Bab 13

5 2 0
                                    

Nayla terasa ingin menyumpah diri sendiri. Tak tahulah kenapa. Hari ini. Malam ini. Dia berada di bilik misteri itu lagi. Peristiwa tadi petang bermain di fikirannya.

Flashback

  “Macam mana kau boleh ada peta ni sebenarnya? Siapa kau? " Soal Arshad. Nayla hanya menjulingkan mata. Tak berniat untuk menjawab. Untuk apa? Bukannya mereka rapat pun.

  “Apa yang kau cari sebenarnya? Apa motif kau? " Farish mengangkat kening. Nayla lantas mendengus. “Mind your own business," Ujarnya dingin. Buku dirampas kasar lantas dia berpaling. Namun kata-kata Izzat menghentikan langkahnya. “Kadang-kadang ada rahsia disinpan untuk kebaikan kita. Tapi kalau kau berkeras nak bongkarkan, kau sanggup hadapi apa jua kemungkinan? "

   Tanpa menghadap mereka, Nayla bersuara. “Kemungkinan? Hidup aku sendiri memang penuh dengan rahsia. Sampai aku tak tahu berapa banyak perkara lagi aku perlu tutup mata untuk abaikan rasa curiga tu. Curiosity indeed kill the cat. But rather than let it suffer, wont  the die is the better solution? Well, if secret contain the cure, it not dying I guess. "

  Farish ketawa kecil. “Euthanasia?” Nayla menerik sengih sinis. “Well, I rather said take the risk to know the truth even need to die. "

  Wajahnya berpaling ketepi. Memandang lelaki-lelaki itu melalui ekor mata. “But, why we need to die if there is someone to we sacrifice. " Sinisnya.

  Ketujuh-tujuh lelaki itu terpegun. Nayla sudah melangkah meninggalkan mereka. Sedang mereka saling berpandangan, Nayla mengenggam erat tangannya sendiri.

End flashback

   Nayla menggeleng sendiri, menghilangkan bayangan itu.

  “Kau datang lagi, "

  Nayla tersentak. Lantas dia memandang cermin itu. Buku ditangannya digenggam erat. “Kau...boleh bersuara? "Soalnya.  Kedengaran bunyi keluhan dilepaskan.

  "Sorry to disappoint you. But this is not magical or mystical or whatsoever. It only a technology. "  Ujar suara garau yang datang dari cermin itu.

   Automatik kening Nayla terangkat. “So... What are you? Human... Or, A.I ?"

  Suara itu tergelak. “Human. " Ujarnya sepatah. Nayla tersentak secara tiba-tiba.  “Wait. Are you Silent Ghost? "

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Nov 06, 2021 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Untold Story: Snow WhiteWhere stories live. Discover now