34. Suasana Yang Baru

1.1K 96 9
                                    


"Mom, dasi aku mana ya?" Ucap seorang lelaki yang kini sudah tumbuh menjadi sosok lelaki yang di kagumi oleh banyak perempuan. Tubuh nya yang atletis dan wajah nya yang tampan merupakan salah satu dari sekian banyak alasan mengapa Ben memiliki banyak penggemar.

Sikap Benji di luar dan di dalam rumah merupakan perbedaan yang sangat nyata. Benji hanya akan bersikap berbeda saat di rumah saja, terlebih sikap manja nya kepada sang ibu.

Benji yang sekarang terkenal dengan sosok yang lumayan cuek. Tetapi dia punya cara tersendiri untuk menunjukkan perhatiannya.

Benji merupakan lelaki yang paling terkenal di sekolahnya. Tidak menutup kemungkinan karena wajah sedikit bule nya yang turun dari sang Daddy. Dan mata nya yang sedikit Belo seperti Aura, mommy nya.

Perawakan yang tinggi dan juga tegap membuat Benji cocok menyandang sebagai Kapten Basket di sekolahnya. Terlebih skill nya dalam bermain basket tidak dapat di ragukan lagi.

Sudah beberapa kali Basket sekolah mereka memenangkan beberapa pertandingan basket. Bahkan di pertandingan yang di anggap bergengsi sekalipun. Benji dan tim sukses membawa dan mengharumkan nama baik sekolah mereka.

"Di laci biasa Ben. Mommy simpen disitu semua. Di cari yang bener ya" ucap Aura yang menyahuti pertanyaan Ben tadi.

"Ga ada mom! Udah aku cari tadi" ucap Ben lagi, kali ini Benji menghampiri Aura yang tengah merapihkan sarapan pagi.

"Awas ya, kalo ada mommy jewer telinga kamu" ucap Aura sembari berjalan ke arah kamar Ben.

Dibuka lah pintu kamar tersebut yang menampilkan suasana kamar Benji yang di dominan oleh warna coklat dan abu abu.

Lalu aura berjalan ke arah kaca samping kiri dan menekan tombol yang ada di sana

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Lalu aura berjalan ke arah kaca samping kiri dan menekan tombol yang ada di sana. Dan terbuka lah walk in closet milik benji

Terkesan sederhana, tidak besar seperti punya Aura dan Johnny

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Terkesan sederhana, tidak besar seperti punya Aura dan Johnny.

Aura pun langsung menghampiri setumpuk laci. Dan membuka laci nomor tiga. Dan menemukan dasi yang Ben maksud.

"Ini apa?" Ucap Aura sembari membalikkan badannya dan menunjukkan dasi yang dia temukan.

"Hehehehe, kok ada si?" Ucap Ben.

MR. SEO [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang