Tak Sanggup Lagi(END) ✅✅

Mengerti

Tak lama mobil Gulf ikut berhenti karna mobil Mew juga berhenti, Ternyata Mew menjemput Namtan untuk dinner bersama, Gulf mengendap-endap dan melihat Mew serta Namtan yang begitu harmonis jika dilihat oleh dirinya. Mew dan Namtan yang masuk ke dalam mobil pun langsung pergi dari apartemen nya. Gulf yang mengetahui itu pun sedikit meringis karna mengetahui jika Mew tak akan pernah berubah untuk dirinya, Gulf yang menitikkan air matanya pun mengusap air matanya kasar, Gulf pun langsung bergegas masuk ke dalam taksi on-line nya dan mengikuti mobil Mew kembali. Di perjalanan Gulf menangis tersedu-sedu karna melihat Mew yang sudah benar-benar tak akan pernah ada untuk nya, Tak ada lagi Mew supassit untuk Gulf Kanawut. Gulf Mengerti jika Mew sangat mencintai Namtan daripada dirinya sendiri. Gulf berusaha untuk terlihat baik-baik saja namun apa?, Dia tetaplah Gulf yang rapuh,mudah tersentuh. Tak ada yang pernah Mengerti dengan keadaan Gulf, Hanya Gulf sendiri yang mengobati lukanya. Tak berselang lama akhirnya mobil Mew pun sampai di restoran yang mewah dan elegan. Mew membukakan pintu mobil nya untuk Namtan kekasih nya yang ia cintai, Tanpa di ketahui Mew, Gulf pun melihat itu pun kembali terisak karna melihat suaminya lebih hangat dan romantis dengan orang lain bukan dirinya. Mew pun masuk sambil menggandeng tangan Namtan.
Bagaimana dengan Gulf?, Bagaimana dengan penyakit Gulf?, Mengapa Mew suka melihat Gulf menangis?, Gulf tak akan pernah mendapatkan Mew nya kembali?, Mew tak akan pernah kembali untuk nya?, Gulf merasa pusing dan dadanya sangat sesak, Entah mengapa? Melihat keberadaan Mew bersama orang lain membuat nya sakit hati. Gulf pun ikut masuk ke dalam restoran tempat dinner manis Mew dan Namtan. Gulf sedikit menjauh dari tempat duduk Mew dan Namtan supaya mereka berdua tak mengetahui keberadaan Gulf.

”Sayang?, Apakah tempat nya indah?” Tanya Mew manis
”Sangat indah sayang,pasti bayi kita menyukai ini” Jawab Namtan sambil memegangi perut nya

Apa?, Bayi?, Bayi siapa yang dimaksud Namtan?, Kita?, Berarti dia adalah anak nya Mew?, Lalu Gulf?, Bagaimana dengan Gulf yang sekarang masih menjadi pendamping hidup Mew, Benar apa kata Mew jika dirinya tak ada guna nya berada di dunia ini, Namun mengapa masih ada orang yang selalu berada di sekitar dia?, Mengapa mereka membiarkan Gulf hidup, Jika Gulf harus menanggung semua nya sendiri?, Gulf kembali merasakan sakit hati yang luar biasa sakit nya, Tuhan, apakah adil jika Gulf merasakan ini semua?. Gulf yang tak tahan pun langsung menghampiri Mew, Sontak Mew dan Namtan pun kaget dengan keberadaan Gulf di sana.

”Hiks hiks apa yang kamu lakukan di sini sayang?, Kenapa kamu dinner bersama dia?” Tanya Gulf sesenggukan
”Kau?, Memang nya kenapa jika aku bersama Namtan?, Apakah ada yang salah ha?????” Jawab Mew tak peduli
”Aku ini istrimu sayang hiks hiks, Kenapa kamu lebih memilih dia daripada aku?, Apa aku tak sempurna untukmu?” Tanya Gulf sambil meminta kejelasan dari Mew
”KARNA DIA SEDANG MENGANDUNG ANAK KU DARAH DAGING KU, BEDA DENGAN KAU” Bentak Mew dengan menghantam pipi Gulf
”Hiks hikss arggg, Aku m-memang tak bisa memiliki keturunan, Namun aku istrimu hiks hiks, Aku berhak atas kamu sayang hiks hiks arggg” Jawab Gulf memegangi pipi nya
”AKU TAK PEDULI DENGAN MU GULF, KARNA AKU MENCINTAI MU KARNA KASIHAN BUKAN KARNA CINTA” Sentak Mew membuat Gulf terkejut

Bagaikan jatuh tersungkur dari langit, Gulf tak percaya akan perkataan Mew, Gulf merasa sangat terpuruk sangat sangat terpuruk saat ini, Mew?, Orang yang Gulf cintai ternyata mencintai Gulf hanya karna kasihan?, Gulf tak percaya sungguh tak percaya akan hal ini, Gulf menangis sekeras-kerasnya. Dia terkulai di lantai restoran yang di pesan oleh Mew.

”K-kamu tak mencintai ku?, Hah????, Kamu tak mencintai Gulf” Ronta Gulf sambil memegangi tangan Mew
”Katakan sayang hiks hiks, Itu tak benar kan?, Hiks hiks arghhhhhh” Teriak Gulf menarik rambut sendiri
”PERGI KAU GULF, AKU TAK SUDI MEMANDANG MU” Bentak Mew
”Baiklah jika itu yang kamu mau, Aku akan pergi, Aku akan pergi” Jawab Gulf tersenyum

Gulf pun akhirnya keluar dari restoran itu, Sementara Mew sudah lega dengan perasaan yang selama ini ia pendam, Tidak ada lagi yang harus Mew sakiti kali ini. Gulf yang merasa terpuruk pun langsung masuk ke dalam mobil dan meminta supir taksi online untuk pergi dari restoran ini. Bukan nya pulang ke rumah namun Gulf tetap keras kepala ingin melihat Mew dari kejauhan apartemen nya. Gulf sedikit bingung karna sedari tadi ada orang yang membuntuti Mew dari belakang, Orang yang memakai jubah hitam, topeng dan ada pistol di tangan nya. Gulf melihat ke orang itu pun sedikit terkejut karna ia menodongkan pistol ke arah Namtan. Gulf pun akhirnya keluar dari mobil dan menghalang aksi dari kriminal itu.

”NAMTAN AWASSSSSSS” Teriak Gulf

DORRRR
DORRRR
DORRRR
DORRRR

Gulf pun tertembak dan dia mengeluarkan banyak sekali darah di badan nya. Gulf pun ambruk seketika. Mew dan Namtan yang kaget dengan itu pun menoleh ke Gulf.

”GULF!!!!!!” Teriak Mew kaget
”Astaga Gulf?!!!!!, Mew mari kita bawa dia ke rumah sakit ” Ucap Namtan panik
”Uhukkk , uhukkk, Arghhh sayang, hehehe, Akhirnya kamu khawatir dengan keadaan ku hehehe” Kekeh Gulf menitikkan air mata nya
”Gulf, Mari Phi bawa ke rumah sakit, Bertahanlah” Jawab Mew sangat khawatir
”T-tidak p-perlu sayang, Uhukk, Aku baik-baik saja, Aku sudah sembuh jika kau memelukku erat seperti ini” Senyum Gulf

Gulf pun menutup matanya dan Mew yang melihat itu pun menangis, Apa ini?, Kenapa Mew menangis?, ada apa dengan Mew?, Apakah Mew merubah kata-kata nya?, Mew berkata jika dia mencintai Gulf hanya karna kasihan?, Namun apa?, Mew khawatir dengan keadaan Gulf?.

”Mew cepattt!!!” Seru Namtan
”Iya aku akan melebihkan kecepatan nya” Jawab Mew panik+khawatir

Mobil Mew pun berhasil terparkir di halaman rumah sakit. Mew langsung menggendong Gulf dan banyak sekali darah yang bercucuran. Mew pun kebingungan .

”Susterrrr, Dokterrrr, Tolongggg!!!!!” Teriak Mew sontak mengejutkan semua orang yang berada di rumah sakit
”Baiklah pak, Kami akan segera melakukan operasi, Bapak harap tunggu di depan ruang operasi ” Jawab Suster yang ikut panik
”Lakukanlah yang terbaik untuk dia sus” Ucap Mew

Akhirnya Gulf pun telah masuk ke dalam ruang operasi dan dia sedang di tangani oleh dokter Ohm. Mew yang khawatir pun akhirnya menelfon semua sahabat Gulf dan sahabat nya serta Lee Thanat untuk datang ke rumah karna Gulf sedang di operasi. Gulf banyak mengeluarkan darah Dan keadaan nya sekarang sedang kritis.

”Sus, Bagaimana ini?, Tuan Gulf banyak kehilangan darah nya” Tanya dokter Ohm kepada staff nya
”Dok, mungkin ada salah satu orang di depan yang memiliki darah yang cocok dengan tuan ini, Apakah boleh saya tanyakan?” Tanya balik Suster
”Baiklah, Sebelum semua nya terlambat” Finish dokter Ohm

Sahabat Gulf dan Sahabat Mew serta Lee Thanat pun tepat waktu untuk sampai di rumah sakit tempat Gulf dirawat. Lee pun panik sedikit bingung mengapa bisa Gulf masuk kembali ke rumah sakit?.

”Apa yang terjadi pada Gulf Mew?!!!!” Sentak Lee
”Jadi begini” Henti Mew