Desire | Omegaverse AU (SOOKAI) ✓

~6~

.

.

update lagi, lumayan cepat kali ini. sebenernya mau nunggu besok, tapi ya udah sekarang aja. Seperti yang Jun bilang kemarin kemarin, book ini alurnya emang rada lambat. pasti banyak yang gemes juga udah cha 5 Soobin masih denial aja, masih betah tsundere aja. Jun sih gak ada niatan bikin alur yang lambat, tapi Jun gak mau paksain juga karakter Soobin langsung berubah seketika, berubahnya perlahan dulu aja. jadi sabar ya kalo plot nya udah mulai nge bosenin. oke langsung aja, selamat membaca.

.

.

.

.

Hari pemotretan pun tiba. Sejak pagi studio Soobin sudah dipenuhi oleh staff staff dari agensi XXXX. Soobin dan lainnya sebenarnya tidak perlu persiapan yang berlebihan, karena staff mereka yang akan mempersiapkan detail di set yang akan mereka gunakan.

Kang Taehyun sendiri akan datang sekitar dua jam lagi. Jangan ditanya betapa hebohnya Beomgyu hari itu, sejak pagi dia sudah ribut berdandan maksimal untuk bertemu idolannya itu, Soobin dan Kai yang melihatnya saja di buat geleng kepala. Beomgyu saat bersemangat memang sangat ekstra.

.

Moment yang ditunggu Beomgyupun akhirnya tiba. Kang Taehyun datang, masuk ke dalam studio dan membuat Soobin Kai dan beomgyu terdiam sejenak. Soobin diam karena bingung harus bicara apa, Kai diam karena bingung harus mulai menyapa Taehyun dan Beomgyu diam karena terlalu terpesona.

"um... hai Taehyun..." Kai memecah keheningan dengan menyapa Taehyun dulu.

"hai Kai, kenapa terlihat kaku seperti itu? Lama tidak bertemu dengan ku membuat mu seperti asing dengan ku?" Taehyun menghampiri Kai lalu memeluk Kai santai.

Kai membalas pelukan itu singkat. "bukan begitu, hanya aku bingung harus menyapa mu bagaimana. Oh ya Tae, kenalkan ini Soobin hyung pemilik studio ini, dan ini rekan kerja ku Beomgyu hyung"

Beomgyu menyerobot menjabat tangan Taehyun. "kenalkan aku Beomgyu, Choi Beomgyu"

"senang bertemu dengan mu Beomgyu-ssi" Taehyun tersenyum sebentar pada Beomgyu dan Soobin lalu kembali beralih pada Kai. "bagaimana kabar mu Kai? Betah tinggal di Korea? Sudah lama ya kita tidak bertemu"

Kai merasa sedikit tidak enak, Taehyun tampaknya tidak tertarik pada beomgyu dan itu terlihat sekali. "aku baik, dan aku betah. Oh ya Tae, sepertinya kau harus siap siap, aku juga ada pekerjaan setelah ini. Kalau kau butuh sesuatu kau minta Beomgyu hyung ya"

"kenapa tidak pada mu saja, aku lebih kenal dengan mu. Tidak enak juga kan sembarang minta tolong pada orang"

Oke, Soobin mulai mengerti situasi dan ini makin menyebalkan sekarang. "maaf Taehyun-ssi, setelah ini Kai masih ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan. Jika kau memerlukan sesuatu Beomgyu akan membantu mu"

Taehyun mangangguk, dari wajahnya terlihat ekspresi malas.

"oke aku ke ruangan ku dulu ya Taehyun, bye" Kai pergi dari sana begitu juga dengan Soobin.

"oke Taehyun-ssi ruang ganti mu di sebelah sana, mari ku antar" Beomgyu masih belum melunturkan senyumnya.

.

.

.

Soobin masuk ke ruangan Kai dan Beomgyu. Ruangannya digunakan untuk ruang rias Taehyun, mau tidak mau dia harus mengungsi dulu. Studio Soobin tidak terlalu luas dan mereka menyewa semua set di studionya untuk keperluan pemotretan berbagai konsep, jadilah Soobin harus merelakan ruangannya jadi ruang rias sementara.