Eps 16

2K 144 43
                                    

Abaikan typo.
.

  Sesampainya di rumah,irene dan seulgi berdebat hebat,membuat ART nya terheran-heran dan kaget seketika.

Seulgi yang lelah abis pulang kerja itu,di buat emosi dan marah seketika setelah melihat istrinya berpelukan dengan mantan pacarnya dulu.

"Brakk!!"Suara pintu kamar yang di tutup dengan keras.

"Kau berselingkuh hah!?"Terang seulgi menatap tajam ke arah irene yang berdiri di hadapannya.

"Tidak gi,aku tidak mungkin berselingkuh! Aku bisa jelaskan semuanya.Kumohon kau tenanglah jangan marah sepertiini"

"Cih,sudahlah kau tak perlu menjelaskannya! kau kira aku tidak melihat kalian berpelukan mesrah!"Seulgi berucap dengan suara yang di besarkan.

"Gi,aku saja kaget karena tiba-tiba saja ia memelukku dan aku pun sama sekali tak ada membalas pelukannya! percayalah" Ucap irene mengeggam tangan seulgi.

Seulgi melepaskan genggaman tangan istrinya itu kemudian ia duduk di tepi ranjang,sembari mengelus wajahnya dengan kasar.

"Jujur saja,kau masih belum bisa melupakan pria itu kan?"Seulgi menoleh menatap irene.

"Apa maksud mu berkata sepertiitu! Aku ini istrimu,aku menikah denganmu karena aku benar-benar mencintaimu"

"Cinta? Kau bilang cinta dengan kau berselingkuh dan lihatlah! sampai saat ini kau belum juga memberiku seorang anak!"

Deg.Hati irene serasa terpukul,setelah mendengar ucapan yang baru saja seulgi ucapkan.Kakinya melemas ia tak sanggup untuk menahan air matanya yang menyeruak ingin keluar membasahi pipinya.

Irene terduduk di lantai,ia menangis begitu pilu,seulgi yang melihatnya hanya diam menatap nya dengan tatapan yang di penuhi amarah.

Entah apa yang merasuki seulgi hingga ucapan yang ia lontrkan itu membuat hati istrinya sakit.

"Aku tau,aku belum bisa memberimu anak seperti yang kau idam-idamkan saat ini! Tapi perlu kau tau hati ku sangat sakit gi! aku juga begitu sangat menginginkan seorang anak sama sepertimu tapi...."Ucap irene sesenggukan.

"Tetapi kau tidak bisa hamil!,, tak bisa memberiku keturunan rene!. aku cukup sabar selama ini.Dan sekarang kau berani-beraninya bermain di belakangku!"Tutur seulgi lalu kembali bangkit dari duduknya.

Ia berjalan mendekati irene kemudian berjongkok di hadapannya yang kini tertunduk menangis sesenggukan.

"Kau harus tau! rumah tangga tidak akan berlangsung lama jika seorang istri tidak dapat memberikan apa yang di maui oleh sang suami! Dan wajib nya istri harus memiliki anak kan? Tapi kau malah berselingkuh.Ck!"Tutur seulgi.

"Aku tidak berselingkuh,seulgi!"Irene menangis.

"Sudahlah,aku lelah berdebat denganmu.Hapus air mata mu itu! aku tidak suka melihat kau menangis sepertiini."Ucap seulgi lalu bergegas bangkit meninggalkan irene,tetapi irene menahannya kemudian memeluk erat tubuh besarnya.

Tangisan irene semakin menjadi-jadi saat ia berada di dalam pelukan sang suami.

"Aku minta maaf gi,tetapi sungguh aku tidak berselingkuh dengannya! kumohon kau percayalah padaku"Kata irene seseggukan.

"Mommy,daddy..."Suara si kecil dari luar pintu kamar.

"Tok...tokk...tok!"Shua mengetuk pintu.

Seulgi menoleh ke arah pintu,ia melepaskan pelukannya lalu mengusap air mata irene.

"Aku mau mandi.Jangan memperlihatkan air matamu di hadapan shua!"Ucap seulgi kemudian beranjak pergi ke kamar mandi.

Air mata irene kembali menetes lalu dengan cepat ia menghapusnya kemudian bangkit dari duduknya.

My life (SEULRENE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang