" .... " Sunyi.
Semua orang sudah pergi untuk bekerja. Satu-satunya orang yang tersisa dipenginapan hanya Shion sendiri. Karena dilanda bosan Shion mulai menepuk-nepukan telapak kakinya ke lantai.
Shion terlihat menekuk wajahnya bosan.
" Mereka lama ya... kurasa wanita memang begitu saat mandi. sama seperti kakakku " gumam Shion.
Setelah isi gelas teh yang dia pegang kosong. Dia tidak punya hal lagi untuk dilakukan.
30 Menit kemudian...
Dari belakang Shion terdengar suara Riel.
" Hey Shion! kami sudah selesai sekarang giliranmu! "
Shion membalas berbalik dengan cepat.
" Oh! aku tidak perlu, aku bisa menggunakan sihir untuk-- "
Shion terbelalak sesaat setelah melihat mereka. Gadis-gadis itu memang biasanya cantik tapi rasanya ada aura yang berbeda setelah mereka mandi. Shion dapat mencium bau semerbak dari gadis-gadis muda itu. Ini bau parfum mereka, dia mematung sesaat disana.
" ..... "
Dia juga melihat Putri Ferona menggunakan pakaian yang berbeda dari yang sebelumnya, penampilan kucel dan anehnya sudah lenyap seolah-olah dia adalah orang lain saat ini. Ada sebuah jepit rambut berbentuk kodok imut dirambut hijaunya yang terang. Mata birunya terlihat seperti permata. Kini dia terlihat lebih terang dan berkilauan.
" Hey! kenapa kau diam? " sela Riel membuat Shion kembali ke kenyataan.
" Ah! iya, apa? " jawab Shion.
Riel melanjutkan,
" Bagaimana menurutmu? aku meminjamkan pakaianku karena pakaiannya yang sebelumnya sudah tidak layak "
Shion memalingkan sedikit pandangannya sambil menggaruk-garuk pelan pipinya yang tidak gatal.
" Ya-yah... kurasa cocok untuknya "
Mendengar itu membuat Putri Ferona sedikit tersipu. Dari tingkahnya yang manis itu melunturkan semua pandangan aneh Shion terhadapnya.
" Hey tunggu dulu, kenapa kau memalingkan wajahmu Shion?! " Riel terlihat kesal.
" Tidak ada. " jawab Shion singkat mengalihkan pembicaraan.
Riel menatapnya dengan tajam.
" Benarkah? " desak Riel.
" Kuh... " Shion tampak memalingkan wajahnya semakin terdesak.
Shion kembali melontarkan beberapa kata untuk mengalihkan pembicaraan ini. Matanya mulai melirik lagi ke arah Putri Ferona.
KAMU SEDANG MEMBACA
Lumina : Isekai Cheat in The RPG World! (On-Going)
FantasíaKusanagi Shion, Ia tiba-tiba dipindahkan ke dunia lain lewat pintu kamarnya. Ia menolak perlakuan spesial dari dewa dan lebih memilih sebuah buku tua milik dewa untuk dia bawa ke dunia lain. Alhasil, dia tak sengaja terpindahkan ke sebuah hutan penu...