Engkau

4.6K 269 91
                                    

”Mew kau?, Mengapa kau menangis?” Tanya Lee
”Sudah-sudah phi, Phi Mew menangis karna dia di khianati oleh Art” Jelas Gulf
”Hahh?????,Lalu mengapa kau menangis di hadapan Gulf,Mew? Apa kau tak tahu malu hah?” Sentak Lee
”Phi Lee, Sudah ya, biarkan phi Mew, sudah sudah” Saut Gulf
”Aneh sekali sahabat kita Off” Bisik Tay
”Tay, jika sekali lagi kau berbicara akan ku potong lidah mu, Maka diamlah” Sentak Off
”Kalian ini sangat berisik, Bisakah tenang untuk jangka waktu sejenak?” Ucap Gun
”Benar sekali, Kalian sungguh membuat suasana ini semakin runyam” Saut Newwie
”Hey, Sudah jangan di teruskan, Dan kau Tay, Diamlah sebentar , habis ini kau bisa berbicara kembali hem” Henti Singto

Mew masih tetap berada di pelukan Gulf serasa tersedu-sedu, Gulf selalu mencoba untuk menenangkan Mew walaupun Gulf tahu jika Mew selalu menyakiti nya.

”Tenang lah sayang ku emm, Sudah jangan difikirkan lagi ya, Masih ada aku yang selalu menunggu mu di sini” Ucap Gulf
”Em baiklah, Aku sangat lelah, Bisakah kita keatas untuk istirahat?” Tanya Mew
”Baiklah kalau begitu” Jawab Gulf

Gulf langsung mendampingi Mew menuju kamar mereka berdua, Akhirnya Mew dan Gulf masuk ke dalam kamar. Sedangkan di ruang tamu masih ada Lee,Off,Tay,Singto,Krist, Newwie dan Gun mereka masih sibuk membicarakan Mew yang sifatnya mudah berubah-ubah.

”Mew sangat aneh , Dia seperti hewan yang mudah berubah-ubah sesuai tempat nya, Aku sangat heran” Heran Tay
”KAUUU!!!!” Sentak Off
”Eh, Sudah-sudah haha , Aku juga heran dengan dia , Tay kau sangat konyol” Gelak Singto
”Kamu sangat memalukan aku di depan semua orang” Kesal Newwie
”Sudah-sudah mari kita kembali ke rumah masing-masing , Aku sangat lelah hari ini” Ajak Krist
”Em, Aku juga sangat lelah, Ya sudah aku pulang terlebih dahulu ya bersama Gun , Sampai jumpa kalian” Akhir Off
”Ya sudah phi, Aku dengan Singto pulang juga ya” Ucap Krist

Akhirnya semua orang telah pergi meninggalkan rumah Gulf, Kini hanya Lee Thanat saja yang berada di rumah Gulf. Lee Thanat tetap memikirkan keadaan Gulf , Entah mengapa ada firasat yang buruk tentang Gulf. Lee langsung membuang jauh-jauh pikiran buruk tentang Gulf, Lee akhirnya langsung pergi keluar meninggalkan Mew dan Gulf yang sudah berada di kamar nya.

Pagi tiba dimana seperti biasa Gulf menyiapkan semua perlengkapan Mew. Hari ini Gulf sangat gembira karna Mew berubah untuk nya , Namun Gulf tak mengetahui rencana Tuhan yang sebenarnya.

”Sayang semua nya sudah siap, Cepat turun ya” Teriak Gulf dari bawah

Tak lama Mew turun dari kamar nya, Mew berpakaian sangat rapi hari ini.

”Iya, Maaf jika aku terlalu lama berada di kamar tadi” Ucap Mew seraya tersenyum kepada Gulf”Iya sayang tak apa, Kamu sangat tampan hari ini, Apakah hari ini rapat dengan klien?” Tanya Gulf”Iya sayang, Mungkin hari ini aku akan pulang terlambat la...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

”Iya, Maaf jika aku terlalu lama berada di kamar tadi” Ucap Mew seraya tersenyum kepada Gulf
”Iya sayang tak apa, Kamu sangat tampan hari ini, Apakah hari ini rapat dengan klien?” Tanya Gulf
”Iya sayang, Mungkin hari ini aku akan pulang terlambat lagi, Maafkan aku ya” Jawab Mew
”Ya sudah tak apa, Mari makanan nya dimakan, Aku akan mengambilkan nya untuk mu” Akhir Gulf

Hening menyelimuti keadaan ruang meja makan, Hanya suara dentingan sendok dan garpu saja yang memenuhi ruangan meja makan, Setelah selesai dengan acara makan nya Mew langsung berpamitan dengan Gulf seraya mengecup kening Gulf lembut, Gulf merasa sangat bahagia dengan sifat Mew yang sangat hangat kepadanya.

Setelah cukup lama mengendarai mobil nya, Mew akhirnya telah sampai di perusahaan milik nya, Dengan perawakan yang gagah dan tegas , Mew membuat seluruh karyawan wanita nya terpesona dibuatnya.

”Prim, Bagaimana dengan kantor?, Apakah semua nya berjalan dengan lancar?”Tanya Mew
”Tentu pak Mew, Semua nya sudah saya handle dengan baik” Jawab Primilly
”Bagus, Untuk klien hari ini apakah dia sudah datang?” Tanya Mew lagi
”Sudah pak, Silahkan pak Mew menunggu di ruang rapat” Jawab Primilly mempersilahkan Mew untuk menuju ke ruang rapat

Sementara diluar perusahaan Mew, Ada mobil mewah yang terparkir sempurna di halaman depan kantor, Semua karyawan yang berlalu lalang cukup heran dengan mobil tersebut, Banyak yang menghentikan langkah kaki mereka karna ingin melihat siapa orang yang akan turun dari mobil yang mewah itu, Dan terbukalah pintu mobil itu serta ada tapak kaki yang mulai muncul di hadapan semua karyawan Mew. Wanita itu bernama Gigie Sarocha, Wanita yang sangat cantik dan banyak lelaki yang kagum akan kecantikan nya , memakai jas berwarna abu-abu membuat semua orang terpaku dengan kecantikan yang dimiliki nya.

 Wanita itu bernama Gigie Sarocha, Wanita yang sangat cantik dan banyak lelaki yang kagum akan kecantikan nya , memakai jas berwarna abu-abu membuat semua orang terpaku dengan kecantikan yang dimiliki nya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Akhirnya Gigie sampai di ruang rapat nya bersama Mew.

”Oh ini pak Mew, Klien kita sudah datang” Ucap Primilly
”Em iya mana?” Henti Mew memandangi Gigie dengan seksama

Mew seketika berhenti berkata-kata, Mew merasakan bahwa Gigie sangat cantik dimata nya, Entah mengapa jantung Mew berdetak kencang saat melihat Gigie duduk di samping nya (kumat 😤) .

”Pak Mew , Pak?, Ckk Bagaimana ini?” Tanya Primilly kepada karyawan yang lain nya
”Pak Mew” Sentak Primilly
”Hah, Apa?, Kita sudah sampai mana Prim?” Tanya Mew gelagapan
”Seharusnya saya yang tanya dengan pak Mew, Pak Mew mengapa melamun dan diam saja?” Tanya Primilly
”Oh tidak apa, Aku hanya sedikit mengantuk saja” Jawab Mew
”Ya sudah pak , mari kita lanjutkan rapat nya” Akhir Primilly

Akhirnya Rapat Mew dan Gigie telah selesai, Kini di ruangan hanya ada Mew dan Gigie saja. Saat Gigie ingin keluar Mew langsung menghentikan Gigie.

”Em Gigie, Bisakah kita berbicara sesuatu?” Tanya Mew
”Oh baiklah pak Mew, Saya bersedia” Jawab Gigie

Mew dan Gigie segera keluar dari ruangan rapat dan kini ingin menuju cafe yang berada tepat di depan perusahaan Mew. Setelah sampai Mew dan Gigie langsung duduk.

”Oh ya pak Mew , saya pesankan minuman terlebih dahulu” Ucap Gigie langsung meninggalkan Mew
”Oh Baiklah”Akhir Mew

Lama menunggu akhirnya Gigie datang membawakan dua gelas coffe untuk nya dan untuk Mew.

”Ini pak Mew, Maaf jika sudah membuat pak Mew menunggu” Ucap Gigie
”Tak apa Gigie, Itu tidak jadi masalah untuk ku” Jawab Mew
”Ngomong-ngomong tadi pak Mew ingin membicarakan tentang hal apa?” Tanya Gigie
”Oh jadi begini Gigie, Aku-” Henti Mew
”Sebentar ya pak Mew, Mungkin ini panggilan untuk hal penting, Saya tinggal sebentar tak apa pak?” Tanya Gigie
”Oh baiklah Gigie, Aku akan menunggu mu di sini” Jawab Mew tersenyum kepada Gigie

Gigie sedang berbicara dengan orang yang berada di telfon nya , sedangkan Mew binging harus bagaimana caranya agar Gigie ingin berbicara kepadanya dalam jangka waktu yang lama.

”Arghhh, hampir saja aku ingin membicarakan hal ini kepada nya, Mengapa harus ada penghalang nya ckk” Kesal Mew

Mew buat ulah lagi ga ya?
Gantungin aja deh haha😷

Tak Sanggup Lagi(END) ✅✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang