9//

341 31 7
                                    

Edmund membawa Eli ke dalam uks

"kamu basket saja nak biar saya menunggu," kata Bu Audrey

"tapi bu," sela Edmund

"sudah Edmund, kamu basket saja" suruh Bu Audrey yang sedikit menarik Edmund keluar uks.

Edmund dan teman-temannya pun tetap latihan, tetapi Edmund pikirannya gelisah karena takut Eli kenapa napa.

selesai latihan, Edmund dan teman-temannya pergi ke uks.

Louis mengintip ruang uks dan ia terkejut karena terdapat dokter yang sedang memeriksa Eli "kok ada dokter Bu?" tanya Louis.

Bu Audrey mendekati Louis "tadi saat saya memegang kening Eli, ia sangatlah panas"

"boleh kah saya masuk Bu?" tanya Louis. Bu Audrey hanya mengangguk.

Louis memasuki uks dengan tampangnya yang sangat kawatir pada kakaknya. Louis mendekati Eli dan melihatnya.

"kau keluarganya?" tanya dokter tersebut

"iya dok, saya adiknya" jawab Louis

"tidak apa apa, kakakmu hanya demam, tidak usah terlalu kawatir." kata dokter tersebut. Louis menghela nafas sangat lega

"trimakasi dok" kata Louis

"sama sama, saja ijin keluar" kata dokter tersebut

Louis menghampiri Eli dan memegang kening Eli

"cepet sembuh ya kak"

"makasi dek" kata Eli. Louis memeluk Eli dan lanjut pergi keluar.

"Louis, saya sudah menelepon ibumu, dia sebentar lagi sampai" kata Bu Audrey

"trimakasih bu," jawab Louis yang tiba-tiba memeluk Bu Audrey

"sama-sama nak" kata Bu Audrey yang membalas pelukan Louis.

"kalian pulang dulu saja aku akan menunggu Eli" kata Louis pada teman temannya

"baiklah, kami pulang dulu, titipkan salam kami pada Eli" kata Jane

teman-teman Louis pun mulai tidak terlihat tetapi ia baru menyadari kehadiran Edmund

"Ed, kau pulang saja" kata Louis yang memebang lengan Eli

"tidak, boleh kah aku masuk?" tanya Edmund pada Louis

"eh? masuk aja" katanya. Edmund pun langsung masuk dengan mukanya yang sangat kawatir.

"El, cepatlah sembuh" kata Edmund yang memegang kening Eli

"iya Ed, ini cuma demam" kata Eli yang memegang pipi Edmund dengan satu tangan

"aku akan menemanimu sampai sembuh" kata Edmund

"iya, trimakasi Ed" jawab Eli

Mrs. Partidge pun sampai kesekolah dengan mobilnya, ia langsung berlari ke uks

"gimana anak saya Bu?" tanya Mrs. Partidge

"tidak apa-apa Bu, kata dokter ia hanya demam" jawab Bu Audrey. Mrs. Partidge pun ingin memasuki uks, tetapi Louis mencegatnya dengan cara memegang lengan ibunya.

"kenapa dek?" tanya Mrs. Partidge. Louis hanya diam dan menunjuk kaca agar ibunya bisa melihat keadaan Eli dan terdapat Edmund didalamnya.

Edmund pun akhirnya melihat kaca dan tesadar kalau ada Mrs. Partidge yang melihatinya dan anaknya.

"tunggu sebentar El, ada ibumu" kata Edmund yang pergi meninggalkan Eli

"maaf tante" kata Edmund tertunduk

Always Here For You // edmund pevensieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang