Satu minggu sudah Haechan tak sadarkan diri. Semenjak kecelakan terjadi, kondisinya belum juga memperlihatkan kemajuan sama sekali. Dia masih tertidur lelap disana tanpa sekalipun membuka kelopak matanya, dan selama itu juga Mark ada di sampingnya. Sudah satu minggu ini Mark belum tidur sama sekali. Entah kenapa matanya sangat sulit di pejamkan, perasaan kantuk tidak berani mendekatinya. Dia tidak pernah meninggalkan tempat duduk yang ada di samping ranjang Haechan, dia hanya meninggalkannya sebentar untuk membersihkan diri atau sesuatu yang mendesak lainnya. Dia tidak mau saat Haechan bangun nanti tak mendapati dirinya ada di sana. Dia ingin menjadi orang pertama yang mengetahui kondisi Haechan.
Suara seseorang mengintruksi Mark.
"Mark istirahatlah, kamu masih belum tidur selama satu minggu ini. Hyung tidak mau kamu sakit Mark" ujar Taeyong yang berada di ruangan itu. Di dalam ruangan ini hanya ada Johnny, Mark dan dirinya sedangkan Jaehyun baru saja pulang ke drom.
Semua member NCT sudah membagi jadwal untuk menjaga Haechan bergantian, namun Johnny, Jaehyun dan Mark sama sekali tidak menghiraukan jadwal yang telah mereka sepakati. Mereka bertiga selalu ada di rumah sakit menjaga Haechan. Beda dengan Mark dan Johnny yang tidak pernah beranjak dari ruangan rawat Haechan, Jaehyun masih sempat untuk pulang ke drom, walaupun hanya sebentar, sekedar membersihkan diri.
Tiga orang baru saja masuk ke dalam ruangan tersebut, mereka bertiga sempat mendengar pembicaraan Taeyong beberapa saat lalu.
"Taeyong hyung benar Mark, tidurlah, tubuhmu juga butuh istirahat" ujar Doyoung.
"Tidak, aku tidak membutuhkannya" jawab Mark dingin.
"Mark kau tidak bisa begini" kali ini Yuta yang bicara.
"Bukankah sudahku bilang tidak! Kenapa kau memaksaku Yuta hyung!"
"Mark bukan begi..."
"Jungwoo! kau jangan ikut campur! Aku tidak butuh pembelaan darimu!" bentak Mark menatap Jungwoo dengan tatapan tidak suka.
Jungwoo yang mendapatkan perlakuan kasar dari Mark hanya diam membisu. Dia kaget bukan main, Mark membentaknya, ini pertama kalinya bagi Jungwoo. Biasanya saat Jungwoo mengusili Mark, dia tidak pernah marah kepada Jungwoo, walaupun wajah Mark terlihat tidak suka, namun Mark tidak pernah membentaknya dengan ketus seperti ini.
Hati Jungwoo terasa sakit, dia sangat kecewa pada Mark. Dia tahu Mark sangat sedih saat ini, tapi bukan hanya Mark yang merasakan hal itu, dia dan para member lainya juga sama frustrasinya dengan Mark. Jungwoo benar-benar kecewa dengan sifat egois dan kekanak-kanakan Mark.
Suara seseorang menghentikan lamunan Jungwoo.
"Sudah-sudah, jangan bertengkar lagi. Mark, Johnny kalian berdua sarapan dulu, ini hyung sudah bawakan untuk kalian berdua". Ucap Taeil mencairkan suasana suram saat ini. Sebenarnya Taeil tidak tahu apa yang sedang mereka perdebatkan beberapa saat lalu. Saat akan membuka pintu ruangan tadi, Taeil hanya mendengar suara bentakan Mark, tapi Taeil tidak bisa mendengar dengan jelas apa yang di ucapkan Mark. Dan saat dia masuk ke dalam ruangan, aura dingin dan canggung ketara terasa di ruangan ini.
Taeil meletakkan barang bawaannya di meja. Segera dia menghampiri Mark yang duduk di samping ranjang Haechan dan menariknya ke sofa yang ada diruangan tersebut. Mark menolak ajakan Taeil, namun Taeil tak menyerah begitu saja, dia menarik tangan Mark semakin kuat membuat Mark tersentak dari duduknya. Dengan wajah muram Mark menyeret kakinya mengikuti langkah Taeil.
Taeil yang masih menarik tangan Mark, sekarang tersenyum penuh kemenangan, karena Mark Lee yang keras kepala ini mau menngikutinya tanpa perlawanan lagi.
"Sekarang duduklah dan segera makan. Hyung tidak ingin makanan yang hyung bawa bersisa" ucap Taeil tegas kepada Mark.
"Hm" jawab Mark dengan malas dan memulai memakannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
DUNIA APA INI!?
RomanceHari ini Haechan dan Jhony Mc tamu di acara Weeky Idol dengan tamunya adalah The Boyz Group yang namanya sedang naik daun pada saat ini. Mc utama Kwanghee dengan bantuan Mc tamu Jhonny dan Haechan. Acara berjalan lancar penuh dengan gelak tawa mer...