Kisah ini bercerita tentang perjalanan cinta Ihza menemukan pencerahan dan pertaubatannya dari ke fakboyannya, akankah Ihza bisa menemukan cinta sejatinya ?
P.s karna ini story pertama saya jadi harap bantu koreksinya dari semua reader yaa😊
Harap...
Sebelumnya maaf banget readers saya sempat hiatus Sampai berbulan-bulan karena kesibukan lain tapi bulan ini kita Update besar-besaran ya buat ganti part yang tertinggal beberapa saat lalu... Pantengin terus ya Untuk senna nya :)
Thank you Happy Reading
Hari ini hari terakhir berlatih untuk ujian praktek teater semua kelompok sama-sama berlatih dengan ekstra, tak terkecuali Ihza DKK. Seperti latihan di hari-hari sebelumnya semua berlatih di rumah Ihza hanya saja beberapa hari kebelakang semua boleh pulang dulu ke rumah masing-masing untuk berganti pakaian dan membawa keperluan masing-masing untuk berlatih. Kebetulan hari ini adalah hari ulang Tahun Senna Ihza menyiapkan surprise party dirumahnya dengan bantuan Bi Ijah dan Mamanya akhirnya Ihza bisa menyiapkan dekorasi mini di ruang keluarganya. Ia tidak sabar untuk menunggu kedatangan Senna.
Ditempat lain Selli sedang sibuk untuk mencari OOTD yang paling Cetar agar bisa terlihat elegan di depan mama Ihza karena ia tahu ini hari terakhir dia untuk bisa mencuri kembali hati Mama Ihza agar mau merestui dirinya menjadi pacar Ihza lagi. Selli mencari beberapa pasang pakaiannya sampai ia akhirnya menemukan yang cocok.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Oke Baby, are you ready?" Selli bermonolog di cermin
"Ready" ia menjawab pertanyaanya tadi sembari mengepalkan tangannya
Setelah menunggu sekitar 20 Menit akhirnya teman kelompok Ihza mulai berdatangan semua di Briefing oleh Ihza agar semua bisa membantunya memberi Surprise pada Senna, Selli yang tidak terima dengan apa yang akan dilakukan Ihza pada Senna akhirnya berniat buruk untuk merusak Acara itu.
"Liat Aja lo Senna Enak aja lo mau seneng-seneng hari ini sama my baby Ihza, jangan harap gue bakal hancurin ultah lo" itulah yang diucapkan Selli saat hendak meninggalkan kumpulan teman-temannya.
Senna telah sampai di depan Rumah Ihza ia memasukin gerbang rumah Ihza namun ia merasa heran kenapa rumah Ihza sangat sepi biasanya sudah ramai oleh suara teman-temannya. Jujur saja setiap hari latihan Senna paling akhir datang karena rumahnya yang cukup jauh dan alasan lain agar kesempatan Ihza untuk mencari perhatiannya bisa lebih diminimalisir terlebih ia malas juga kalau terlalu sering berdebat dengan Selli jika ia mengobrol sedikit dengan Ihza.
Senna terus berjalan sampai ia berhenti di depan pintu rumah yang terbuka
"Hallo, ada orang dirumah?" Senna sedikit meninggikan suaranya supaya terdengar orang di dalam
"permisi" Senna masih berada di luar sambil mengetuk pintu, dia tidak hendak masuk karena takut tidak sopan
"masuk gak ya, Chatt Ihza aja deh"
Manusia kerdus 👹
Senna Za, gue udah di depan rumah lo tapi gak ada siapa-siapa latihannya jadi kan?
