IX

764 104 25
                                    

-Malfoy Manor-

Carolina dan Snape ber- apparate dan muncul tepat di depan gerbang besar, tinggi dan gelap yang merupakan pintu masuk utama kediaman Malfoy. Snape berjalan memimpin dan mengayunkan tongkatnya, mereka berdua lalu menembus dan berjalan melewati pintu masuk utama Malfoy Manor. Mereka berjalan masuk dan melihat bahwa beberapa orang telah duduk diruang pertemuan. Carolina melihat Draco duduk diantara ayah dan ibunya, sedangkan Carolina duduk tepat di samping Snape.

"Severus! Carolina! Bergabunglah," ajak Voldemort.

"Of course, my lord," jawab Carolina.

Sebagai anggota termuda death eater, Carolina dikenal juga karena kecepatan berpikirnya dalam menganalisa hal-hal sulit, kepintaran dalam meracik ramuan dan tidak akan segan-segan dalam mengambil keputusan. Itulah alasan mengapa Bellatrix menyukai Carolina selain karena Isabella dan Narcissa adalah teman, alasan lainnya adalah karena gadis itulah yang membebaskan ia dari Azkaban.

"Baiklah, Carolina. Apa yang kau ketahui baru-baru ini?" tanya Voldemort.

"Potter akan tinggal dikediaman Weasly, My Lord. The Burrow".

"Kabar baik. Bellatrix, kau tahu harus berbuat apa. Namun, ingat! Potter milik-ku".

"Dengan senang hati, My Lord," jawab Bellatrix.

Setelah pertemuan itu usai dan semua orang pergi. Draco beranjak dari duduknya dan akan kembali ke kamarnya. Carolina ingin menahan agar Draco tidak pergi namun Bellatrix memanggilnya.

"My dear, Carolina. Kemarilah," panggilnya.

"Aunty Bella, ada apa?".

"Kau mau ikut denganku? Aku akan senang jika kau ikut dan bergabung menghancurkan The Burrow. Ini akan sangat menyenangkan, bukan begitu?" ajak Bellatrix lalu dilanjut oleh tawa kecilnya.

Carolina diam, dia tidak menjawab. Jika ia menolak ajakan Bellatrix, wanita itu akan mencurigai Carolina dan tidak akan mempercayainya lagi. Namun, jika ia menerima ajakan itu, ia tidak akan sanggup melihat bahwa rumah Fred dan keluarganya hancur dihadapannya.

"Aunty Bella, Carolina sudah ada janji denganku malam ini. Jadi, ia tidak bisa ikut denganmu," ucap seseorang yang tiba-tiba muncul.

"Oh? Apa yang akan kalian berdua lakukan?" tanya Bellatrix menyelidiki.

Tidak ada jawaban, keduanya sama-sama diam membeku. Tidak ada dari satupun mereka yang berniat menjawab karena mereka tidak tahu apa yang akan mereka lakukan.

"Oh! Yasudah kalau begitu," ucapnya lalu ber- apparate meninggalkan manor.

Keduanya menghela napas lega mendengar jawaban dari Bellatrix. Tepat setelah Bellatrix pergi Draco melanjutkan langkahnya dan pergi meninggalkan Carolina. Snape yang melihat hal itupun menghampiri Carolina.

"Ayo," ajaknya.

"Ayah, Tunggu. Aku ... harus meluruskan masalah ini. Kau pulanglah terlebih dahulu, aku akan menyusul!!" ucap Carolina tergesa-gesa.

Gadis itu meninggalkan Snape dan berjalan kearah kamar Draco. Tepat setelah Carolina hilang dari pandangan, Snape akan melanjutkan langkahnya namun seseorang menghalangi-nya.

"Puas kau?".

"Huh?".

"Puas telah merebut tempatku dimata Carolina?".

"Merebut? Apa maksudmu Ophiuchus?".

"Tutup mulutmu Snape! Tidakkah cukup?! Kau telah merebut istriku dan sekarang Carolina? Sangat mengagumkan. Pantas saja Evans tidak menerima cintamu dan kau melampiaskannya dengan mengambil keluargaku?!".

sweet dreams || draco malfoy x ocTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang