"Lo buruan siap siap terus turun kebawah!" Suruh Vara kepada Priscilla yang sama sekali belum menyelesaikan make up nya
"Iya, lo berdua kebawah aja dulu!" Balas Priscilla sambil mengoleskan lipstick nya
"Jangan lama lama! Ini udah hampir 1 jam! Awas aja lo kalo lama gue culik Rytine!" Lia mengancam akan menculik kelinci kesayangan Priscilla
Priscilla menatap Lia dan Vara kesal, "Banyak bacot deh lo berdua! bentar lagi gue turun, kalian duluan aja" Ucapnya yang membuat Vara dan Lia mendengus kesal
Vara dan Lia pergi meninggalkan kamar bernuansa putih itu untuk pergi kelantai bawah menyusul Grace dan Vannesha.
Vara dan Lia meneliti setiap sudut rumah Priscilla untuk mencari kedua orang yang mereka cari.
Vara menajamkan penglihatannya saat melihat seorang gadis sedang duduk santai di meja pantry memakan cupcake 2 butir sekaligus yang sangat mirip dengan....Grace?
Vara langsung menarik tangan Lia untuk pergi ketempat dimana dia melihat Grace sedang duduk. Lia yang kaget tiba tiba ditarik hanya pasrah, mungkin saja temannya ini menemukan kedua orang yang dari tadi mereka cari.
"ASTAGA!" Teriak Vara kaget yang membuat dirinya menjadi pusat perhatian semua tamu disini. Lia yang tadi sedang mencari keberadaan pacar tersayang nya itu saat ditarik oleh Vara pun ikut terlonjak kaget mendengar teriakan Vara yang berada didepannya dan sangat keras itu. Bahkan Grace pun ikut tersedak mendengarnya.
Bagaimana tidak? Grace memakan dua cupcake sekaligus ditambah mochi 4 butir dan juga 1 cup ice cream yang besar
"LAH, KATANYA LO MAU DIET? INI APA APAAN, ANJIR" Vara menatap seluruh makanan itu
Grace cepat cepat meneguk minumannya karena tersedak diakibatkan teriakan Vara tadi.
Dia meletakkan gelas yang tadi dia pakai untuk minum lalu langsung berdiri tegap tepat dihadapan Vara.
Grace menghela nafasnya panjang lalu mulai menjelaskan alasannya memakan seluruh makanan itu sambil menggerakkan gerakkan tangannya, "Makanannya enak banget, sih! Jadinya gagal diet" Grace menyegir tak berdosa
Vara menoyor dahi Grace, "Gue makhlumin kalo lo emang nunda dietnya, TAPI GA SEBANYAK INI JUGA ANJIR! Diabetes baru tau rasa lo!"
"Hehe, gapapa deh sekali kali!"
Vara berdehem masih belum sadar bahwa dari tadi dirinya menjadi pusat perhatian di acara ini, "Vannesha mana?" Tanyanya kepada Grace yang menyediakan bahunya tak tahu
Dia menoleh kebelakang untuk mencari Lia. Siapa tau Lia ada lihat Vannesha. Namun yang dia lihat hanyalah orang orang memandanginya sinis dan Lia yang sedang menyuapi Arthur cupcake. Sepertinya gadis itu lari untuk menyelamatkan reputasi dirinya
Vara mengernyitkan dahinya bingung, "Kok pada ngeliatin kita?" Bisik Vara kepada Grace
Grace menggeram kesal, "Sumpah gue pengen teriak tapi gamau malu maluiin diri sendiri"
"Apasih, gajelas lo. Gue nanya apa, lo jawab apa!"
"LO YANG GAJELAS ANJING, KAN TADI LO YANG TERIAK?! MANA HAMPIR SATU RUMAH DENGER SUARA LO!" Grace mengepalkan tangannya tepat didepan wajah Vara
"Bisa diem gasih?!" Tegur salah satu tamu undangan mewakili semua orang yang berada di pesta ini
Grace dan Vara langsung membungkuk meminta maaf karena sudah membuat keributan di acara ulang tahun Priscilla
"Vannesha sama Lia dimana, sih?" Bisik Grace masih dalam posisi membungkuk
"Lia lagi suap suapan manja sama Arthur, kalo Vannesha gue gatau! Ditelan bumi mungkin"
KAMU SEDANG MEMBACA
NEIVARA
Roman d'amour"Tala harus janji gabakalan ninggalin Vanny!" Cerita yang mengkisahkan Neivara, anak berumur 7 tahun yang harus terpisah dengan sahabat kecilnya yang dulu selalu dia panggil dengan sebutan "Tala" Bagaimana mereka bisa terpisah? Akankah takdir menem...
