오 • Umpan

173 44 141
                                    

Black background recommended
17+
____________



Shin Mansions
6:00 AM

"Jadi kau memberitahunya?"

Pencahayaan ruangan itu tetap remang-remang meskipun diluar, hari sudah siang. Dia menyuruh pelayan-pelayannya menutup tirai dan tidak membiarkan siapapun masuk ke dalam kamarnya.

Kecuali gadis yang lebih tua darinya itu, yang sedari tadi berdiri di samping ranjang, melihat adiknya menutupi diri dengan selimut.

Setelah pesta semalam, gadis itu dibawa pulang oleh kakaknya.

"Una lihat mataku."

Dia membuyarkan lamunannya.

"A-aku."

"Aku memberi informasi hari pengantaran emas."

Gadis itu berdiri memeluk kakaknya, "Eugene, I do my apologies."

Gadis bernama Eugene itu duduk di sebelah Una, mengelus kepalanya, tidak berucap apa-apa dan menyuruhnya kembali tidur.

Dia keluar dan membanting pintu kamar. Berjalan di lorong mansion yang sepi, membuat gaung dari pantulan sepatunya.

Eugene mengambil set jas putih dari tangan pelayan, "panggil consigliere ke ruanganku segera."

♣♣♣

"Shoot!"

Dor!

"Bullseye!"


Tepat sasaran.

Beomgyu puas melihat bidikannya sampai di kepala target.

Sore itu, ia memilih untuk melatih kemampuannya menembak dengan jarak bidik 15 meter. Yeonjun yang melihatnya bangga, tersenyum.

"Kita lanjutkan lagi nanti, tuan muda."

Beomgyu mengangguk. Melepas penutup telinga, menanggalkan jaketnya sehingga memperlihatkan t-shirt hitam lengan pendek.

"Kau terlihat baik-baik saja tuan muda." Seorang pemuda bertubuh lebih jangkung dari Beomgyu berjalan kearahnya, "ada perlu apa memanggilku kesini?"

Beomgyu memberikan senapan kepada laki-laki bernama Hueningkai itu.

"Aku rasa ... kau yang tidak akan baik-baik saja." Beomgyu tersenyum simpul.

Dia masih belum paham. Hueningkai mendengarkan penjelasan tuan muda lalu ia mengangguk. Beomgyu menepuk pundaknya pelan, meninggalkannya dari taman.

"Consigliere keluarga Shin pasti akan segera mendatangimu, persiapkan dirimu sendiri."

"Yeonjun hyung akan datang, jangan khawatir."


Hueningkai baru sampai di rumahnya, memerintahkan penjaga memperketat area mansion.


"Prediksi pertama, mereka akan mengancam sang pemberi informasi dalam keluarga."

"Aku khawatir mereka pasti mencarimu."

The Mafia Betrayal • TXTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang