HAPPY READING
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.[ 𝙳𝚘𝚗𝚐𝚙𝚢𝚘 - 𝙱𝚊𝚌𝚔 𝙾𝚏𝚏 ]
"Noona~!" Pria bertubuh mungil itu terus memanggil kekasihnya, bibirnya mulai mengerucut karena gadisnya itu tak kunjung keluar
Ia pun mengetuk pintu rumahmu dengan tidak sabar sembari terus memanggil namamu.
"Noona~! (Y/N) noona ! Oyy, noona~!"
Ia menghela nafas lelah karena usahanya tak membuahkan hasil, ia pun berbalik dan bersandar pada pintu. Lama kelamaan tubuhnya merosot (?) sehingga sekarang ia terduduk seperti anak anjing yang tengah kehilangan induknya.
"Noon-- ak!" Ia menjerit pelan saat pintu yang ia sandari tiba-tiba terbuka sehingga membuatnya terjatuh ke belakang. Matanya mengerjap pelan lalu menatap kekasihnya yang sedang menunduk dan melihatnya dengan ekspresi datar
"Apa yang sedang kau lakukan didepan rumahku? Kau tahu kau itu berisik, bukan? Kau bisa menganggu orang lain" Dongpyo mengaduh kesakitan saat dahinya disentil olehmu. Ia terkekeh sembari mengusap tengkuk lehernya
"Aah~ you always be so meanie to me, noona" Dongpyo menghentakan kakinya kesal, ia berpangku tangan lalu membuang pandangannya dengan ekpresi cemberut menggemaskan yang tercetak jelas diwajahnya
Kamu mengunci pintu rumah lalu berbalik menatap Dongpyo, kemudian menunduk untuk mengecup dahi kekasihmu. Setelah itu kamu berjalan meninggalkan Dongpyo yang tengah mematung dengan wajah yang merona hebat. Ia berusaha menyadarkan dirinya sebelum akhirnya mengejarmu yang sudah berada lumayan jauh didepan.
"O-oy, tunggu aku, noona!" Dongpyo berlari kecil, berusaha mengimbangi langkahmu yang jauh lebih besar darinya.
"Tch, lambat"
Dongpyo bertumpu pada kedua lututnya sembari terengah-engah. Sementara kamu terlihat biasa saja, bahkan kamu tak mengeluarkan keringat sedikit pun.
Kamu mengeluarkan selembar tissue lalu memberikannya pada Dongpyo. "Cepat elap keringatmu itu, kau terlihat sangat berantakan"
Iris mata Dongpyo berbinar senang lalu dengan cepat ia mengelap keringatnya menggunakan tissue itu. "Eh~ aku tak tahu noona sepeduli itu padaku" Dongpyo menyunggingkan senyum jahil saat melihatmu yang sedang gugup sembari mencoba untuk mengalihkan pandangan
"A-apa maksudmu, c-cebol? I-itu pikiranmu saja" Kamu segera meninggalkan Dongpyo. Kamu bisa mati dengan wajah yang memerah jika kamu terus mendengar Dongpyo yang terus menggodamu
Kamu memiliki tinggi diatas rata-rata yang melebihi gadis pada umumnya. Wajah datar dan tubuh yang semampai membuat kamu terlihat sangat mengintimidasi. Bahkan kamu jauh lebih tinggi daripada Dongpyo. Orang-orang pun terkadang menatap heran kalian berdua, kalian tidak terlihat seperti sepasang kekasih. Dongpyo selalu saja menjahilimu, sedangkan kamu hanya bersikap acuh atau bahkan tak jarang kamu menjauhi pria mungil itu.
"Hey, (Y/N)" Gadis itu menghentikan langkahnya lalu menoleh, menemukan figur pria yang sedang bersandar di depan pintu kelas. Kamu hanya mengangguk lalu masuk ke dalam kelas, mengabaikan Juyeon yang menatapmu kesal
"(Y/N)--"
"Oit! Kau siapa sehingga berani-beraninya mendekati noonaku hah?" Dongpyo berkacak pinggang sembari menatap nyalang Juyeon. Ia sangat tak suka jika ada pria yang mengganggumu selain dirinya. Ia tak segan untuk menantang orang itu, terkadang ia lupa jika tubuhnya jauh lebih kecil daripada lawannya
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐗1 𝐈𝐌𝐀𝐆𝐈𝐍𝐄 𝐗 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑
Fanfiction❝𝙔- 𝙔𝙊𝙐'𝙍𝙀 𝙊𝙐𝙍𝙎, 𝙍𝙄𝙂𝙃𝙏?❞ ⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉⑉ 𝙅𝙪𝙨𝙩 𝙖 𝙨𝙩𝙤𝙧𝙮 𝙖𝙗𝙤𝙪𝙩 𝙩𝙚𝙚𝙣𝙖𝙜𝙚 𝙜𝙞𝙧𝙡 𝙣𝙖𝙢𝙚𝙙, (𝙔/𝙉) 𝙬𝙞𝙩𝙝 𝙩𝙝𝙚 𝙗𝙤𝙮 𝙜𝙧𝙤𝙪𝙥 𝙣𝙖𝙢𝙚𝙙 𝙓1. 𝙒𝙝𝙖𝙩 𝙞𝙩 𝙬𝙞𝙡𝙡 𝙗𝙚 𝙡𝙞𝙠𝙚...