𝐗1 𝐈𝐌𝐀𝐆𝐈𝐍𝐄 𝐗 𝐑𝐄𝐀𝐃𝐄𝐑

𓍯 ͎ˊ˗ ‌⇢ 𝐒𝐨𝐧𝐠 𝐇𝐲𝐞𝐨𝐧𝐠𝐣𝐮𝐧 ─ 𝗠𝗼𝗺𝗺𝘆

HAPPY READING
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

[ 𝚂𝚘𝚗𝚐 𝙷𝚢𝚎𝚘𝚗𝚐𝚓𝚞𝚗 - 𝙼𝚘𝚖𝚖𝚢? ]

Kamu memijat dahimu yang terasa berdenyut nyeri, menjadi ceo dari 200 perusahaan terbesar di dunia di umur 22 tahun membuat dirimu menjadi super duper sibuk. Lagi-lagi kamu mengacak rambutmu.

"Fuck. Aku butuh liburan" Kamu menghela nafas lalu menghubungi asistenmu, Hanna. "Hanna, tolong handle semua schedule ku hari ini, aku merasa sedikit tak sehat"

"Ah, baik nona. Semoga anda lekas sembuh"

"Thanks, Hanna" Kamu menyunggingkan senyum tipis. Kamu bangkit dari kursi kebesaranmu, menyampirkan tuxedo di lenganmu lalu pergi menuju mansion.

────────────────────────────

Kamu memakirkan mobilmu di halaman depan, lalu menyerahkan kuncinya pada Mike. "Mike, tolong parkirkan mobilku di garasi"

Mike mengangguk pelan, "Baik nona". Kamu membalas anggukan Mike lalu masuk ke dalam.

Suara ketukan heels mu terdegar ke seluruh penjuru mansion. Hyeongjun yang mendengar itu sontak menghentikan kegiatannya lalu berlari menuju arah suara.

"(Y- Y/N) ! You're home !" Seru Hyeongjun sembari membuka lebar tangannya

Kamu terkekeh lalu membiarkan Hyeongjun memeluk erat tubuhmu. "Hi baby boy, are you behave well today?" Kamu mengusap puncak kepala Hyeongjun

"M- mhm ... i behave well mom- (Y/N) !" Hyeongjun menundukan pandangannya

"Kau masih belum terbiasa untuk memanggil namaku, bukan?" Hyeongjun mengangguk kecil. "It's okay, baby. If that's make you comfortable then fine"

"T- thank you, mommy" Hyeongjun menenggelamkan dirinya di ceruk lehermu

"Sudah, sudah, sekarang biarkan aku duduk di sofa. Pekerjaan hari ini membuatku cukup stress" Hyeongjun dengan penuh semangat menarik tanganmu ke ruang tengah. Kamu duduk sembari melampirkan tuxedomu di tangan sofa. Hyeongjun ikut mendudukan dirinya di sampingmu, lalu meletakan kepalanya di pangkuanmu.

Kamu tersenyum sembari terus mengusap lembut helaian rambut Hyeongjun. Kamu memejamkan matamu lalu kembali mengingat saat pertama kamu bertemu dengannya.

𝗙𝗟𝗔𝗦𝗛𝗕𝗔𝗖𝗞 !

"Do i really have to do that, Seungwoo?" Kamu menghela nafas saat mendengar ucapan sahabat baikmu itu

"Yes, (Y/N). Please ..." Mau tak mau kamu pun akhirnya menyetujui ucapannya. "Alright then"

"Yes! Thank you so much, sweety" Kamu terkekeh lalu memutar bola matamu. "Shut your mouth, Seungwoo"

"Haha, i'll see u in there (Y/N) !" Kamu menjawab ucapannya lalu menutup sambungan telepon itu. Kamu merapihkan blousemu yang sedikit berantakan, lalu pergi menuju suatu tempat.

Kamu menatap papan nama di hadapanmu dengan dalam, apa ini benar-benar keputusan yang tepat? Kamu menggelengkan kepalamu, bagaimana pun kamu tak bisa menolak permintaan Seungwoo.