Chapter 29

33.5K 2.4K 155
                                    

Sementara itu dimarkas redwolf suasana sangat mencekam akibat aura yg dikeluarkan oleh Kenan.

Kenan mengepalkan tangan nya kuat dan memejamkan matanya saat teringat ucapan qiana dirumah sakit.

Kenan merasakan hatinya sangat sakit saat mendengar ucapan qiana yah dia sadar dia sangat bodoh kenapa dia tidak percaya dengan adik nya sendiri adik kandung nya kenapa dia malah percaya sama orang lain, bahkan dia tidak sadar perubahan yg ada didalam diri adik perempuan nya itu.

Kenzo dan kenzie berjalan kearah kenan dan memegang tangan kenan yg terkepal erat"jangan gini bang kita akan berusaha buat qiana percaya sama kita, kita buat dia percaya kalo kita abang abang nya ini menyesal dan ingin memperbaiki kesalahan yg kita perbuat"

"Kita pasti dapatin maaf dari qiana dan qiandra"ujar nathan

"Terus jalang kalian mau kalian apain?"tanya dion

"Maksud lo jalang siapa?"tanya balik arsan

"Malah balik nanya, perempuan yg selama ini deket dan nempel terus sama kalian siapa? Kalian gak lupa kan"ujar dion sinis

"Maksud lo clara sama tania"ujar nathan

"Iyalah siapa lagi, yg sering nempel ke lo semua kan cuman tu dua human"jelas dion

"Kita udah gak peduli sama tu jalang"ujar sakha

Azka berdecih sinis mendengar ucapan Sakha"kenapa gak dari dulu aja kalian manggil dia jalang, secara kan dari awal mereka berdua udah jadi jalang. Malah adik sendiri yg masih suci dan bersih di beri julukan jalang oleh abang nya sendiri"

"Lo bisa diem gak"suruh nathan emosi

"Ngapain juga lo nyuruh azka diem emang bener kan yg dibilang sama azka. Lagian udah dari jauh jauh hari gue sama azka udah peringati kalian tapi kalian sama sekali gak mau dengerin dan gak percaya hanya dengan muka sok polos mereka. Anak bayi baru lahir juga tau tu jalang berdua emang jahat, emang dasarnya kalian aja yg sangat bodoh"ujar dion sinis dan beranjak pergi bersama azka

"Gue cabut"ujar leon dingin

"AAAARRRRRGGGGGHHHHH GUE BAKAL BUNUH CLARA DAN TANIA APAPUN CARANYA"teriak kenan marah

***

Akhirnya gue bisa pulang juga dari rumah sakit. Lagian apa²an juga gue kenak self injury yakali gue mau buat tubuh gue berdarah darah lebih bagus lagi kalau gue buat dua jalang itu berdarah darah.

Yah self injury yg dibilang oleh dokter itu hanya rekayasa seorang qiana, sudah dibilang bukan qiana itu sangat pintar dan sangat licik. Jangan pernah bermain dengan nya atau tidak permainan yg kau buat akan diputar balikan olehnya dan kau tidak akan bisa keluar dari lingkaran permainan itu.

Kau licik dia akan lebih licik, dan Rachel kalian akan tertipu dengan pesona polos menggemaskan miliknya. Berdoa saja semoga clara dan tania selamat dari jeratan seorang rachel dan Mark.

Mark jauh lebih mematikan dari angel dan rachel. Mark adalah arwah mafia terkejam dan pembunuh yg sangat sadis, jadi jangan sekali sekali memancing kemarahan seorang Mark.

Qiana turun dari dalam mobil dan langsung masuk kedalam kamar tanpa memperdulikan abang² nya yg sedang berkumpul diruang tamu.

Aku tidak perduli selagi kau menganggu ketenangan ku kau akan merasakan apa itu arti penyiksaan.batin qiana

Mereka melihat qiana dengan tatapan sendu, apalagi sakha yg mengingat saat trauma qiana kambuh dan meminta tolong kepada sakha agar tania tidak memukul nya lagi.

"Pasti qiandra saat itu kesakitan banget, dan itu semua dirasakan oleh qiana mereka memiliki trauma yg sama. Gue gak pantes banget di sebut sebagai abang"ujar sakha dengan pandangan sendu

"Yg sabar bang itu menjadi pelajaran buat kita semua"ujar shwan

"Gue gak sanggup ngeliat trauma qiana kambuh lagi sewaktu waktu"ujar nathan

Kenan hanya mendengarkan mereka berbicara dengan mata terpejam. Dia mengingat saat mereka bilang kalau qiandra adalah seorang jalang itu juga awal mula mereka mengenal tania dan clara awal mula qiandra bertemu dengan Axel awal mula Tania dan clara merencanakan pembunuhan terhadap axel dan menyiksa qiandra dan awal mula tania clara menyuruh qiandra berdandan ala jalang kalau mau orang orang yg dia sayangi tidak dalam bahaya.

Flashback on
Qiandra baru pulang jalan jalan bersama Jeje aura dan auryn. Qiandra masuk kedalam rumah dengan senyum manis lucu yg menghiasi wajah cantik menggemaskan nya, dia merasa senang karna bertemu dengan seorang lelaki yg membuat jantung nya berdebar kencang dan merasakan apa itu first love.
Mereka yg melihat qiandra tersenyum langsung berdecih sinis dan berasumsi kalo qiana abis puas bermain dengan om om.

"Lo itu jalang banget gak sih lo udah ngerusak nama keluarga tau gak"ujar kenan marah

"Apaan sih bang, siapa yg jalang? Qiandra baru pulang jalan jalan sama jeje aura dan auryn baru aja nyampe rumah loh ini"ujar qiandra

"Gak usah sok polos, gue enek liat nya"ujar kenzo sinis

"Ini ada apa sih, dan itu siapa"tunjuk qiandra kearah dua perempuan yg duduk ditengah inti redwolf

"Eemm...kenalin aku clara dan ini tania pacar sakha"ujar clara sembari menunduk (pura pura takut)

"Oh kenalin aku qiandra aku adik...."belum qiandra menyelesaikan ucapan nya dia sudah didorong oleh Kenan

Qiandra yg diperlakukan seperti itu memandang abangnya dengan mata berkaca kaca.
















    Assalamualaikum kalian pasti nungguin aku kan.....

  Yg gak jawab jomblo pasti




Transmigrasi:ANGEL OF DEATH(Hiatus)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang