hari ini hari Minggu, aku dan Louis memutuskan untuk pergi ke rumah keluarga Pevensie untuk memberi tau apa yang Mum beri tau.
TOK! TOK! TOK!
seseorang membuka pintu. ia sangat asing.
"permisi anda siapa?" tanyanya pada kami.
"saya temannya Edmund dan Lucy," jawab Louis.
"Pevensie?" tanyanya. kami mengangguk.
"mereka pindah," jawabnya.
pindah?
"ohh, maafkan kami. trimakasih atas informasinya," kata Louis. kami kembali ke rumah.
"sudah?" tanya Mum pada kami.
"Edmund sama Lucy pindah Mum," jawab Louis.
"kemana?" tanya Mum lagi.
"entah, aku ingin chat Edmund dulu," jawabku.
Edmund tayang <3
Edmund:
:iya?
kau pindah?:
kemana?
kenapa ga bilang?:pindah dekat kok
rumahku dulu kau pergi
ke samping nya 2 kalioke, aku kesana:
:oke
"Louis, ayo!" kataku.
"kemana?"
"rumahnya Edmund deket," jawabku.
aku dan Louis akhirnya pergi ke rumah yang Edmund beri tau.
TOK! TOK! TOK!
seseorang membukakan pintu.
"siapa?" tanyanya. ia laki laki berambut pirang dengan badan yang... pendek?
"Edmund dan Lucy ada?" tanyaku.
"ada, kenapa?" tanyanya singkat.
"boleh kah kami bertemu dengan mereka?" tanya Louis. laki laki itu mengangguk dan mengajak kami masuk.
laki laki ini membuka pintu sebuah ruangan.
"ada kedua anak yatim, yang membaca buku dan memercayai dongeng," katanya.
"kenapa kau tak mengetuk?" tanya seseorang tak asing. Edmund.
"ada seseorang yang ingin bertemu," jawab anak laki laki itu.
"Edmund!" teriakku yang memeluknya.
"hai," sapanya tersenyum.
"kalian berdua ngapain kesini?" tanya Lucy pada kami berdua.
"kami pengen ngobrol sebentar," jawab Louis.
"Euctace, bisahkah kau pergi?" tanya Edmund kesak padanya.
"ini rumahku, kalian hanyalah tamu!" jawabnya.
"orang yang membaca dongeng seperti 'narnia' selalu menjadi beban mengerikan dibandingkan orang-orang seperti diriku" kata laki laki tersebut. siapa namanya? Euctace?
KAMU SEDANG MEMBACA
Always Here For You // edmund pevensie
Romansa[DONE] "𝗶𝗳 𝗮𝗻𝘆𝘁𝗵𝗶𝗻𝗴 𝗵𝗮𝗽𝗽𝗲𝗻 𝘄𝗶𝘁𝗵 𝘆𝗼𝘂, 𝗶 𝘄𝗶𝗹𝗹 𝗮𝗹𝘄𝗮𝘆𝘀 𝗵𝗲𝗿𝗲 𝗳𝗼𝗿 𝘆𝗼𝘂" 𝙴𝚍𝚖𝚞𝚗𝚍 𝚡 𝙴𝚕𝚒𝚣𝚊𝚋𝚎𝚝𝚑 𝐅𝐀𝐍𝐅𝐈𝐂𝐓𝐈𝐎𝐍 -ditulis dengan bahasa kurang baku -karakter milik C.S. Lewis dan beberapa ada tamba...