Setelah membicarakan rencana apa yang akan di jalankan untuk mencari bukti ttg Dito tadi sore di cafe rencana yang di dapat adalah dengan bantuan sosial media, yah.. dengan cara itu mereka dengan mudah mendapatkan bukti-bukti, apa lagi netizen Indonesia itu sangat amat aktif jadi akan mudah mencari info ttg Dito yang sebenarnya
*Semarang, keberadaan sandrinna yang sekarang sedang bersama teman2 nya, ada Dito, Jessica, Nabila dan Emil mereka nongkrong di sebuah cafe yang cukup elit di Semarang, mereka sedang mengobrol hal-hal random, namun seketika fikiran sandrinna mengibgat perkataan Rey saat di balkon hotel waktu itu
"Apa mungkin Dito seperti apa yang di bicarakan Rey kemarin ya?, Apa bener Dito suka ngelecehin cewe, kenapa gua jadi ragu gini sama Dito ya" ucap sandrina dalam hati
"Eh Dito gua mau nanya dong sama Lo boleh ga?" Ucap sandrinna
"Hahah tanya aja kali san, santai aja mau nanya apa Lo?" Jawab Dito
"Dulu SD Lo mana dit"
"Oh SD gua, di SD cemerlang bangsa emng knp san?"
"Itukan SD-nya Rey, berarti bener dong Dito temennya Rey" batin Sandy
"Emmm... Gapapa dit pengen tau aja gua kan Lo bilang dulu Lo tinggal di Bekasi kan makanya gua nanya siapa tau gua tau SD Lo itu" ucap Sandy bohong
"Oalah gua kira kenapa"Dito POV
"Kapan ya gua bisa ungkapin perasaan gua ke sandrinna, gua udah ngebet bgt nih ah, mana badannya bagus gtu cantik lagi" batin Dito bergejolak
"Apa malem ini aja ya gua sikat" lanjut batinnya
"Oh iya dari tadi kan minumannya belom sampe, gimana kalo.....""Eh dit ngapain Lo bengong aja dari tadi" ucap Emil
"Ah engga perasaaan Lo aja kali, oh iya gais gua ke toilet bentar ya" ucap Dito
"Iya dit, cepet Lo balik lagi takutnya pesenan kita keburu Dateng ga enak kalo dingin" ucap Nabila
"Iya cepet ko ini""Untung gua selalu sedia obat ini di kantong gua hahahaha"
"Mba2 sini dong, mau anter pesanan di meja no 18 kan? Biar saya aja yg bawa mba, kebetulan saya yg menempati meja tersebut"
"Oh iya mas silahkan, terimakasi ya mas"
"Ah iya mba"
"Hahaha ahirnya..... rencana gua yang pertama berhasil tinggal lanjutin yg ke 2" senyum licik Dito"Eh itu Dito Dateng, sekalian bawa pesenan kita kayaknya nih" ucap Jessica dari tempat duduknya
"Oh iya" ucap Emil
"Hai gais, nih pesenan ya gua kan yang bawa, siapa tadi yg takut makanannya keburu Dateng pas gua ke toilet hahah"
"Ya kan jagajaga aja to aelah" ucap Nabila
"Oh iya san, ini pesenan kamu kan, lemon square" ucap Dito
"Oh iya, makasih ya dit kebetulan gua udah haus bgt"
"Hahha ayo minum dan habisin semuanya, maka rencana aku akan berjalan mulus san" ucap Dito dalam hatiDito POV end
Di waktu yang bersamaan dengan sandrinna yang meminum lemon square, di Jakarta Rey tiba-tiba mempunyai firasat tak baik kepada sandrinna, sampai2 dia tak sengaja menjatuhkan foto sandrina yang terpampang di meja dekat tempat tidurnya
Rey POV
"Kenapa perasaan gua jadi kayak gini ya? Ada apa sama Sandy, kenapa sampe foto dia ga sengaja jatuh gitu, yaallah tolong lindungilah kekasih hamba ini ya Allah"
"Ah lebih baik gua telfon jefan siapa tau ada perkembangan tentang bukti-bukti Dito" ucap ReyJefan bobrok
Ringing
"Hallo, gimana Rey"
"Jef, gimana? Ada perkembangan?"
"Oh iya gua lupa telfon Lo, gua dapet satu bukti Rey, dari data di Facebook nya Dito dia sering ke hotel grand frans dan di foto itu dia selalu bawa beda perempuan Rey"
"Bagus, thanks Jeff ini berharga bgt gua yakin dengan ini Sandy bakal percaya sama gua"
"Tolong kirimin data2 nya Jeff"
"Siap Rey"
"Udah masuk kan?"
"Oh iya udah,
sekali lagi makasih jeff"
Nextt>>>>>apa yang bakal terjadi sama Sandy ya? Kenapa fotonya tibatiba jatuh!
Dan apakah Sandy akan percaya dengan satu bukti Rey ini? Stay tune!Vote kalau kalian suka kalo engga juga gapapa just for fun gais!
Kritik dan saran komen ya!
KAMU SEDANG MEMBACA
Ayah Untuk Anakmu
Short Storykisah seorang wanita yang pindah dan jauh dri sahabat2nya, namun masih sering berkomunikasi. Hingga pada akhirnya dia menemukan beberapa teman baru di kotanya dan kejadian yang tak pernah di bayangkan terjadi. Dan membuatnya benar-benar frustasi. Hi...