut lo disini ada orang lain?"