I - Ice cream

949 93 2
                                    

"Huaah panasnya."

Wanita bersurai pirang itu mendudukkan tubuhnya di atas tatami. Ia mengibas ngibaskan tangannya di depan wajah, ia baru saja selesai menjemur baju dan membersihkan seluruh rumah.

"Padahal masih lebih panas suhu di Sunagakure, tapi kenapa aku sampai lemas begini ya ?"

Temari mengambil kipas kecilnya yang tak jauh dari jangkauannya dan mulai mengipasi dirinya sendiri. Merasakan udara panas seperti ini membuatnya rindu kampung halamannya. Wanita yang baru saja merubah marganya menjadi Nara 2 bulan lalu itu tersenyum, jika panas seperti ini ia merasa sedang ada di Sunagakure.

Wanita berkuncir 2 itu memandang ke halaman samping rumahnya, sinar matahari begitu terik sampai sampai serasa membakar tubuh, padahal ia saat ini sedang mengenakan kimono biru yang pendek tapi keringatnya tetap saja bercucuran dengan deras.

"Tadaima."

Temari tersentak, ia segera berdiri dan berjalan cepat ke arah pintu depan saat mendengar suara suaminya, padahal harusnya Shikamaru sedang ada di Kantor Hokage jam segini.

"Okaeri, Anata ? kau sudah pulang ? tumben sekali, apa Rokudaime memberimu cuti ?"

Shikamaru terkekeh dan menggeleng "Tidak, tapi dia memberiku istirahat yang lebih panjang."

"Lalu ? kenapa kau pulang ? biasanya kau akan menghabiskan waktu istirahatmu dengan teman temanmu."

"Hee memang tidak boleh ya jika aku menghabiskan waktu istirahatku dengan istriku ?"

Temari terkekeh dan menggeleng "Tidak juga, tapi apa kau tidak lelah bolak balik kesini ? cuacanya panas sekali loh, kalaupun kau mau tidur di rumah rasanya akan tidak nyaman."

"Siapa bilang aku mau tidur ?"

"Eh ? lalu ?"

"Aku ingin mengajakmu ke suatu tempat."

"Kemana ?"

Shikamaru tersenyum penuh arti dan mengulurkan tangannya kehadapan istrinya "Sudah, ikut saja, kau pasti suka."

----------000----------

"Whooah." Temari memandang benda menggiurkan di hadapannya dengan mata berbinar. Shikamaru terkekeh melihat tingkah manis istrinya.

"Ternyata ini alasanmu mengajakku kemari ?"

"Iya, aku dengar Amaguriama akan mengeluarkan manisan edisi musim panas yang terbatas, jadi aku membawamu kemari untuk mencobanya."

Temari terkekeh "Aku pikir kau membawaku kemari untuk makan Chestnut panggang yang panas."

"Di cuaca sepanas ini ? itu tidak mungkin, aku bukanlah orang Sunagakure yang bisa makan makanan panas di udara yang panas."

"Kau benar juga." ujar Temari sambil tertawa

"Kalau begitu ayo kita makan."

Temari mengangguk senang, ia dengan hati hati menyendok es krim dengan berbagai topping manis dan dingin itu ke mulutnya. Rasa dingin dan manis yang lumer di lidah membuat mereka melupakan rasa panas yang menyengat di luar sana.

"Hmm oishi... makan es krim di hari yang panas memang yang terbaik." celetuk Temari

"Benar kan ? aku juga berpikir seperti itu."

"Kenapa kau tiba tiba mengajakku kemari ? tumben sekali."

"Aku hanya teringat kau saat panas seperti ini Suna no Hime, aku berpikir jika istriku pasti juga sedang kepanasan di rumah yaah meski aku tidak yakin mengingat kau sudah menghabiskan separuh hidupmu di padang pasir dan kau pasti lelah karena sudah berkerja keras di rumah, jadi aku ingin mengajakmu makan es krim."

ShikaTema AlphabetTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang