Aludra Is calling...
Missed call (3)Aludra is calling....
Missed call(5)
"Mau apa lagi sih si Al nelpon-nelpon gue lagi" gerutu wanita yang sedari tadi di telpon oleh Aludra
Tiba-tiba satu pesan muncul
From : Aludra
Cel, lo ko ga angkat telpon gue sih?
Sampe segininya ya, lo ngehindar dari gue?
Gue tau kita lo mau kita putus tapi gue gamau Cel gue masih cinta sama lo
Gue tunggu lo besok sore di Kafe biasa, gue butuh ngomong langsung sama lo buat nyelesain permasalahan kitaKak Celine yang mendapatkan pesan itu hanya mengambil napas dalam-dalam karena ia sudah terlalu muak dengan semua tindakan Aludra yang terus mengejarnya dan menolak untuk putus dengannya. Alasan kak Celine memutuskan Aludra karena
Dia merasa bahwa Aludra belum dewasa dan dia tidak mau kalau dia yang harus terus mengerti Aludra yang notabenenya lebih muda darinya. Selain itu dia juga merasa malu dengan teman-temannya jika harus berpacaran dengan anak SMA, tapi sikap Aludra yang tidak bisa berubah dan terus memaksanya untuk balikan malah membuatnya lelah untuk mennghindar.Akhirnya ia tersadar akan satu hal, Aludra selalu berdalih bahwa dia akan berhenti mengejarnya jika dia punya pacar baru. Entah dapat ide dari mana tapi dia memikirkan satu nama di benaknya "Bima" itulah nama yang ia pikirkan, dan tanpa basa basi Kak Celine pun langsung mengirim pesan pada Bang Bima
To : Bima
Bim, sorry nih gue ganggu lo
Besok sore lo ada janji ga?Tanpa menunggu lama balasan dari Kak Bima pun sudah Kak Celine terima
From : Bima
Santai aja Cel,
Gue besok free kok kenapa emang?To : Bima
Gue mau ngajak lo jalan mau ga?From : Bima
Okay besok gue jemput lo"Ternyata gampang juga ngajak lo jalan bim"
"kata orang lo alergi cewe tapi ko lo mau-mauan aja gue ajakin, palsu kali ya itu informasi" Kak Celine bermonolog saat ia sedang ber-Skincare di kamarnya
.
.
.
Ditempat lain seseorang sedang kegirangan karena mendapatkan rejeki nomplok tiba-tiba, tanpa harus ia berusaha keras wanita yang ia sukai ngajak dia jalan duluan, ke hokian macam apa ini pikirnya. Lalu dengan cepat ia berlari menuju mamanya yang sedang menonton "Ikatan Cinta""mama doain abang ya ma, kan mama pengen cepet-cepet ketemu pacar abang nah ini abang lagi usaha ma doain biar lulus ujian percintaannya ya ma" Bang Bima mencium tangan mamanya berpuluh-puluh kali
"ah yang serius bang?"
"kalo gaserius mah ga bakal abang minta doa mama sampe segininya"
"iya deh iya mama doain, tapi mama pengen liat dulu dong orangnya yang mana biar gakepo"
"tadinya sih abang ga mau liatin dulu soalnya takut ga sukses tapi feeling abang kuat banget kalo bakal jadian jadi yaudah nih abang liatin"
"ah ini mah kebagusan buat kamu bang, ini mah cantik banget kaya bidadari mana mau dia sama kamu bang"
"yaelah mama bikin mental breakdance aja deh, harusnya mama tuh support anaknya ini malah dikatain"
"yaudah deh iya percaya deh mama 100% sama abang kalo bisa dapetin ini cewe"
"Cewe ini namanya Celine mah"
"Celine, bagus namanya juga cantik udah deh ini mah pip pip pip pip calon mantu" mama Bang Bima malah nyanyi ala tictoc
"dih dih mama kena syndrom tictoc ga banget" bang bima langsung berlari karen mamanya sudah siap untuk melemparinya dengan remot tv.
Ihza yang melihat abangnya berlari malah segera menghampiri mamanya dan bertanya
"kenapa ma? ""itu kakak kamu ngatain mama alay"
"dih dia mah suka ga nyadar diri, Bang Bima abis curhat ma? "
"iya, kamu mau curhat juga? "
"iya dong, mama curhat dong" Ihza mempraktikan ala-ala curhat mamah dedeh
"iya dong, apa dong? " mamanya malah meladeni candaan anaknya itu
"gini ma Ihza tadi abis minta maaf sama Eliza"
"Eliza mantan kamu yang cantik,baik, dan amazing itu? "
"Iya yang itu tapi tar dulu ceritanya belum selesai, tapi bukan itu masalah sebenarnya Ihza lagi suka lagi sama cewe lain tapi Ihza gamau akhirnya kaya waktu sama Eliza"
"ya, kamu mesti buka hati kamu betul-betulah buat orang ini, kamu masih mikirin stella? "
Ihza hanya mengangguk, mamanya mengerti bahwa Ihza sebetulnya tidak ingin berpisah dengan sahabat masa kecilnya itu tapi dia tidak mau kalau sahabatnya harus celaka jika terua bersamanya."Ikhlas sayang, kamu udah memilih jalan yang terbaik"
"iya ma, semoga niat aku untuk memulai lagi ini ga akan hancur lagi"
"iya sayang mama selalu berdoa yang terbaik buat kamu dan kakak kamu"
Ihza memeluk mamanya.Ihza dan Bang Bima memang sangat dekat dengan mamanya mereka suka sekali berbagi cerita dan tidak ada satu hal pun yang mereka sembunyikan dari mamanya. Sampai masalah percintaan pun mereka selalu terbuka.
Mama Mereka pun paham betul sifat Ihza dan Bang Bima dimana Ihza ini memang tipe laki-laki playboy namun hatinya baby boy dia tidak pernah berniat ganti-ganti pacar hanya saja dia tidak mau menolak wanita sampai akhirnya jadian lagi jadian lagi. Sedangkan Bang Bima ini terlalu pemilih sampai tidak ada satu pun wanita yang pernah ia pacari saking pemilihnya, mamanya khawatir kalau Bang Bima akhirnya rada belok tapi bersyukur anaknya ini sekarang sedang kasmaran pada seorang wanita yang menurut penilaiannya sendiri baik.
Sejujurnya mamanya khawatir pada dunia percintaan Ihza tapi semoga wanita yang sekarang sedang Ihza dekati bisa menjadi pelipur kegundahan Ihza.Mama ini calon menantu mama vena
Neng celineAyo dong gaise bantu vote sama komentarnya
Biar saya semangat juga nulisnya
Meski ya masih gini-gini aja
Tapi masukan vote dari kalian sangat berharga dan encouraging sekaliOh iya mending Up
sabtu-minggu
Atau
Senin-kamis
???
KAMU SEDANG MEMBACA
Untuk Senna
RomanceKisah ini bercerita tentang perjalanan cinta Ihza menemukan pencerahan dan pertaubatannya dari ke fakboyannya, akankah Ihza bisa menemukan cinta sejatinya ? P.s karna ini story pertama saya jadi harap bantu koreksinya dari semua reader yaa😊 Harap...