["Gedung Tua"]
<< V I O L E T T A >>
||22.00 p.m||
Drttt Drttt
Letta terusik dari tidurnya karna getaran handphone yang berada di sampingnya. Dengan mata yang belum sepenuhnya terbuka, ia meraba raba kasur sampingnya. Setelah mendapatkannya ia pun langsung mengangkat.
"Halo?" sapa Letta dengan suara seraknya.
"Sorry ganggu, tapi ini ada misi Queen!" ucap Keano di sebrang sana.
"Apa?"
"Polisi minta bantuan WV untuk menangkap dokter gadungan dan juga pembunuh berantai. Mereka menculik anak anak untuk di jual. Bahkan ada juga beberapa anak yang sudah menjadi korban mutilasi, karna anak itu sudah berusaha kabur."
"Hm, siapkan semua!"
"Baik Queen!"
Tuttt
Panggilan terputus.Letta bergegas masuk ke kamar mandi untuk mencuci muka. Setelahnya, ia langsung mengganti pakaiannya.
(Anggap baju nya aja ya)
Letta memang menyukai style swagg dan sedikit tomboy.
Letta mematikan lampu agar keluarganya mengira bahwa dia sudah tertidur, dan ia pun tak lupa membawa 1 buah pisau lipat. Ia langsung menyambar kunci mobil dan turun melewati balkon kamarnya. Di sisi balkon terdapat beberapa batu, jadi hampir menyerupai panjat tebing.
Setelah turun dengan selamat, ia tinggal mengalihkan beberapa perhatian bodyguard yang berjaga. Letta bersembunyi di balik tembok, lalu ia mengeluarkan pisau lipatnya dan ia lempar ke sembarang arah. Alhasil bodyguard pun menoleh karna mendengar suara.
"Siapa itu?!"
Bodyguard itu pun pergi untuk mengecek keadaan. Letta yang tak mau menyia-nyiakan kesempatan, segera berlari menuju garasi mobil.
KAMU SEDANG MEMBACA
VIOLETTA (END)
Novela JuvenilKisah seorang gadis cantik yang menjabat sebagai The Queen Of Darkness, sifat nya yang kejam dan tak kenal kata ampun, juga belas kasihan. ------ Darah adalah kesukaannya, Senjata adalah kawannya, Teriakkan musuh adalah alunan musik tidur baginya, M...