Waktu itu Ben dan Bianca sedang asik nonton kartun anak anak yang memang sengaja di tayangkan oleh aura. Karena aura akan pergi ke dapur untuk memasak."Ben, jaga adik nya dulu ya. Mommy mau masak sebentar" ucap aura kepada Ben.
"Iya mom"
Aura pun pergi ke dapur. Dan masak untuk makan malam nanti. Ga lama turun sosok Daddy dari dua anak itu. Johnny abis tidur siang karena hari ini dia free. Dan lebih memilih di rumah, lebih enak katanya.
"Mommy mana?" Tanya Johnny kepada kedua anak nya.
"Ndi.." jawab Bianca asal.
"Mandi?" Ulang Johnny.
"Engga, mommy lagi masak dad" jawab Benji yang membetulkan jawaban adiknya yang salah.
"Oohhhh oke deh" Ayah dua anak itu pun akhirnya ikut duduk di atas sofa. Nonton kartun yang sengaja di tayangkan sedari tadi.
"Ah! Lupa!" Ucap Ben kecil sembari menepuk jidatnya. Dia betul bentul melupakan kalo ada tugas dari Bu guru.
"Why?" Tanya sang Daddy.
"Ben ada tugas. Mau ambil tugasnya dulu terus Ben kerjain disini" Tanpa menunggu ucapan Johnny, Benji berlari ke arah kamar nya dengan cepat. Johnny yang melihatnya sedikit ngeri karena takut Ben tersandung tangga.
Setelah selesai, Ben pun segera membawa tas nya ke bawah. Untuk mengerjakan tugas di temani sang ayah dan adiknya.
"Tugas apa?" Tanya Johnny.
"Tugas math dad and drawing" jawab Ben sembari mengeluarkan buku tulis dan buku gambar nya. Begitu pula dengan alat tulis dan pensil warnanya.
Johnny pun mengangguk anggukan kepalanya.
"Tema drawing nya apa?" Tanya Johnny lagi.
"Free. Tapi Ben mau gambar gunung aja" ucap Benji. Ya nama nya juga anak kecil, setiap di kasih tugas menggambar pasti tidak jauh jauh dari gunung dan sawah sawah 4 petak.
Betul kan?
"Oke, kalo butuh bantuan bilang ya" ucap Johnny yang di angguki Ben.
Benji pun memulai kegiatan menggambar nya. Dengan membuat garis keliling di buku gambar nya, setelah itu membuat kedua gunung yang di selipkan matahari di tengahnya.
Sedangkan Bianca tengah asik menatap ke arah televisi yang menampilkan kartun kesukaannya. Dengan tangan yang memegang dot agar tidak terjatuh.
Tampaknya anak itu mulai mengantuk, Johnny yang melihat itu langsung mengambilnya bantal sofa dan mengangkat kepala Bianca secara perlahan lalu di letakan kembali di alas yang sudah ada bantalnya.
Mengecilkan volume tv sedikit, lalu menghampiri aura di dapur.
"Sayang?" Yang di panggil pun sedikit menengok ke arah belakang. Dan tersenyum, mendapati suaminya yang berjalan kearahnya. Lalu memeluknya dari belakang.
"Masak apa Hmm?" Ucap Johnny yang menaruh kepalanya di pundak aura. Sesekali mencium aroma alami aura.
"Kamu mau cumi asem manis kan mas? Aku lagi buat itu" ucap Aura.
"Wahhh, kayanya enak" Ucap Johnny sembari melonggarkan pelukannya dan memberikan satu kecupan di pipi kanan aura.
Aura pun terkekeh lalu mengangguk.
![](https://img.wattpad.com/cover/225262558-288-k316460.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MR. SEO [END]
FanfictionKisah seorang gadis bernama Aura Rastanty dengan Suami nya Johnny Seo. Enjoy Reading!!!! [Edit] hi! Maaf untuk beberapa kalimat yang terkesan ambigu/bikin kalian bingung ya, karena emang belum aku revisi. Soon bakal aku revisi. Thx u [Publish : 06...