papii honey 13

5.5K 509 63
                                    

Hallo yeorobun... Assalamualaikum...
Sawade kha...
Minal aidzin wal Faizin ya, mohon maaf lahir dan batin 🙏
Sesuai janji abis lebaran aku up, tapi satu chap dulu ya, besok lagi..
Dan buat yg baca Gun for Off juga, besok nyusul...

Ok...
Happy reading....



Chapter 13

Mobil sedan itu berjalan cepat melewati jalanan setapak yang begitu sepi dan gelap, karena siang sudah berganti malam, di dalam mobil yang di kendarai Joss, Off masih memangku Gun, duduk di kursi penumpang, mereka baru saja meninggalkan kediaman Anurak Nithi sekaligus markas besar kelompok red dragon, membiarkan Arm untuk mengurus sisanya.

Gun yang baru menyadari luka di lengan Off membelelak, membuka jubah Off yang menutupi wajahnya dan melemparnya, Gun menatap horor luka yang menganga lebar di lengan suaminya, dan ketika ia mengangkat wajahnya ia juga baru sadar jika wajah tampan Off memiliki luka lebam dan luka sayatan kecil di pipinya.

Bodoh, kenapa ia baru menyadarinya, sedangkan Off memasang wajah datar melihat ekspresi istri mungilnya tersebut, namun sepersekian detik kemudian Off terkejut melihat air mata jatuh dari kedua mata istrinya nya itu.

Gun mengubah posisinya yang tadinya duduk menyimpang di pangkuan Off menjadi duduk tegap dan menghadap Off, tapi masih duduk di pangkuannya, tangan kecilnya menyentuh kedua sisi wajah Off.

"Papii kau terluka hiks... Apa kau dan phi Oab berkelahi?"

"Tentu saja, seseorang harus bertanggung jawab atas penculikan mu" kata Off tegas, ia tidak ingin melihat Gun menangis, lalu menghapus air matanya.

"Tapi bukan phi Oab yang menculikku..."

"Apa kau membela bocah itu?!! Anak buahnya yang sudah menculikmu, jadi kau pikir siapa yang harus bertanggung jawab?!!" Off menatap tajam, tidak suka, Gun menggeleng.

"Tidak mungkin phi Oab melakukan itu" jawabnya, menambah kemurkaan Off.

"Apa yang sebenarnya kau tau Gun" Off kesal.

"Hiks, hiks, phi Oab sebenarnya adalah orang baik, dia pasti punya alasan melakukan itu" Gun merobek kemeja bawahnya, Off terkejut melihat apa yang Gun lakukan.

Ia menggunakan robekan kemejanya untuk mengikat luka di lengan Off guna untuk menghentikan darahnya yang tidak berhenti keluar, padahal luka segitu mah kecil buat Off, dan gak bakal membuat Off mati, buktinya dia masih kuat gendong Gun.

"Papii, aku tidak mau melihat mu terluka lagi hiks..." Wajah Off melembut disertai helaan nafasnya.

"Ini hanya luka kecil, kau tidak perlu khawatir dan mengais"

"Hiks, tetap saja, aku selalu khawatir, apalagi mengingat pekerjaan mu"

"Kau tenang saja nong, percayalah tidak ada yang bisa melawan phi Off, luka seperti itu tidak ada apa-apanya" Joss menyambar percakapan Off dan Gun.

"Pokoknya aku tidak mau melihat kau terluka papii! Sekecil apapun luka itu, aku tidak mau!!" Gun mengembungkan pipinya.

Off mendengus sambil terkekeh pelan, anak kucingnya tidak mau melihat ia terluka, apalagi dirinya, sekarang siapa yang mengkhawatirkan siapa.

Papii Honey (end)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang