OhmMon (Vers.) : Keluarga Mona

1.5K 124 6
                                    

Pairing : Ohm x Chimon
Genre : Married life

.
.
.
.
.
.
.
.

Happy reading guys!

.
.
.
.
.
.





*****


"PAWAATTT"

"PAWAATTT"

"OHM PAWAT WACHIRAWIT!!!"

"JANGAN GANTI NAMA BELAKANG GUE, SAYANG!"

"SINI CEPETAAANNN"

Suara teriakan dari kedua anak adam ini sungguh sangat mengganggu ketenangan pagi hari di kota Levin. Ohm Pawat Dan Chimon Wachirawit. Sepasang "suami-suami" yang tinggal di satu apartment elite itu tidak pernah akur. Selalu saja ada yang diributkan. Bahkan hal kecil saja juga tak luput dari bahan tengkaran mereka, seperti saat ini.

"Demi kerang ajaib, Paw! Kemarin kan udah gue suruh lo nyuci piring" omelan Chimon pertama membuka percakapan mereka.

"Kemarin gue kan gantiin popoknya si Mona, Mon" jawab Pawat sedikit memelas. Dia baru saja bangun kalau kalian mau tau.

"Habis selesai gantiin popok kemana?"

"Tidurin Mona lah. Apalagi?"

Chimon memijit pelipisnya pusing. Entah dia yang salah, atau Pawat yang agak-agak, atau anaknya yang manja?

Tidak-tidak. Mona pantes dimanjain. Mona gak salah. Gak ada yang boleh nyalahin Mona, yang harus disalahin tuh ya sudah pasti Pawat.

"Huuwwaaa papaa daddyy..."

Seketika, Chimon dan Pawat saling berpandangan sejenak saat mendengar suara anak kecil menangis.

"Sana gih ke Mona, biar gue yang nyuci piring" Pawat pun langsung berlari ke kamar Mona setelah sebelumnya memberi sedikit ciuman pada pasangannya.

"Eww bau. Mandi sana sekalian" emang mulutnya Chimon selalu seperti itu jika bersama Pawat.




****




"Hai baby girl... udah bangun ternyata" Pawat mengangkat Mona yang sedari tadi mengangkat tangannya meminta digendong.

"Utututu... anak daddy cantik banget sih. Kita mandi yuk. Habis itu kita kebawah ketemu papa"

Setelah hampir 20 menit, Pawat pun berhasil memandikan Mona dengan selamat. Dalam artian, Mona tidak tenggelam lagi seperti pertama kali mereka memandikan Mona.

"Lain kali tidak ada lagi mandi di bak. Jika kamu tenggelam lagi, papa akan membunuh daddy detik itu juga" Mona yang mendengar celotehan sang Daddy hanya terkekeh lucu. Seperti mentertawakan daddynya itu.

"No no.. Mona suka air" Pawat yang sedang memakaikan Mona baju hanya memutar bola matanya malas. Anaknya ini gak bisa dibilangin. Persis papanya.

"Ya, ya, ya.. katakan itu pada papamu nanti"

"Nah, udah cantik. Yuk kita ketemu papamu yang manis itu" Pawat menggendong Mona menuju dapur.

Di dapur, Chimon sibuk menata sarapan di atas meja untuk mereka bertiga. Ia sudah membereskan cucian piring yang tadi sempat menumpuk. Untung saja waktunya cukup. Jadi Mona dan Pawat tak perlu menunggu sarapan mereka.

"Waahh anak papa cantik sekali" Chimon menciumi wajah kecil Mona yang membuat anak kecil itu tertawa girang.

"Liat dong daddynya juga udah ganteng" dengan pedenya Pawat mengatakan seperti itu. Chimon hanya menatapnya malas dan mencium bibir Pawat di depan Mona.

Chimon Harem OneShootTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang