[18+] [Judul lama: After the Octaeteris]
Kembali ke Indonesia dengan maksud kabur dari segenap persoalan selama merantau, Kaila Zakeisha mengiakan ajakan temannya untuk melamar pekerjaan di Roderick. Di situlah ia kembali bertemu Kalandra Mahendra...
〈Hai. Kalau suka bab ini nanti, jangan lupa vote dan comment-nya, ya. Ditunggu!✨〉
Sudah baca prolog-nya, kan? First impression-nya bagaimana, teman-teman?
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kalandra | Kaila ❝Apa kabar?❞︎
Kalau ketemu masa lalu, jangan lupa SMS (Senyum Manis, lalu Sapa), siapa tahu mengulang kisah lama yang belum usai. Cielah! –Kalandra Mahendra.
○◔◑●
“Agra Jarvis Byantara dan Kalandra Mahendra dari kelas IPA 2. Benar, ya, Kak?”
Masih menunjukkan raut malas-malasan, Kalandra membiarkan Jarvis merespons interogasi yang diajukan panitia di stan di samping pintu masuk SMA Helious. Ia hanya membawa raganya, tetapi tidak dengan jiwanya yang entah pergi ke mana. Andai bukan karena paksaan Jarvis yang lama-kelamaan membuatnya muak, Kalandra mungkin tidak akan menginjakkan kaki di tempatnya menuntut ilmu sekian tahun lalu.
Bermula saat kepulangannya ke Indonesia diketahui, Kalandra terus diteror Jarvis supaya ikut menunjukkan batang hidungnya di acara reuni angkatan yang dengar-dengar diadakan rutin setiap tahun. Sungguh, Kalandra lebih memilih beristirahat total sesudah kelelahan menempuh perjalanan udara ketimbang mendatangi kegiatan tidak berfaedah.
Setiap netranya berlabuh di satu titik, Kalandra seperti bisa melihat dirinya dalam versi delapan tahun lalu. Kenangan-kenangan itu masih sangat melekat di ingatan, alih-alih membuka memori lama terkait setiap sudut yang kini seolah-olah menorehkan ilusi. Kalandra susah payah mengontrol diri selagi mengikuti arahan Jarvis.
“Lava enggak tahu kalau lo juga pulang ke Indonesia, bahkan ikut ke sini. Kita harus cepat-cepat temui dia.”
“Lavaka sering ikut acara begini?”
“Gue enggak tahu, tapi kayaknya sesekali aja. Gue paksa lo ikut pun karena Lava yang duluan bilang bakalan datang,” jawab Jarvis seadanya.
Adapun Kalandra manggut-manggut, pun konstan mengekori ke mana sang teman membawanya dalih memperhatikan sekelilingnya. Meski diselenggarakan apa adanya di lingkungan sekolah, secara keseluruhan acara terpantau meriah. Mengusung tema Back to the Past, Kalandra tampil sederhana dengan kaos hitam serta leather jacket berwarna senada, pun sneaker putih membalut kakinya.
“Dua minggu lagi, cabang pertama Wasato Restaurant launching. Gue minta nanti lo datang. Lo sama, kan, bakalan stay for good di Indonesia lagi?”
