8.Bersama

2.4K 120 1
                                    

Vara dan Athala sudah berada di apartemen Vara sejak 2 menit yang lalu,sekarang Vara sedang mencari kotak P3K yang biasa dia sering gunakan jika terjadi sesuatu saat balapan

Vara menggigit jari telunjuknya"Dimana sih??"

"Lo cari apaan?" Tanya Athala

"Kotak P3K" Balas Vara masih sibuk mencari kotak itu

"Lo buta? Dibawah meja ada kotaknya"
Ucap Athala singkat

"Oh iya, gue lupa" balasnya

Setelah mengambil kotak itu, Vara bertanya " Obatin sendiri apa gue Obatin?"

"Gue bisa sendiri" Ucap Athala lalu mengambil kotak P3K dari tangan Vara

Vara mengangguk"Oke, gue mau ambil beberapa makanan aja" Lalu beranjak pergi kearah dapur

Athala meringis kesakitan karena tidak sengaja menekan lukanya sangat kuat "sialan, gue gabisa"

Vara sudah kembali dari dapur dan meletakkan makanan yang dia bawa di meja ruang tengah "belum di obatin juga?" Tanya Vara lalu duduk disebelah Athala

"Gue gabisa, bisa tolong obatin?" Ucap Athala meminta tolong

"Sure" Balas Vara lalu mengambil alih kapas yang di pegang Athala dan menuangkan alkohol di kapas tersebut. Lalu Vara mulai mendekat ke arah Athala dan mengobati luka yang ada didekat bibirnya

Athala bisa merasakan hembusan nafas Vara di wajahnya dan berusaha menahan nafasnya tapi sepertinya dia tidak kuat "Lo bisa sedikit munduran?" Minta Athala

Vara menjauhkan wajahnya "Oh, maaf kalo lo ganyaman" Yang dibahas daheman oleh Athala

Setelah Vara selesai mengobati luka Athala, Vara bertanya " Kok bisa luka luka kaya gini?mana sampai tepar ditengah jalan"

"Gue di kroyok anggota Lioners, disitu posisi gue sendiri dan mereka 20 orang. Gue sempat ngalahin 20 orang itu, tapi ternyata ada 10 anggota lagi nyusul dan bawa kayu. Emang pada dasarnya cupu, jadi main pake senjata" Ucap Athala menjelaskan apa yang terjadi

Vara tertawa sinis "mereka memang begitu, kayanya setelah bikin Abang sepupu gue koma 7 bulan mereka masih belum puas."

Athala mengerutkan dahinya, "Abang sepupu lo?" Tanya Athala

"Ya, kalo lo kenal geng motor Redloss, Abang sepupu gue ketuanya. Dan sekarang koma sampai 7 bulan karena Lioners" Ucap Vara baru kali ini memberi tahu orang tentang indetitasnya

"Bang Joshua?" Tanya Athala

"Lo kenal sama bang Joshua?" Tanya Vara bertanya balik

Athala mengangguk "Bisa dibilang gitu, dulu Redloss sama Crudelta berkerja sama sampai bisa sebesar ini dan seterkenal ini. Jadi ga heran kalo ada yang iri"

"Wait, no one told me about that?" Gumam Vara heran

Athala masih bisa mendengar apa yang Vara bilang "Buat apa mereka beri tau lo?" Tanyanya

"Gue berhak tau juga, posisi gue disitu anggota inti" Ucap Vara memberi tahu

Athala mengerutkan dahinya"Lo?gue baru tau ternyata Redloss punya anggota inti cewe. Yang gue tahu mereka cuma punya anggota cewe tapi ga anggota inti juga"

Vara menatap mata Athala lalu menyandarkan punggungnya di senderan sofa, "Of course, anggota inti yang cewe memang nutupin identitas mereka sebagai anggota inti supaya musuh ga menganggu ketenangan dan ngira kalo itu kelemahan Redloss"

"Terus lo kenapa bilang gue tentang identitas lo?"Tanya Athala

"Karena lo kelihatan trusted" Ucap Vara yakin yang membuat Athala terkekeh ringan

NEIVARA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang