7 tahun berlalu
Seorang lelaki anak kecil sedang berlarian dengan langkah kecil. Membawah sebuah tas sekolah wajah senyuman nya yang diberikan oleh nya manis, dan tampan wajah ceria
"Ayo sini sayang..." Kata seorang lelaki uraian pirang sedang membereskan makanan yang sudah di masak oleh nya. Anak kecil tersebut lari menunju ke ibu nya
"Hm, ibu masak apa?" Tanya anak kecil panggil disaja Lee logan. Dia duduk dengan menatap makanan semua yang berada dalam meja Dengan binar
"Ibu masak kesukaan mu sayang, ini ayam goreng crispy kesukaan mu." Lelaki pirang bertubuh kecil yang menyendok makan untuk anak nya. Logan tersebut melihat kesukaan nya
Akhir lelaki pirang duduk samping nya mengelus rambut yang dia makan sendiri logan memang mandiri."sayang kamu ulang tahun mau apa?" Tanya nya dengan tersenyum manis
"Aku tidak inggin apa-apa ibu. Hanya inggin kau disisi ku selama-lamanya." Jawab logan dengan tersenyum. Hati lelaki tersebut sakit melihat senyum manis anak nya seperti meningkatkan seorang yang pernah dia sakiti dulu
"Logan ayo cepat ayah akan kekantor." Kata seorang lelaki keluar dari kamar nya. Dengan cepat logan mengambil tissue basah untuk membersihkan mulut nya
"Iya Ayah sebentar..."
Cupp
Logan mencium lelaki manis samping dengan kekeh kecil."aku sayang ibu." Jawab logan dengan cepat menghampiri ayah sudah depan pintu rumah nya
"Kamu sudah siap sayang?" Tanya nya dengan mengusap puncak rambut logan membuat logan menganguk
"Ya sudah aku berangkat dulu....
Huang renjun..." Kata Jeno tersenyum membuat renjun menganguk
"Hati-hati Jeno." Jawab renjun, Jeno mengandeng anak untuk masuk kedalam mobil sebelum pergi logan melambaikan tangan kepada renjun. Dan renjun membalas dengan senyuman
Mereka masuk dalam mobil Jeno, logan duduk samping nya."sayang, kalo gimana kita kerumah nenek dulu hari ini kamu ayah izin libur karena kamu sedang ulang tahun." Kata Jeno sekilas menatap anak nya
"Ayah, aku mau kekaburan mama..." Jawab logan membuat Jeno mengerti akhir nya dia pergi sebuah kuburan yang dimaksud anak tersebut tidak jauh dari tempat mereka
Logan dan Jeno jongkok samping kuburan."Mama...makasih udah mau jadi mama yang sempurna walaupun aku tak pernah melihat mama...aku sayang mama... Ma aku ulang tahun hari ini apa mama memberikan aku hadia? Ah aku inggin sekali bertemu mama kata ayah mama baik sekali sama aku...mah logan kangen mama.." tak lama logan mengeluarkan air mata. Jeno segera memeluk anak dia tahu bahwa dia sangat sayang sama mama nya
"Hiks—mama logan sayang mama—mama aku inggin hadia nya untuk bunda saja, mama doain bunda untuk bangun lagi biar aku bisa memeluk nya—"
"Sekarang kamu mau apa sayang?" Tanya Jeno karena hari ini ulang tahun anak tersayang nya, Jeno menatap anak sudah berada dalam mobil
"Aku berdoa semoga bunda cepat bangun dari koma, dan aku inggin sekeli merasakan pelukan bunda ayah..." Dengan bergaya doa meta tertutup membuat Jeno tersenyum dia sangat mirip dengan ibu nya bahkan perkataan nya ketulusan nya mirip sekali dengan istri nya
Drett
"Hallo.."
"....."
KAMU SEDANG MEMBACA
a mistake [Nomin]
Short StoryYou are the first and the last -nomin Belum revisi [End]- (21+)