Hai semuanya!
Apa kabar? Semoga pandemi cepet kelar, aminn
Ups! Episode 1 terlalu pendek yah!🤭
Spam emot 💗 dulu bosqueee
-Happy Reading-
Setelah perjalanan hampir setengah jam. Akhirnya mereka sampai didepan gedung bertuliskan
"FLS INDONESIA"
Sudah ribuan peserta yang mengantri didepan gedung. Sampai akhirnya pukul 08.10 gedung terbuka untuk melaksanakan upacara pembukaan lomba. Upacara berlangsung khidmat hingga saatnya perlombaan dimulai. Macam-macam puluhan lomba ada disini. Varren mengikuti lomba lukis dan Alesha lomba novel. Jika Alesha hanya perlu memberikan hasil novelnya melalui flashdisk, lalu diseleksi untuk penerimaan naskah, jika diterima, flashdisk akan dikumpulkan. Nanti pemenang pertama novelnya akan diterbitkan. Berbeda dengan Varren yang melukis ditempat perlombaan, ia memang cukup lihai dengan kuas dan cat yang ia mainkan diatas kanvas putih.
"Nama saya Alesha Graclaisa Jichuana dari SMA British School jakarta Selatan. Disini saya menulis novel berjudul Seputar Fajar Menunggu Senja" kata Alesha didepan para juri
"Tentang apa crita kamu? Dan jelaskan secara singkat" tanya salah satu juri
"Kisah dua insan yang meraih cinta setelah perjuangan sedemikian rupa, beralaskan pasir pantai dan ombak laut, maka angin telah menjadi saksi pecahnya rindu mereka. Tak mendapat waktu lama, cinta mereka terpisah karna nyawa. Sekian Terima kasih" ujar Alesha saat wawancara penerimaan naskah lomba novel tahun 2021 ini
"Very nice, i like what you say, terkesan so....great dimata saya, you passed the preliminary selection. congrats!" Jawab salah satu juri. Alesha segera menunduk sopan, senyumnya tak bisa tertahan saat ini. Ia tahu pipinya telah memerah bak tomat matang dari pohonnya. Ia mulai berjalan memberikan Flashdisk nya, ia telah lolos seleksi penerimaan naskah novel.
"Terima kasih, terima kasih" tunduk Alesha sebelum keluar ruangan.
Setelah selesai ia segera keluar, banyak peserta yang berkeliaran, ia tak menemukan batang hidung seseorang yang ia cari.
"Mungkin belum selesai" batin Alesha
Dari ujung jalan terlihat lelaki mengarah kepadanya, yeah Dinka si Ketua osis, ia teman dekat Varren
"Hai Sha" sapanya menyodorkan boba coklat
"Buat aku?" Tanya Alesha
"Iyalah, tadi beli satu gratis satu" jawab Dinka
"Oh, makasih ya" sahut Alesha menerima boba itu lalu meminumnya
"Gimana? Enak?" Tanya Dinka. Alesha mengganguk
"Iya, manis, haha" jawab Alesha
"Manis san juga kamu" gerutu Dinka
"Apa Din?" Tanya Alesha yang tadi samar-samar mendengarnya
"Ah engga" jawab Dinka
Selang beberapa menit Varren keluar ruangan.
"Hei bro!" Panggilan Dinka meraih pundak Varren, ia merangkul sahabat sehati, sejiwa, sebangsa, senegaranya.
"Wihh beli boba ga bagi-bagi" kata Varren
"Tadi Dinka beli satu gratis satu" jawab Alesha
"Lo percaya Sha?" Tanya Dinka melirik Alesha, cukup serius agaknya
"Lah kan kamu yang bilang" jawab Alesha
"Udah Din, ngomong sama cewek polos kaya dia nggak bakalan peka" sahut Varren merangkul pundak Dinka dan mulai pergi
KAMU SEDANG MEMBACA
Rensha TFALV [END] -by Akhleya
General FictionRensha -by Akhleya (Varren Dan Alesha) Dihari yang sangat indah, dimana terukirnya jalinan cinta lewat permata dijari manisnya, disaat itulah hal terpenting telah diambil yang maha kuasa. -untukmu gadis sempurna penyimpan rasa luka- Cover : by me S...