Hai gais kembali lagi ke cerita aku jangan lupa untuk vote and comment yah.
********
Di pagi hari keluarga Rafa, pun sedang sarapan bersama tapi tidak dengan Kakek, dan juga Papah, karna ke kantor ada urusan di sana.
"Ayo makan yang banyak supaya kuat sekolah nya," ucap Mamah.
"Iyah Mah," sahut Rafa.
Teeett teett
"Rendi, tuh hp kamu bunyi kok nggak di angkat," ucap Fira.
"Nggak usah nggak perlu makan aja," ucap Rendi ketus.
"Yaudah kalo gituh kalian bertiga makan dulu Mamah, mau ke dapur dulu yah," ucap Mamah lalu pergi.
"Kak, angkat lah siapa tau penting tuh aku liat dari Kak Key," ucap Rafa.
"Yaah karna Keysia, jadi aku nggak angkat," ucap Rendi.
"Emang belum baikan," ucap Rafa dan Fira kompak.
"Beluumm malahan jadi parah berantem nya dikit lagi putus kayak nya," ucap Rendi dengan perasaan marah.
"Kok gituh kenapa bisa sih Kak?" tanya Rafa.
"Susah ngejelasin sama kalian belum pernah ngerasain apa yang aku rasakan sekarang," ucap Rendi.
"Kok gituh kan siapa tau kita bisa bantu," ucap Fira.
"Udah ayo kita ke sekolah entar telat lagi," ajak Rendi.
"Yaudah ayo," ucap Rafa.
*********
Mereka bertiga pun tiba di sekolah Fira, pergi ke kelas nya sedang kan Rafa dan Rendi tinggal di parkiran entah nunggu siapa.
"Ngapain Raf, masih di sini?" tanya Rendi.
"Nunggu Mondy," ucap Rafa.
Tiba-tiba Keysia, Dateng bersama dengan Farel, yaah Farel sepupunya Keysia yang baru datang dari Italia.
"Hai kalian ngapian disini?" tanya Keysia.
"Aku nunggu Mondy, Kak," jawab Rafa.
"Ren, kok kamu nggak angkat telfon aku sih aku chat juga nggak di bales kenapa?" tanya Keysia dengan nada sedih.
"Lain lagi cowok nya yang kemaren di UKS kemana yang kamu peluk-pelukan ituh looh kok nggak bareng lagian ngapain dah nelfon aku pake chat segala lagi," ucap Rendi menyalah kan Keysia karna telah dekat-dekat dengan cowok lain.
"Kok ngomong ke gituh siih kamu marah marah sama aku," ucap Keysia dan hampir nangis.
"Maaf bro, aku sepupu nya Keysia, kenalin aku Farel, Papah, Keysia, sama Mamah, ku saudara aku nagnter dia karena kasian nunggu lo nggak jemput dia, lu tau sepupu aku nih sampe nangis-nangis mikirin luu yang nggak mau denger penjelasan dia," ucap Farel jelas.
"Ohh sepupu kirian cowok baru maaf yah bro," ucap Rendi masih nggak percaya.
"Jaga tuh sepupu aku, Key, aku pamit yah," ucap Farel lalu pergi.
"Kakak, nggak boleh gituh sama cewek mending baikan aja Kak," ucap Rafa.
"Jangan ikut campur Dek," ucap Rendi.
"Ren, jangan marah gini dong aku udah jelasin kan tentang si Aksa, kemaren," ucap Keysia.
"Udaah aku nggak butuh penjelasan yang aku butuhkan tuh pembuktian," ucap Rendi.
"Yaudah aku panggilin si Aksa, nya sekarang biar kamu percaya kalo kemaren ituh cuma kebetulan, Raf, aku nyari Aksa, dulu assalamualaikum," ucap Keysia smabil nangis dan langsung cari Aksa.
