Author Pov
Senyum cerah terumbar disana - sini. Wajar, karena hari ini hari pertama gadis cantik itu berangkat ke sekolah barunya di SMA Nusa Bangsa. Dia tidak sabar untuk mengikuti MOS dan menyambut teman barunya.
Ia berlari sambil memakai name tag. Sesampainya di gerbang sekolah, ia langsung masuk dan berkumpul bersama siswa - siswi lainnya.
Rania Atmira Candraningtyas. Ia lebih sering dipanggil Rania. Cewek yang berkulit putih dan memiliki rambut panjang itu sangatlah cantik dan pintar. Ia selalu mendapatkan peringkat di sekolahnya.
Saat ini Rania sangat fokus ke OSIS yang sedang menjelaskan aturan - aturan yang harus di taati. Setelah semuanya di catat Rania tidak sengaja menginjak barang siswa lainnya.
"Duh maaf, ngak kelihatan." Rania berjongkok sambil ambil buku tadi.
"Iya gpp kok." Senyum gadis itu.
"Lo cari apa?!" Tanya Rania ke gadis itu.
"Gue cari tali ID card, tadi ada disini." Jawab gadis itu.
"Coba cari lagi siapa tau ada di lipatan bukunya." Ucap Rania sambil membantu mencarikannya.
"Sudah dicari tapi belum ketemu." Jawab gadis itu
"Yaudah pakai dulu punya gue, gue punya dua" Senyum Rania sambil memberikan tali ID cardnya.
"Terima kasih ya." Senyum gadis itu.
"Oiya nama lo siapa, kita belum kenalan." Tanya Rania
"Nama gue Aara Keysha Anandita panggil saja Aara, kalau lo siapa?!". Jawab dan Tanya Aara
"Nama gue Rania Atmira Candraningtyas panggil Rania." Jawab Rania.
Setelah Rania berkenalan dengan Aara, Rania langsung menuju ke Mading sekolah. Karena Rania terburu - buru ke Mading, tanpa dia sadar dia menabrak bahu seseorang yang sangat cuek.
"Maaf tadi gue ngak lihat." Minta maaf Raina ke cowok tadi
"....." Tanpa mengatakan apa pun.
Ia bernama Anjana Mahendra Tripamungkas. Anjana sudah menjadi incaran semua cewek sejak menginjakkan kaki di sekolah ini, bagaimana tidak? Selain tampan, kulitnya yang putih dan badannya yang tinggi menjadi nilai plus di mata semua orang.
Setelah Rania tahu dia masuk ke gugus 3, lalu dia mencari kelas yang tertera nomor 3. Sesampainya di depan kelas Rania sangat kebingungan karena tidak menemukan tempat duduk dan tak lama kemudian ada yang memanggil namanya, lalu dia mencari sumber suara tersebut.
"Rania sini sama gue." Senyum Heera sahabat kecilnya Rania
Rania sangat senang karena bisa satu kelas dengan sahabat kecilnya dulu.
"Hai Heera akhirnya kita satu kelas." Rania langsung peluk Heera.
Di waktu bersamaan datanglah seorang cowok yang sok kegantengan, terbar pesona ke cewek lainnya, sehingga membuat Heera ngedumel sendiri, karena dibuat jijik melihatnya. Karena Rania dan Heera tidak merespon kedatangan cowok tersebut, kemudian anak sok ganteng itu datang menghampiri mereka.
"Hai cantik kenalin nama gue Witaradya Adhi Dharma. Biasa dipanggil Dharma. cowok ganteng yang selalu mengikat hati cewek." Menyalurkan tangannya ke Rania Dan Heera.
"Ganteng dari mana nya woyy!!!
nama lo doang yang bagus orangnya mah b aja." Jawab Heera sambil mengejek Dharma"Waduh belum tau nih." Jawab Dharma
"Sudah - sudah jangan berantem kek anak SD aja kalian. Kenalin dia namanya Heera dan gue Rania." Jawab Rania dengan ramah.
"Tuh dengerin temannya jangan marah terus." Jawab Dharma
"Terserah dehh.." Jawab Heera
TBC.
VOTE JANGAN LUPA!!
Hay Rieders baru ku eakk...
Jangan langsung out dari cerita RaniAnjana ya:)
Lanjut aja dulu siapa tau ketagihan hehe..
-RaniAnjana-
KAMU SEDANG MEMBACA
RaniAnjana [DALAM TAHAP REVISI]
Teen Fiction-Ambil resiko atau kehilangan kesempatan-