Jennie menangis semalaman karena Jisoo tak kembali ke kamar mereka setelah pertengkaran semalam. Jennie takut, takut jisoonya akan meninggalkannya apalagi sekarang dia sedang mengandung anak mereka namun jisoo masih saja ragu.
Jennie bangun dari ranjangnya menuju kamar mandi untuk bersih-bersih, setelahnya ia keluar kamar mencari jisoo. dapat dia lihat jisoo tertidur di sofa ruang keluarga, ia mengurungkan niatnya membangunkan jisoo dan memilih membuat sarapan untuk mereka.
tangan jennie meraih daun pintu kulkas, mengintip persediaan apa saja yang ada di kulkas nya.
"selamat pagi mrs. apa anda ingin sarapan?" ucap maid.
"aku sedang ingin memasak bi, aku akan membuat sarapan sendiri" jawabnya.
"t-tapi mrs. jisoo melarang mrs. jennie memegang alat dapur" ucap maid sedikit ragu.
"jisoo yang bilang begitu?" tanya jennie.
"iya mrs., mrs. jisoo juga memberitahu saya kalau jangan membiarkan mrs. jennie melakukan pekerjaan rumah" jelas maid.
"yasudah. aku ingin sarapan nasi goreng kimchi bi" pinta jennie.
jennie beranjak menyusul jisoo di ruang keluarga.
"Ji, sayang bangun" ucap jennie membangunkan jisoo dengan mengusap pipinya.
"eeungghh.. 5 menit lagi aku masih mengantuk" jisoo menenggelamkan kepalanya pada bantal sofa.
"bukankah kau harus bekerja Ji?" ucap jennie.
jisoo terbangun seketika mendengar bahwa dia harus bekerja hari ini, yah masa liburnya sudah selesai.
"aku akan mandi" ucap jisoo meninggalkan jennie yang masih di duduk di sofa.
setelah sarapan bersama, jisoo pamit pada jennie untuk bekerja.
"kau jangan melakukan kegiatan berat, dan jangan lupa minum susu dan vitaminmu. aku pergi." pamit jisoo.
"Ji.. kamu apa kau melupakan sesuatu?" ucap jennie pelan menunduk.
jisoo mengerti maksut jennie, ia mendekat dan mencium kening jennie.
"aku minta maaf atas semalam" sesal jisoo.
"umh, aku takut saat kau membentakku" jennie memegang tangan jisoo mengarahkan mengelus perutnya.
"pamit juga dengannya" lanjutnya.
"daddy akan bekerja jadi jangan menyusahkan mommy oke baby." jisoo berbicara pada perut jennie setelah mensejajarkan tingginya dengan perut jennie.
"aku akan pulang saat makan malam" jisoo meninggalkan pekarangan mansion dengan mobilnya.
...
mobil jisoo berhenti di lantai basement Kim corp. hari ini dia akan mulai bekerja sebagai direktur bagian keuangan. Bukan daddy Kim yang menaruh jisoo dalam posisi tersebut, melainkan itu permintaan jisoo sendiri. ia masih perlu banyak belajar untuk memegang perusahaan sebesar itu, jadi belum saatnya saja pikirnya.
pagi ini seluruh karyawan Kim corp. dikumpulkan di ruang meeting untuk membahas rapat keuangan bulanan sekaligus memperkenalkan jisoo sebagai direktur baru.
"sekian presentase keuangan bulan ini, apa ada yang ingin koreksi?" tanya direktur Choi yang menjabat sebagai direktur keuangan.
"Terima kasih atas presentasi mu direktur choi, kinerja mu bagus seperti biasanya." puji Soohyun.
"Baiklah saya ada pengumuman penting untuk kalian. Kenalkan ini putri sulung ku, Kim Jisoo. Dia akan menjabat sebagai direktur keuangan mulai hari ini menggantikan direktur choi yang akan beralih tugas di cabang Incheon." jelas soohyun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love By Accidents
Teen Fiction[END] Bagaimana Jadinya Kim Jennie hamil tetapi yang menghamilinya hilang ingatan? Apakah Kim Jisoo akan bertanggungjawab sedangkan dia tak mengingat apapun? Tolong kesadarannya buat para bocil ini bukan sarana bacaan kalian yah 🔞🔞🔞 #2 Lesbian (0...