15

2.6K 517 70
                                    

Entah kenapa hari ini Heeseung sangat tidak bersemangat ke sekolah. Kalau bukan untuk melaporkan bukti rekaman CCTV tentang kasus Jina ke kepala sekolah, ia pasti sudah membolos dan memilih untuk menjaga Jina di rumah sakit.

"Buruan kita langsung ke ruangan kepsek aja" ucap Heeseung

"Barusan gue udah chat Sunoo suruh ketemuan di deket tangga" ucap Jay

"Yaudah tunggu apa lagi, masalah si Haneul biar gue sama Sunghoon aja yang urus" ucap Jake

"Oke, berarti kita nanti langsung ketemu di ruang kepsek aja" ucap Jay

"Ayo, Hoon" ajak Jake

Jake dan Sunghoon pergi mendahului Heeseung dan Jay. Mereka berdua bertugas membawa Kang Haneul untuk dimintai keterangan di depan kepala sekolah.

"Hai, Kakakku" ucap Ni-ki sambil bermain perosotan di railing

*Railing merupakan pegangan dari tangga. -Google

"Lah bocil lo ngapain ikut?" tanya Jay

"Nemenin Sunoo lah, dia kan penakut" ucap Ni-ki

"Mana ada, lo sendiri yang ngerengek minta ikut ya anjir" ucap Sunoo

Ni-ki langsung unjuk gigi ke arah Sunoo dan Jay.

"Btw si Jungwon nggak berangkat lagi?" tanya Heeseung

"Nggak, dia mau nemenin Kak Jina sampe sembuh" ucap Sunoo

"Ya udah buruan ke ruangan kepala sekolah, udah gatel gue pingin maki-maki Haneul" ucap Jay

Heeseung hanya terkekeh sambil merangkul pundak Jay. Mereka berempat langsung pergi ke ruangan kepala sekolah.













***













"Besok sekolah aja ya, biar Kak Seokjin yang jagain Kak Jina" ucap Seokjin

"Nggak mau. Kak Seokjin kerja aja, biar Uwon yang jagain Kakak di sini" ucap Jungwon

"Jungwon itu keras kepala, Kak. Mau dibujuk sampe gimana pun juga kalo dia nggak mau ya tetep nggak mau" ucap Jina sambil terkekeh

"Masalahnya kamu jadi bolos terus, nanti kalo Papa Mama tau gimana?" tanya Seokjin

"Nggak akan, Uwon kan pinter" ucap Jungwon

"Pinter bohong kan?" goda Seokjin

Jungwon langsung mempoutkan bibirnya.

"Iya-iya bercanda. Sekarang kamu mau makan apa biar sekalian Kakak beliin?" tanya Seokjin

"Apa aja deh, lagi nggak laper juga soalnya" ucap Jungwon

"Yaudah, Kak Jin beli makanan dulu ya" Seokjin langsung pergi meninggalkan ruangan Jina

"Kak, yang kemarin itu gimana?"

"Yang mana?"

"Alah, Kakak pasti denger kan obrolan Uwon sama Kak Heeseung" ucap Jungwon sambil menaik-turunkan alisnya

Wajah Jina memerah. Percakapan yang kemarin ia dengar benar-benar di luar dugaannya. Bagaimana mungkin seorang Lee Heeseung menyukai dirinya?

Jina bingung harus bagaimana apabila Heeseung benar-benar ingin mendekatinya. Bahkan sekarang, mendengar nama lelaki itu saja bisa membuat jantungnya berdetak lebih cepat. Bagaimana jika nanti ia harus bertemu dengan orangnya langsung?

DANDELION | HEESEUNG ENHYPENTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang