_________________________________________
Eunseo menatap cowok berambut kecoklatan didepannya dengan tatapan datar, tinggi keduanya sama, itu membuat bona yang berada diantara keduanya terlihat sangat mungil.
"Bona tidak jadi pergi" Kata eunseo sembari menarik bona kearahnya.
"Bohong, Appa Kim menyuruh ku menjemputnya" Balas Cowok itu yang tak lain adalah Lee Juyeon.
Eunseo memutar bola matanya jengah, hampir sejam ia berdebat dengan seorang Lee Juyeon, "Aku sudah berbicara dengan appa, bona tidak jadi pergi" .
Sedangkan bona hanya diam, ia bingung juga harus berkata apa.
Lee Juyeon mengalihkan pandangan nya pada bona, tersirat meminta penjelasan disana.
Bona yang melihat itu menggaruk pelan tengkuknya, ia mendongak melihat eunseo yang hanya diam dan melihat kearah lain.
"A-Aku tidak jadi pergi, kau boleh pulang. Maaf merepotka---"
"Kau tidak bisa terus bersama dia Jiyeon, kesalahannya sudah membuatmu kehilangan bayi mu kan? Untuk apa kau bertahan? Aku bisa menjaga mu lebih baik darinya" Ucap Lee Juyeon memotong perkataan bona, ia sedikit meninggikan suaranya karena sudah kesal.
Eunseo kembali menatap Lee Juyeon datar, cih, apa cowok ini mencari masalah sekarang.
Bona memegan erat tangan eunseo, ia menggeleng pelan meng-kode eunseo agar tidak terpancing emosi.
"Kau tidak bisa melarang ku, aku berhak memilih untuk bertahan atau tidak. Dan aku pilih bertahan, sekeras apa kau menghasut ku, aku tidak akan pernah meninggalkan eunseo." Jelas bona yang semakin lama semakin muak.
Lee Juyeon pun hanya berdecih pelan, ia melirik salah satu tangan bona sebentar, sebelum ia tiba tiba menarik bona secara kasar.
"Akhh! Ya!! Lepaskan!!" Pekik bona berusaha melepas cengkraman Lee Juyeon.
Eunseo tentu saja tidak bisa membiarkan hal itu, emosi nya sudah memuncak sekarang, ia berjalan cepat menghampiri Juyeon dan melepaskan satu bogeman yang membuat cowok itu terjatuh.
"Sekarang saja kau sudah kasar! , bagaimana jika bona ikut dengan mu?! Kau akan menyiksa nya?! Dasar gila!" Bentak eunseo mulai menindih Juyeon lalu memberi beberapa hadiah diwajahnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
Eunseo tersenyum tipis melihat bona yang kini tengah menyiapkan handuk kecil dan air hangat untuk membersihkan luka nya.
Terjadi pergulatan antara eunseo dan Lee Juyeon, yang ternyata tak kalah jagonya dari eunseo.
Mereka berdua sama sama tidak mau kalah, dan itu membuat bona terpaksa harus mengeluarkan pekikan andalannya, agar dua cowok nanjang itu berhenti berkelahi.
"Bodoh, kenapa tidak mengalah saja tadi" Kata bona sembari mulai membersihkan wajah eunseo.
"Akh, Kau tau kan, aku bukan tipe orang yang gampang menahan emosi" Balas eunseo sambil sedikit meringis.
Bona pun hanya memutar matanya malas, ia memilih menyibukkan diri membersihkan luka sang kekasih.
"Bona" Panggil eunseo membuat bona memberhentikan kegiatan nya dan menatap eunseo.
"Hm?"
"Menikahlah denganku"
.
.
.
.
.
.
.
.
Avv
Ga ngarti lagi dah, cuma itu yang terlintas di kepala...
Asoyy dah 10M views!!!
Muaaachh thankyou yang udah streaming~😘😕😕
