#4. 𝐑𝐄𝐁𝐎𝐑𝐍 : 𝘴𝘢𝘯𝘸𝘰𝘰 ✓

19. Kue

Hari ini hari sabtu,oh siapa yang tidak suka hari sabtu?. Semua orang pasti paling menunggu yang namanya sabtu,yang dimana kalian akan terus terdidur sepanjang hari dengan nyenyak tanpa ada notif dari grup chat sekolah. Benar begitu?

Tapi kali ini ada yang bangun terlebih dahulu,dia ingin bangun lebih awal. Sehabis pulang malam tadi Wooyoung kira San demam,karena San sempat kehujanan waktu memarkirkan mobil sedangkan Wooyoung sendiri sudah masuk kedalam rumah.

Wooyoung mengecek keadaan San di dalam kamar, karena melihat San yang belum bangun,Wooyoung memutuskan untuk pergi ke dapur.

Suara dentingan piring dan berbagai alat masak terdengar nyaring dari arah dapur. Seorang pria manis tengah sibuk menonton video memasak dari channel Youtube. Semua reka dan adegan Wooyoung tirui,agar masakannya masikmal dan rasanya pas.

Percayalah,kali pertama Wooyoung memasak ditempat seperti ini. Di tempat yang menurut Wooyoung lengkap dengan alat alat memasak. Dari dulu Wooyoung ingin mencoba memasak,tapi tidak bisa,di tempatnya dia tidak memasak,Wooyoung juga makan dari nasi bungkus.

"mm oh seperti itu...berarti tadi aku salah ya?..",Wooyoung memperhatikan adonan kue nya. Oh iya,setelah memasak beberapa lauk seperti sup,ayam goreng dan tempura. Kini Wooypung melanjutkan untuk mencoba mengadoni kue,oh siapa tau berhasil. Wooyoung ingin memberikannya nanti pada San.

"ah aw!....shhh",Wooyoung tidak sengaja terkena sengatan listrik,dia mencoba mencolokan kabel oven kedalam stopkontak,dan ya Wooyoung lupa tangannya masih basah dan berakhir tersengat.

"Semoga berhasil..",Wooyoung memasukkan adonan kue bolu nya kedalam oven bersamaan memanaskan nasi cepat saji. Oh iya kebetulan San itu tipe orang yang ingin semua itu instant,San lebih suka nasi cepat saji dari pada nasi yang nanakan. Wooyoung tahu itu karena San jarang sekali makan dirumah,San lebih sering membeli ketimbang masak ataupun berurusan dengan dapur.

Dan kali ini juga mulai hari ini Wooyoung ingin membuat pria kurus itu menjadi lebih berisi. Oh lihatlah si Choi itu,dia kurus,dan Wooyoung tidak suka. Aneh saja,atlet tapi kok kurus. Wooyoung juga tahu San itu suka meminum minuman dingin,terlebih setelah selesai berolahraga dengan bercucuran keringat,tidak,Wooyoung tahu dari Seonghwa,katanya meminum minuman dingin sehabis olahraga itu tidak sehat.

Iya bisa kita bilang Wooyoung mulai menelusuri tentang San,yang dulu menemuinya itu. Anggap saja rasa terimakasih dan balas budi karena telah memberikan tempat tinggal sekaligus teman. Wooyoung tahu San itu siapa,Wooyoung tahu San pernah mengenalnya,Wooyoung tahu kenapa dirinya harus ada bersama San. Karena Wooyoung terlahir untuk menjaga San.

Ting

Suara mesin oven terdengar tanda kue bolu coklat yang dibuat Wooyoung sudah matang,begitupun nasi sajinya yang memang sedari tadi sudah dikeluarkan duluan. Wooyoung mengambil sarung tangannya lalu menarik loyang keluar oven. Aroma yang dihisap sangat sedap,Wooyoung rasa kali ini dia berhasil.

"Enak tidak ya? Aku sama sekali tidak mengerti..",Wooyoung mengoleskan krim coklat juga taburan gula tepung.

Sret

byur

"Y-yahhh,um"

Kedua ranum itu melengkung,sepertinya saat Wooyoung membuka bungkus gula tepung itu terlalu kuat,berakhir wajah manisnya dipenuhi gula tepung. Yah,inilah resiko bagi pemula.

"Hum,manis gulanya",Jung,manis karena itu kan gula namanya:v

Wooyoung menata semua masakannya tidak lupa kue buatannya ditaruh diatas meja ditengah tengah masakan yang lain.