Chimon Harem OneShoot

Cemburu 🔞

Pairing!

Joss x Chimon

Yang minta jossmon mari merapat 😁
Maaf jika tidak memuaskan..

Hope you like and enjoy it!

*****

Pagi itu chimon terbangun dengan keadaan tubuhnya yang terasa nyeri dan sakit. Semalam, sang suami tercintanya menggempurnya habis-habisan lantaran dirinya kepergok jalan berdua dengan mantan kekasihnya.

Padahal ia hanya menemani nanon untuk membeli hadiah untuk ulang tahun puim sang tunangan. Kepalang cemburu, suaminya pun langsung menyeretnya pulang dengan paksa.

---- *Flashback* ----

"Gimana non udah semua?" Tanya chimon yang sedang membantu nanon membungkus kado.

"Udah semua. Makasih ya mon udah mau nganterin gue" ucap nanon tulus. Tak lupa menyunggingkan senyum manis hingga dimples di kedua pipinya terlihat jelas. Chimon mengangguk sembari tersenyum manis.

"Nyari es krim yuk, gue traktir" mereka pun memutuskan membeli ice cream setelah hampir setengah hari berkeliling mencari kado ultah untuk puim.

"Lo masih tau kesukaan gue ternyata" ucap chimon yang sedang menjilat ice creamnya. Ternyata mantan kekasihnya sekaligus sahabatnya ini masih ingat dengan ice cream kesukaannya.

"Jelas lah. Kita pacaran berapa lama sih dulu, sampe akhirnya lo bisa punya suami gini..."

".. ya, walaupun bukan gue" suara nanon mengecil di akhir. Chimon hanya menggigit pelan bibir bawahnya. Perasaan menyesal muncul lagi di hatinya.

"Maafin gue non"  chimon menundukkan kepalanya.

"Hey, lo gak perlu minta maaf. Kita emang gak jodoh berarti. Tapi kita kan masih jadi sahabat" ucap nanon sembari mengelus puncak kepala chimon dengan lembut.

"Makasih non" nanon mengangguk dan tersenyum.

Tiba - tiba tubuh chimon di tarik oleh seorang lelaki berbadan besar, nanon yang tau siapa pelakunya langsung terdiam dan buru-buru menurunkan tangannya.

"Pulang!" Ucapan lelaki itu terdengar berat

"Mas! A-aku.."

"Pulang sekarang!"

Joss langsung menarik tangan chimon keluar dari mall.

"Mas, sakit" cicit chimon saat melihat cengkraman suaminya pada tangan mungilnya sangat erat. Membuat pergelangan tangan chimon sedikit lecet.

Di mobil pun, suaminya itu masih tetap tak mengeluarkan suara. Raut mukanya mengeras, membuat chimon takut untuk berbicara lagi. Baru kali ini joss terlihat sangat marah dan chimon sangat takut jika suaminya sudah mood seperti ini. Apalagi dalam mood cemburu pada nanon.

Sampai dirumah, chimon lagi-lagi di seret oleh suaminya sampai ke kamar. Baru lah pegangan di pergelangan tangannya di lepas. Chimon langsung mengelus tangannya yang terasa sakit dan itu tak luput dari pandangan joss.