MY SON ♢♢ 13

1.4K 153 22
                                    

after met his daddy
.

.

.

.

Dari sofa yang berada di kamar nya, Younghoon dan Changmin memperhatikan dua bocah tampan yang sedang asik bermain dengan bayi nya di ranjang. Kedua nya tampak begitu senang sekali, seperti nya mereka benar-benar menginginkan seorang adik. Apalagi Hwall, anak itu terus bicara pada si bayi yang hanya akan di balas celotehan tak jelas dan tawa dari si bayi.

Younghoon mengelus surai Changmin lembut, membuat pria manis itu semakin menyamankan diri, bersandar pada dada sang suami.

"Kapan mereka akan berangkat hyung?" Tanya Changmin sedikit mendongak agar dapat melihat wajah terlalu tampan suami nya.

Mengecup singkat pipi Changmin, Younghoon tersenyum sebelum menjawab. "Lusa, kenapa?"

Changmin menggeleng pelan, "tidak apa-apa, hanya aku ikut bahagia jika mereka dapat menghabiskan waktu berdua saja." Ucap nya begitu ceria.

Younghoon tidak bisa tidak tersenyum, istri nya begitu menggemaskan dan kalian pasti setuju dengan itu kan?

"Kau itu benar-benar ya, hyung kira kau meminta belikan tiket ke swiss untuk kita, tidak tahu nya untuk mereka." Younghoon mencubit pelan pipi Changmin yang hanya menunjukan cengiran.

"Aku hanya ingin mereka semakin dekat hyung."

"Ya ya, hyung mengerti." Balas nya semakin erat memeluk Changmin

♢♢

Juyeon menatap Hyunjae yang sedang duduk di sofa sambil memeluk boneka beruang miliknya yang memang sengaja di tinggal di kantor , pria cantik itu menunggu nya menyelesaikan pekerjaan yang hanya tinggal beberapa lagi. Tapi seperti nya pria cantik itu sudah tampak bosan dan segera ingin keluar dari ruang kerja Juyeon.

"Ingin ice cream?" Tawar Juyeon, biasa nya sesuatu yang manis bisa mengembalikan mood sang istri.

"Tidak tertarik." Balas nya malas.

"Coklat?"

"Tidak!" Juyeon terkekeh meanatap Hyunjae yang semakin merengut.

"Ingin melakukan nya?"

"Apa?" Tanya Hyunjae bingung.

Juyeon tersenyum miring. "Membuat adik untuk anak-anak." Ucap nya membuat wajah Hyunjae memerah. Tangan nya meremat boneka di pelukan nya sebelum melempar boneka itu ke arah Juyeon.

"Lakukan saja dengan boneka itu, Lee!" Juyeon tertawa keras, sangat menyenangkan menggoda istri nya.

Menghentikan tawa, Juyeon memperhatikan Hyunjae yang malah berdiam diri.

"Kemarilah." Perintah nya di turuti oleh Hyunjae. Berjalan menghampiri Juyeon lalu tanpa di suruh pun pria cantik itu akan langsung mendudukan diri nya di paha Juyeon, dengan posisi menyamping.

"Juy, aku bosan~" rengek nya lalu menenggelamkan wajah nya di ceruk leher Juyeon.

"Sebentar lagi sayang." Jelas nya dengan lembut, tangan nya di gunakan untuk mengelus kepala hingga punggung Hyunjae.

Kembali mengalihkan perhatian nya pada laptop yang menampilkan pekerjaan yang sedang Juyeon lakukan. Pria tampan itu kembali serius, benar-benar ingin agar pekerjaan nya selesai dengan cepat. Ia ingin menghabiskan waktu berdua dengan Hyunjae nya.

Lima belas menit kemudian Juyeon menyelesaikan pekerjaan nya. Ia menghembuskan napas nya lega, beban di punggung nya seperti hilang seketika.

"Sayang." panggil Juyeon namun hanya sura dengkuran halus yang terdengar. Juyeon tersenyum kecil mengtahui istri tercinta nya tertidur, mungkin akibat lelah menunggu dan merasa terlalu nyaman berada di pangkuan Juyeon.

Dengan perlahan Juyeon bangun dari kursi nya, berusaha agar Hyunjae tidak terganggu oleh pergerakan nya.

Juyeon membawa Hyunjae masuk ke dalam kamar pribadi yang berada di ruangan nya. membaringkan tubuh yang lebih kecil itu di ranjang. Juyeon melepaskan sepatu nya lalu ikut berbaring di sebelah Hyunjae, memeluk tubuh itu dari samping. Hyunjae yang merasa nyaman, balik memeluk Juyeon dan menenggelamkan wajah nya pada dada bidang sang suami.

Juyeon mengecup pucuk kepala Hyunjae, "I love you." bisik nya pada Hyunjae yang sudah terlelap dengan nyaman di dekapan sang suami.

♢♢

Hari ini adalah hari keberangkatan Juyeon dan Hyunjae. Kedua nya saat ini sedang berada di rumah Younghoon dan Changmin untun menitipkan anak-anak mereka. Sebenarnya sudah berulang kali Hyunjae bertanya pada kedua anak nya itu untuk ikut dengan mereka, Juyeon akan membelikan tiket lagi nanti. Tapi kedua nya kompak terus berkata tidak ingin pergi. Hyunjae hanya bisa menghela napas nya. Sebenarnya jika ia dan Juyeon tidak pergi pun tidak ada masalah, uang yang digunakan untuk membeli tiket pun tidak seberapa bagi Juyeon dan Younghoon. Tapi Hyunjae juga ingin sekali liburan, jadi tidak ada salah nya juga pergi kan.

"Changmin, aku titip putra ku pada mu ya." Ucap Hyunjae sambil melirik anak-anak nya yang sedang mengajak main anak dari Changmin.

"Tenang saja, mereka aman bersama ku." balas nya membuat Juyeon dan Hyunjae tersenyum.

"Yeonjae, Hwall." mendengar sang ibu memanggil kedua nya segera berlari menghampiri Hyunjae.

Hyunjae menarik kedua nya kedapan pelukan, "Mommy pergi ya, kalian jadilah anak baik selama disini. Jangan merepotkan paman Changmin dan paman Younghoon. Kalian juga harus menjaga baby nya, mengerti?"

"Yes, mom." jawab keduanya kompak.

"Mommy jangan lupa bawa adik untuk ku ya." Hyunjae hanya tersenyum kecil.

"Sayang, ayo. Kita bisa ketinggalan pesawat." intrupsi Juyeon dibalas anggukan Hyunjae.

Juyeon mengecup kepala kedua anak nya. "Jaga diri kalian, ingat pesan mommy tadi." ucap Juyeon lantas merangkul pinggang sang istri. Berjalan menuju mobil yang akan membawa mereka ke bandara.

"Bye mom, dad!" Kedua putra Lee itu melambaikan tangan pada orang tua mereka.

Changmin dan Younghoon hanya bisa tersenyum melihat nya.

♢♢tobecontinue♢♢
Monday,160821

udah lama banget ya hihihi, maaf mungkin ini pendek dan kalian juga udah pada lupa sama cerita ini. entah bakal masih ada yang baca atau engga, aku juga bingung lebih baik lanjut atau stop di chapter ini aja? karena selama ini susah banget buat dapet ide untuk lanjutin cerita ini.

MY SON ♢♢ after met his daddy [slow up]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang