Us | Jichen/Chenji (Ft. Dreamies)

Summer Fight (2)

Aku double up :D. Gantinya yang kemarin :)

Still Happy Reading :D

.

.

.

Us | Jichen/Chenji

.

.

.

Summer Fight (2)
Ft. Markhyuck
(We Young Era)

Studio latihan Dream

Setelah kejadian tadi, Mark benar-benar frustasi dengan sikap Haechan. Lelaki manis itu terus mengindarinya dan menempel pada Jeno. Sikap manjanya yang biasanya ditunjukkan didepannya, sekarang ia lihat ditunjukkan lelaki itu kepada orang selain dirinya.

Marah? Tidak juga, Mark lebih ke kesal. 

Apa sebenarnya salahnya sampai Haechan menjauhinya seperti ini?

Tidak taukah ia jika Mark sangat tersiksa?

"Hyung, kau melamun" Suara Jisung menyadarkan dirinya. Untung saja. Jisung kira ia akan menabrak dinding di depannya jika lamunannya terus berlanjut. Tidak, seharusnya maknae mereka membiarkan saja. Akan menarik jika pemuda Lee itu menabrak dinding karna melamunkan mataharinya yang sedang menempel pada anjing samoyed dan rubah kecil di belakang mereka.

Chenle memukul pundak Jisung. Tangan kecilnya yang tenggelam dalam sweater merah yang dipakainya membuatnya terlihat sangat mungil. Jisung langsung memegang tangan mungil itu dan menatapnya.

"Apa?"

"Seharusnya kau biarkan saja Mark-hyung menabrak dinding" Bisik Chenle.

"Tadinya begitu, tapi aku kasian juga melihatnya seperti ini"

Chenle mendengus. Ia melanjutkan pemanasannya. Mereka memang seharusnya melakukan pemanasan sebelum mulai berlatih untuk penampilan mereka. Pertama ia merenggangkan kedua tangannya, kemudian duduk dengan kaki diselonjorkan.

"Jisung-ah, ayo bantu aku" Jisung tidak menjawab, hanya duduk dihadapannya dan melakukan hal yang sama dengannya. Tangan Chenle terulur untuk meraih tangan Jisung.

"Kenapa kakimu sangat panjang?" Keluh Chenle membuatnya terkekeh. Kemudian ia meraih tangan mungil lelaki manis itu dan menariknya. Kalian tau kan olahraga yang saling menarik satu sama lain itu?

"YAK! SAKIT PARK JISONGGGG!!!!"

Berbeda dengan Mark yang berdiri seorang diri di ujung ruangan. Ia melakukan perengangan untuk kaki dan tangannya. Tapi pikirannya sama sekali tidak bisa fokus, karna ia terus-terusan mendengar suara tawa Haechan dari ujung ruangan yang berbeda.

Kenapa Haechan yang berisik itu menjauhinya?

Pertanyaan itu terus berputar di kepalanya, membuatnya pusing dengan kemungkinan jawaban tidak pasti yang keluar.

Keenamnya berkumpul setelah selesai melakukan pemanasan dengan caranya masing-masing. Mark lah yang memimpin mereka, seperti biasanya. Mereka berlatih untuk penampilan di KBS Live besok. Kebetulan sekali mereka hanya akan tampil menggunakan dua lagu, We Young dan Trigger the Fever.

Awalnya saat mereka berlatih Trigger the Fever semuanya biasa saja. Tidak ada kesalahan apapun, intinya sempurna.

Tapi, disaat mereka menarikan We Young. Mereka harus berulang kali mengulang karna entah kenapa Haechan terus melakukan kesalahan. Sudah terhitung ia melakukan kesalahan kecil sekitar 9 kali sekarang. Lelaki itu terlihat tidak fokus, begitulah yang Jisung perhatikan.