[1] ALIM! [Jenlisa]

eps 13

Gua mau ngasih tau kalian, kalau semisalnya kalian nemuin bagian yang kurang pas atau bagian yang menurut kalian salah atau apalah, tolong untuk dicoment supaya gua bisa liat kesalahannya dan supaya gua bisa benerin kesalahan itu.

Vote Anjim!!
*
*
*
*
*

Cup

Bibir keduanya bertemu, awalnya hanya menempel, lalu Lisa mulai menggerakkan bibirnya lembut, melumat bibir mungil Jennie dengan sangat lembut.

Kedua tangan Jennie yang berada di bahu Lisa sudah merangkak memeluk leher Lisa.

Tangannya meremas rambut Lisa ketika Lisa memperdalam ciumannya.

"Eunghh." Jennie melguh dengan pelan.

Mereka berdua terus berciuman, selang beberapa menit kemudian Lisa melepaskan ciuman mereka, jari Lisa mengusap bibir Jennie lembut.

Kedua kembali saling menatap dengan dalam.

Tok tok tok

"Jennie udah belum ganti bajunya? Bantuin Umi mu masak." ucap seseorang dari luar kamar Jennie.

"Iya, Kak." jawab Jennie melepaskan pelukannya pada leher Lisa.

"Aku bantuin Umi dulu. Nanti kalau kamu udah selesai, kesana aja." ujar Jennie mencium pipi Lisa lalu pergi.

Kedua sudut bibir Lisa terangkat menampilkan senyuman yang manis.

Ketika pintu ditutup oleh Jennie, ia mulai memasukkan buku buku pelajaran kedalam tas, ia juga melakukannya ke tas milik Jennie.

Selesai dengan kegiatannya, Lisa menggendong tasnya dibelakang, tas Jennie tenteng, tak lupa dua almamater khusus hari senin ia gantung di kedua bahu lebarnya.

Lisa membuka pintu kamar dan langsung melihat keluarga Jennie yang duduk melingkar dilantai.

"Lis, sini." panggil bibi Jennie padanya.

Lisa menghampiri dan duduk disamping bibi nya Jennie.

"Kita sarapannya disini, kalau dimeja makan gak akan cukup." jelas Bibinya Jennie setelah melihat raut wajah kebingungan Lisa.

"Ooohhh."

Lisa melepaskan tasnya dan menyimpannya dibelakangnya bersama tas Jennie dan dua almamater.

37 menit kemudian Umi, Jennie, dan dua kakak sepupu Jennie datang membawa banyak makanan dan piring.

Jennie berlutut disamping Lisa lalu menyimpan nampan yang berisi makanan ke tengah tengah.

"Minumnya mana, Kak?" tanya adik sepupunya.

"Masih ada didapur... Bentar ya aku ambil dulu." Jennie kembali pergi menuju dapur untuk mengambil teko dan beberapa gelas.

"Lisa!" panggil Jennie agak keras.

"Ya?"

"Bantuin.." Lisa langsung menghampiri Jennie yang nampak kesusahan membawa teko dan gelas.

Lisa mengambil alih teko yang dibawa oleh Jennie, sekarang Jennie hanya membawa nampan berisi gelas kosong dan Lisa membawa teko yang lumayan berat.

Sampainya diruang tamu, Jennie dan Lisa menyimpan gelas dan teko de tengah tengah.

Lalu duduk kembali ditempatnya, Jennie duduk disamping Lisa.

"Sok dimakan." setelah mendapat perintah, mereka semua langsung mengambil piring satu satu.