<jangan lupa vote>
Warning adegan 🔞
"Akh jenhh kau kasih obat apa ahh." Desahkan jaemin yang sedang tiduran tempat tidur karena tubuh merasakan panas dan anus merasakan gantel dan penis meneng dan keras.
Jeno hanya smirk melihat jaemin binal. Dengan berguling-guling di atas kasur."aku inggin melihat na jaemin binal saja." Jawab Jeno yang melihat jaemin tambah seksi saat binal begini
"Jenhhh lubang anus ku gantel sekali Ahh kenapa penis kemenengang begini AHHH aku butuh sentuhan ahh."
Jaemin sudah tak kuat hasrat kuat sekali dia tak mengerti apa yang di kasih Jeno tadi setelah pulang meminta meminum nya tapi dia hanya nurut saja.
Jeno duduk sofa yang merokok dan jaemin sudah telanjang bulat di ranjang dengan berguling-guling dengan tangan ikat. Jeno hanya mengagumi tubuh seksi jaemin yang keringata6
"Sungguh kau butuh sentuhan?" Goda Jeno yang membuat jaemin tambah binal tubuh tambah panas. Jaemin hanya mengangguk karena butuh banget sentuhan seorang.
Jeno mematikan rokok nya dan mendekati ranjang membuka satu persatu kancing dan membuka baju nya mendekati tubuh jaemin ranjang. Di beranjak keatas jaemin
Menatap wajah manis yang membuat sangat menggoda."wah na kau sangat binal hari ini." Gumayan Jeno depan wajah Jaemin
Jaemin membuka mulutnya untuk Jeno mengerti arti apa? Dia butuh sentuhan. Jeno hanya smirk. Akhir jaemin lebih dahulu menciumnya mengangkat kepalanya melumat mulut Jeno,
sedang tidak memberikan lumayan membiarkan jaemin mengakses mulut nya. Lama kelama ciuman jaemin sangat menggoda diri akhir membala ciumana jaemin.
"Ahh jenhh." Desahkan saat Jeno memainkan mulut masukan lebih dalam lumatan yang masakan kenikmatan luar biasa.
Akhir Jeno melepas ciuman tersebut melihat jaemin menghirup udara."wah na aku baru lihat mu senakal ini." Kata Jeno melihat wajah merah jaemin sangat derita karena Jeno memainkan nya
"Ahhah jenhh ahh."
Jaemin berdesahkan saat Jeno memasuka jari-jari dalam dengan pertama-tama perlahan-lahan tak lama membuatnya berontak karena Jeno memberikan memasukan tiga jari luar masuk memberikan kenikmatan luar biasa bagi nya
"Ahh jenhh aku mau sentuh penis mu AHHH aku ga kuatt akhhh." Nafas jaemin naik turun saat Jeno terus masuk keluar jari-jari nya
"Kau suka penis ku?" Tanya Jeno menggoda lubang dengan menekan titik kenikmatan nya
"Akhh jenhhh aku suka penis mu."
Jeno lepaskan jari-jari nya dan mendekati jari-jari basah oleh cairan cinta jaemin. Akhir Jeno mengecup singkat jaemin. Membuat gemetar tak ada sentuhan lagi
"Akhh jenhhh kau pasukin apa ahh ini apa akhhhh." Jaemin merasakan suatu yang memasuki lubang nya lebih keras tapi tak seperti punya Jeno
Vibrator memasuki lubang jaemin dengan sampai titik kenikmatan jaemin tapi jaemin merasakan tidak enak merasa kan mengganjal dalam sana sungguh membuat sakit.
"Ahh aku inggin punya mu jenhhh ahh."
"Sayang nikmati dulu ini ya," kata Jeno yang setelah itu melihat jam tangan nya."na, kamu kira aku mau melepaskan mu begitu aja?ah itu hal bodoh yang aku lakukan." Kata Jeno yang smirk bahwa Jeno memang tak akan pernah melepaskan jaemin
"Ahh brengsek kau jenhhhh." Umpatan jaemin merasakan bawah bergetar lebih keras. Sungguh dia tak menyangka bahwa Jeno berbohong kepada nya
Jeno bengun dan duduk sofa sambil menyalak rokok dan memandang kan tubuh jaemin sedang meronta-ronta rasa nya inggin pelepasan tapi tak bisa. Jaemin lebih suka milik Jeno dari alat ini.
"Berhentihhhhh jenhhhh aku mau kamu akhhhh."
"Kau nikmatin saja alat tersebut." Jawab Jeno masih asik merokok memandang kan tubuh jaemin masih menarik-narik tangan dari ikatan yang sangat kuat.
"Ahh jenhhh hentikan memainkan remot nya AHHH akhhh kau menyiksa ku AHHH."
Jeno ketawa keras membuat tambah ketakutan."jaem, kau banyak bicara."
Jeno mendekatkan jaemin inggin bermain-main lagi. Dia inggin menyiksa jaemin dahulu membuat nya senang. Jaemin merasakan sudah beberapa kali klimaks tapi anus Masih terasa batas seperti ribuan semut mengigit anus nya
Jeno mengusap uraian rambut hitam jaemin dengan senyuman sinis."Apa kau mengerti perasaan ini na? Ah lelah aku. Sungguh aku terlalu mencintaimu sampai aku tak inggin melepaskan mu."
"Ahh, Jeno aku inggin penis mu ahh."
Jeno kekeh kecil."sungguh? Kau mengajak ku, jangan salah ku bilang ronde ini hingga 100 kali." Jawab Jeno bersmirk membuat jaemin mengangku saja karena sudah tak tahan lagi. Inggin selalu penis Jeno masuk ke dalam lubang nya
🎥
"Ahhh jenhhh sudahhhhh."
Jaemin merasakan tubuh hampir saja patah-patah karena Jeno belum juga puas ini udah ke ronde20 kali nya. Jaemin tersiksa karena ini sudah pukul lima pagi kemarin mereka bermain dua sore.
Sakit sekali bagian bawah jaemin. Tapi Jeno tak pernah berhenti menyiksa nya."kau meminta sayang." Jawab Jeno yang keluar masuk penis dalam anus jaemin
"Kau sialan Jeno akh ini sangat menyakitkan apa kau belum puas juga ahhhhh" jaemin kesal campuran nikmat saat Jeno menekan prosta jaemin dengan sekali hentakan
"Kau hanya perli mendesahkan sayang, tak usah banyak bicara."
Jawab Jeno seakan-akan jaemin adalah jalang nya. Jaemin sudah lelah tidak diberi istirahat oleh Jeno. Bahkan sekali saja tidak ini membuat beberapa nya cinta mereka keluar
"Jenhh kau membunuh ku ahhhh."
Jeno terus masuk-keluar lubang jaemin membuat beberapa lecet nya lubang nya karena Jeno. Apa di setan seks? Gila saja ini membuat jaemin cukup kualahan
"Aku akan membuat mu susah jalan."
Ternyata rencana sebenarnya adalah Jeno tak mau jaemin pergi dengan berbuat errr. Sampai jaemin benar-benar berjalan sulit. Tapi hal paling bodoh jaemin dapatkan hanya Jeno yang perbuat aneh-aneh kepada nya.
"AHH, JENO SIAL, HORMON TINGGI AKHHH."
umpatan jaemin benar-benar Jeno membuat seperti mainan nya dan tak mau sampai meninggalkan tapi dengan cara apapun jaemin habis pikir dengan nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
a mistake [Nomin]
Short StoryYou are the first and the last -nomin Belum revisi [End]- (21+)