Take me• Gaara And Sakura

go to suna

Hari ini sakura bangun dari tidurnya ia membersihkan tempat tidurnya lalu pergi ke kamar mandi untuk membersihkan dirinya selepas itu membuat sarapan untuk dirinya dan bersiap siap untuk pergi bekerja.

Kejadian semalam membuat sakura sedikit merasa iba pada kazekage muda dari desa suna itu karena ia tahu rasanya di tinggalkan tanpa menjelaskan apapun.

Ia terus memikirkan tentang Gaara apa kazekage itu baik baik saja apa ia tidak bermimpi buruk karena menangis semalaman.

Ia berhenti memikirkan hal itu dan bersiap siap untuk pergi bekerja.

Sakura menutup pintu apartemen nya dan berjalan ke rumah sakit konoha dengan santainya ia menghirup udara udara segar dengan sangat senangnya.

Ia memasuki rumah sakit konoha dan membalas sapaan sapaan para staf rumah sakit lalu pergi ke ruangannya dengan senyuman.

Memakai blezer putih lalu menguncir rambut panjang miliknya dengan sangat rapih dan meninggal kan beberapa anak rambut nya.

"Jidat, kenapa hari ini masuk?" Ucap Ino dan mendudukan dirinya di kursi.

"Memangnya kenapa?" Ucap Sakira dan mengerutkan dahinya.

"Kakashi-sensei menyuruhmu mengambil misi hari ini mungkin ia lupa memberitahu mu" Ucap Ino dan meminum air yang ada di meja.

"Benarkah? Dasar sensei!" Ucap Sakura dengan sebalnya.

Sakura pergi ke kantor hokage tanpa melepaskan blezer dokter miliknya dan pergi dengan hati yang sangat kesal kenapa tidak bilang dari semalam kalau Sakura tidak harus bekerja hari ini.

"Apa ada kakashi-sensei di dalam?" Ucap Sakura pada kedua penjaga pintu ruangan Hokage.

"Ada, sakura-senpai tapi---"

"Sensei! Apa apaan kau tidak bilang ada misi yang harus ku lakukan hari ini! Aku sudah sampai di tempat kerja tahu!" Ucap Sakura tanpa melihat ke sekeliling nya.

"Sakura-chan!" Ucap Naruto dan memeluk Sakura dengan sangat kencang.

"Naruto, aku tidak bisa bernafas" Ucap Sakura dengan sesak nafas.

"Kazekage-sama, maaf aku tidak melihatmu" Ucap Sakura dan merutuki dirinya.

Sedangkan Gaara hanya menatap Sakura dengan tatapan dingin lagi lagi ia terlalu malu untuk berbicara pada gadis bersurai pink ini.

"Aku lupa bilang padamu Sakura" Ucap Kakashi dan tersenyum.

"Lalu kau masih bisa tersenyum setelah membuatku seperti ini!" Ucap Sakura dengan sangat kesal.

"Jelek, sudah lah yang penting kau sudah ada disini" Ucap Sai dengan wajah polos miliknya.

"Diamlah!" Ucap Sakura dan memandang sai dengan sangat tajam.

"Ini semua salah mu sensei! Kenapa kita semua jadi di amuk Sakura seperti ini!" Ucap Naruto dengan sebalnya.

Sakura memandang mereka dengan sangat sebal kecuali kazekage-sama karena ia tidak berhak memandang kazekage-sama dengan tatapan sebal miliknya apalagi ia masih khawatir tentang semalam.

"Baik lah, maafkan aku cantik" Ucap Kakashi dan mengacak pelan rambut Sakura.

"Baiklah" Ucap Sakura dan menghela nafasnya dengan sebalnya.

Sakura duduk di kursi samping Naruto dengan sangat santainya lalu mendengarkan misi apa yang harus ia jalani kali ini dan Kakashi tidak akan memberikannya misi yang berbahaya.

"Aku memberimu misi untuk mengawal kazekage-sama pulang ke desa suna" Ucap Kakashi dan menatap Sakura.

"Baiklah" Ucap Sakura dan menatap Kakashi dengan senyuman.