MY SON ♢♢ after met his daddy [slow up]

MY SON ♢♢ 03

after met his daddy
.

.

.

.

Hari ini adalah hari minggu, hari nya sepasang ayah dan anak itu untuk bermalas-malasan. Lebih memilih untuk menghabiskan waktu untuk tidur seharian di bandingkan dengan pergi keluar untuk jalan-jalan. Makan pun hanya jika mereka ingin saja, atau saat sudah merasa sangat lapar.

Namun di tengah damai nya tidur sang pria dewasa, ponsel milik nya yang berada di nakas berbunyi menandakan ada nya panggilan masuk. Juyeon dengan malas membuka mata nya dan meraih ponsel nya, lalu menerima panggilan nya tanpa melihat ID si pemanggil.

"Hallo." Sapa Juyeon dengan suara serak khas orang bangun tidur.

"Sajangnim, maaf mengganggu anda. Tapi saya harus segera memberitahukan hal ini."

Sajangnim?

Juyeon buru-buru melihat layar ponsel nya, nama Seulgi tertera disana.

"Ada apa? Cepat beritahu saya."

"Begini sajangnim, saya baru saja mendapat laporan dari perusahaan anda di Korea. Perusahaan anda sedang dalam kondisi tidak stabil karena ada karyawan yang melakukan penggelapan dana dalam jumlah yang cukup besar. Anda diminta segera menangani nya langsung. Karena mungkin akan membutuhkan waktu yang sedikit lama menyelesaikan nya. Anda bisa mengecek rincian nya pada email yang sudah di kirim."

Juyeon terdiam.

Penggelapan dana, pikiran nya melayang pada kejadian yang sudah pernah terjadi sebelumnya. Kejadian yang membuat nya berhasil bertemu dangan Hyunjae dan juga anak nya.

Apa kali ini pun sama? Apa ia akan kembali bertemu dengan Hyunjae? Apa sudah waktu nya dirinya dan Yeonjae menampakan diri di hadapan pria cantik itu setelah 9 tahun ia bersembunyi?

"Sajangnim."

Juyeon tersedar dari lamunan nya, " Iya, baiklah saya akan mengecek nya."

Pip

Sambungan dimatikan begitu saja, Juyeon kembali termenung. Jujur saja ia merindukan pria cantik itu yang berstatus sebagai istri nya, Lee Hyunjae.

Tapi, tidak bisa. Ia masih kecewa pada Hyunjae.

"Daddy." Sebuah suara yang berasal dari Yeonjae membuat Juyeon menoleh.

Dilihat nya sang anak yang masih dengan baju tidur nya berjalan sambil mengusak mata menghampiri nya di ranjang.

Yeonjae naik ke ranjang dan duduk di sebelah Juyeon.

"Dad, aku lapar." Kata nya dengan ekspresi lucu, mirip sekali dengan Hyunjae.

Juyeon menggeleng kecil, lagi-lagi Hyunjae yang kembali terpikirkan.

Juyeon mengusap kepala anak nya lembut, "Kau mau makan apa? Ingin keluar atau pesan saja?"

"Pesan saja dad, aku terlalu malas untuk keluar sekarang." Jawab nya sembari merebahkan diri.

Dan yang sifat yang seperti ini adalah benar-benar tiruan nya.

Juyeon terkekeh kecil, "Baiklah jagoan, daddy akan memesan nya untuk mu."

Juyeon kembali berkutat dengan ponsel nya.

"Dad, aku ingin makanan Korea. Aku rindu sekali karena sudah lama tidak memakan nya."

♢♢

Dan seperti nya memang Juyeon dan Yeonjae harus segera kembali ke Korea secepat nya. Dari pemantauan nya selama beberapa hari ini perusahaan nya terus saja mengalami penurunan.

Setelah mengambil rapot hasil sekolah Yeonjae, Juyeon segera bersiap tak lupa memberitahu pada Yeonjae untuk bersiap.

Mereka akan terbang menuju Korea pukul satu siang nanti.

Yeonjae di kamar nya memasukan pakaian nya dengan senyum lebar.

"Mom aku akan kembali, dan aku akan segera bertemu dengan mu mom."

♢♢

Sedangkan Juyeon di kamar nya menatap koper nya dengan tatapan kosong.

"Aku akan kembali, ku mohon jangan muncul di hadapan ku atau pun Yeonjae dulu."

♢♢to be continue♢♢
Wednesday,220720